PDIP Targetkan Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak 2020

Eddy FloEddy Flo - Senin, 23 Desember 2019
 PDIP Targetkan Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak 2020

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memberikan keterangan kepada awak media di Jakarta, Senin (23/12) (MP/Ponco Sulaksono)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyatakan partainya menargetkan kemenangan sebanyak 60 persen di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020. Target tersebut merupakan amanah Kongres PDIP.

"Jadi dari keputusan yang lalu disampaikan Pak Djarot Syaiful Hidayat saat kongres, kami targetkan sekurang-kurangnya 60 persen. Ini akan kami lihat sesuai dengan dinamika politik, pemetaan politik, dan bagaimana seluruh proses itu berjalan," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (23/12).

Baca Juga:

PDIP Pertimbangkan Umumkan 44 Calon Kepala Daerah di Rakernas

Meski demikian, Hasto menekankan dalam Pilkada 2020 bukan sekadar hasil pemilu. Menurut dia, yang terpenting bagaimana partai menanggung tanggung jawab atas amanah rakyat pada Pemilu 2019 lalu.

PDIP targetkan menang 60 persen di Pilkada Serentak 2020
Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto. (HO PDIP)

"Yang penting bagi kami bukan targetnya, tetapi Pilkada ini momentum untuk konsolidasi partai," ujar politikus asal Yogyakarta ini.

Hasto lantas mengingatkan Pilkada Jawa Timur 2018. Saat itu jagoan yang diusung PDIP Syaifullah Yusuf- Puti Soekarno kalah dari pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak.

Namun, kata Hasto, hal itu menguatkan konsolidasi partai. Hasilnya pada Pemilu 2019, partai besutan Megawati Soekarnoputri itu menjadi partai pemenang dengan raihan suara dan kursi terbanyak di parlemen.

Baca Juga:

PDIP Masih Ragu Majukan Gibran di Solo

"Itu sebagai sebuah contoh bahwa konsolidasi lebih penting. Masalah jadi atau tidak, itu rakyat yang menentukan," kata alumni Universitas Gajah Mada (UGM) ini.

Seperti diketahui, sebanyak 270 daerah akan menggelar Pilkada pada 2020. Rinciannya adalah sembilan provinsi, 224 kabupaten dan 37 kota yang melaksanakan pemilihan umum kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak pada 2020.(Pon)

Baca Juga:

Gagal Syarat Internal, PDIP Sebut Nasib Gibran di Tangan Megawati

#PDIP #Pilkada Serentak #PDI Perjuangan #Hasto Kristiyanto
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Indonesia
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Adanya penolakan tersebut berarti ada harapan dari masyarakat yang harus didengar.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Bagikan