PDIP Tak Lagi Memikiran Jokowi dan Gibran

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Jumat, 26 April 2024
PDIP Tak Lagi Memikiran Jokowi dan Gibran

Politisi PDIP, Andreas Hugo Pareira. (Foto: Instagram/andreaspareira)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - PDI Perjuangan (PDIP) tidak mau ambil pusing menanggapi pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming Raka sudah menjadi bagian dari keluarga besar partai berlambang pohon beringin.

Politisi PDIP, Andreas Hugo Pareira menegaskan partainya sudah tidak lagi memikiran Jokowi dan Gibran. Seharusnya, kata dia, dua orang tersebut yang harus memikirkan nasibnya masing-masing pasca Pilpres 2024.

“Biarin saja. Di PDI Perjuangan juga engga dipikirin lagi orang-orang ini,” kata Andreas kepada wartawan, Jumat (26/4).

Baca juga:

DPD PDIP Jakarta Sodorkan Risma Dan Azwar Anas Maju Pilgub

Andreas menyebut Jokowi dan Gibran adalah politisi yang tidak berpartai sebagaimana politisi lainnya. Sebab, keduanya telah membakar rumah yang bernama PDIP dan terkatung-katung tanpa partai politik.

“Sekarang mereka berdua yang sedang cari rumah. Politisi pada punya rumah, ini orang dua pergi dari rumahnya sambil "bakar" rumahnya, untung saja rumahnya kokoh tegak,” tutur Andreas.

Baca juga:

Senyum Jokowi Dinyatakan Sudah Bukan Bagian dari PDIP

Setelah pesta politik siklus lima tahunan berakhir, kata Andreas, semua politisi kembali ke partainya masing-masing. Tetapi, Jokowi dan Gibran justru tengah sibuk mencari partai sebagai tempat bertumpu.

“Orang pada pulang ke rumah masing-masing. Mereka (Jokowi dan Gibran) cari-cari tumpangan, maksa-maksa masuk rumah yang sudah berpenghuni. Sudah ada pemiliknya,” ucapnya.

Baca juga:

PDIP Diminta Fokus jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Menurut Andreas, Jokowi kini tidak lagi memiliki partai politik untuk tempat berlindung di tengah dinamika politik. Sebab, kepentingan Jokowi dan Golkar saat ini tidak lagi sama seperti pada masa pilpres.

“Sebelum pemilu kemarin memang Golkar butuh Jokowi berlindung pada Jokowi, tetapi apakah sekarang masih juga tingkat kepentingannya sama?” pungkasnya. (Pon)

#PDIP #Jokowi #Gibran Rakabuming Raka #Joko Widodo
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Budi Arie Kembali Jadi Ketum Projo, Bakal Ubah Logo Muka Jokowi
Budi mengatakan, Projo juga akan mengubah logo organisasi dari logo sekarang yang bergambar wajah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 02 November 2025
Budi Arie Kembali Jadi Ketum Projo, Bakal Ubah Logo Muka Jokowi
Indonesia
Budi Arie Pastikan Jokowi Sudah Sepakat Projo Ganti Logo
Ormas Projo memutuskan akan menghilangan siluet wajah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam logo baru mereka
Wisnu Cipto - Sabtu, 01 November 2025
Budi Arie Pastikan Jokowi Sudah Sepakat Projo Ganti Logo
Indonesia
Jokowi Tidak Datang, Projo Ganti Logo Tegaskan Bukan Singkatan Pro-Jokowi, Apa Artinya?
Ketum Projo Budi Arie Setiadi mengumumkan rencana perubahan logo organisasi tidak lagi menampilkan siluet wajah Jokowi dalam Kongres III
Wisnu Cipto - Sabtu, 01 November 2025
Jokowi Tidak Datang, Projo Ganti Logo Tegaskan Bukan Singkatan Pro-Jokowi, Apa Artinya?
Indonesia
Jokowi Sapa Kongres III Projo Hanya Lewat Video, Budi Arie Ajak Relawan Berdoa
Jokowi batal menghadiri langsung acara yang digelar relawan pendukung Jokowi itu di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, hari ini, Sabtu (1/11).
Wisnu Cipto - Sabtu, 01 November 2025
Jokowi Sapa Kongres III Projo Hanya Lewat Video, Budi Arie Ajak Relawan Berdoa
Indonesia
Jokowi Batal Buka Kongres III Projo di Jakarta, Alasannya Disuruh Dokter Istirahat
Kepastian absennya Jokowi tersebut disampaikan langsung ajudannya, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah. Alasan Jokowi absen karena anjuran dokter untuk beristirahat.
Wisnu Cipto - Sabtu, 01 November 2025
Jokowi Batal Buka Kongres III Projo di Jakarta, Alasannya Disuruh Dokter Istirahat
Indonesia
Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Demokrat: Siapa yang Talangi Kerugiannya?
Jokowi sebut Whoosh jadi investasi sosial. Demokrat mempertanyakan siapa yang akan menalangi kerugiannya.
Soffi Amira - Sabtu, 01 November 2025
Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Demokrat: Siapa yang Talangi Kerugiannya?
Indonesia
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Disebut tokoh yang sangat berpengaruh dan dekat dengan kader PSI.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua MPR Ahmad Muzani Baca Pantun Sebut Wakil Presiden Fufufafa
Ketua MPR Ahmad Muzani menyindir Wapres Gibran sebagai Fufufafa, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua MPR Ahmad Muzani Baca Pantun Sebut Wakil Presiden Fufufafa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Beredar informasi yang menyebut Jokowi dan Gibran akan berkontestasi di Pilpres 2029.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Bagikan