Pemerintahan Trump Pertimbangkan Larangan Perjalanan Baru untuk Puluhan Negara, Korut Salah Satunya
Donald Trump (Foto: Partai Republik AS)
MerahPutih.com – Pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dilaporkan tengah mempertimbangkan penerapan larangan perjalanan baru yang dapat memengaruhi warga dari puluhan negara dengan berbagai tingkat pembatasan.
Mengutip laporan The New York Times pada Jumat pekan ini, larangan ini masih berupa rancangan dan mencakup 43 negara yang dibagi ke dalam tiga kategori pembatasan visa.
Kelompok pertama berisi 10 negara, termasuk Afghanistan, Iran, Suriah, Kuba, dan Korea Utara, yang akan menghadapi penangguhan visa secara penuh.
Kelompok kedua terdiri dari lima negara—Eritrea, Haiti, Laos, Myanmar, dan Sudan Selatan—yang akan dikenai penangguhan sebagian, termasuk visa turis, pelajar, dan imigran, dengan beberapa pengecualian.
Baca juga:
Solo Traveling Jadi Ekspresi Self-Love di Hari Valentine, Jepang Destinasi Paling Favorit
Sementara itu, kelompok ketiga mencakup 26 negara, seperti Belarus, Pakistan, dan Turkmenistan, yang akan menghadapi kemungkinan penangguhan sebagian jika pemerintahnya tidak segera mengatasi "kekurangan" yang disebut dalam memo rancangan dalam waktu 60 hari.
Seorang pejabat AS yang enggan disebutkan namanya mengatakan kepada Reuters bahwa daftar tersebut masih dapat berubah dan belum mendapat persetujuan akhir dari jajaran pemerintahan, termasuk Menteri Luar Negeri Marco Rubio. (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Donald Trump Unggah Video AI Cristiano Ronaldo, Main Bola Bareng di Gedung Putih!
Heboh Cristiano Ronaldo Makan Malam Bareng Donald Trump, Ternyata Temani Mohammed bin Salman
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
Airlangga Sebut Indonesia Tujuan Investasi, Buktinya AS sudah Tertarik
Pembahasan Tarif Ekspor ke AS Belum Rampung, Airlangga Ingin Beberapa Komoditas Nol Persen
AS Kerahkan Kapal Induk ke Karibia, Venezuela Mobilisasi 200.000 Personel Militer
Shut Down Pemerintahan masih Lanjut, Ribuan Penerbangan di AS Dibatalkan
AS Kembali Percaya Ekspor Udang Indonesia Setelah Diterpa Isu Radioaktif Cs-137
Tak Mau Kalah dari Trump, Putin Suruh Anak Buahnya Siapkan Uji Coba Senjata Nuklir di Arktik
Zohran Mamdani Resmi Terpilih sebagai Wali Kota New York, Tercatat sebagai Termuda dan Prokemerdekaan Palestina