PDIP Dokumentasikan Hasil Kerja di Media Pintar Perjuangan
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: MP/Ponco)
MerahPutih.com - Jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50, PDI Perjuangan (PDIP) memegang teguh ideologinya, namun tak menutup diri dari perkembangan dunia, termasuk dunia digital. Salah satu wujud adaptif itu adalah aplikasi Media Pintar Perjuangan (MPP).
Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyatakan transformasi PDIP sebagai partai yang berideologi Pancasila ditandai dengan capaian digitalisasi dalam managemen partai. Bahkan PDIP tiga kali meraih anugerah keterbukaan informasi publik selama tiga tahun berturut-turut dari Komisi Informasi Pusat (KIP).
Baca Juga:
PDIP Hormati Pertemuan Ketum Parpol Tolak Sistem Proporsional Tertutup
Hasto menjelaskan banyak kegiatan yang saat ini dijalankan secara online. Seperti psikotes secara online, pemetaan kader online, KTAnisasi online. Dan bahkan rapat-rapat untuk menyambut HUT ke-50 PDIP sebagian besar dilakukan secara online (daring).
Saat ini juga, kata Hasto, Ketua DPP Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital, Prananda Prabowo, memperkenalkan aplikasi Media Pintar Perjuangan atau disingkat MPP, yang merupakan aplikasi resmi PDIP. Perjuangan partai dan kader kini juga dilakukan lewat metode modern.
"Partai di bawah komando Mas Prananda Prabowo mengeluarkan aplikasi digital Media Pintar Perjuangan atau MPP, yang merupakan alat perjuangan kader, sekaligus ruang berbagi pengetahuan, informasi, dan pengalaman di era digital saat ini," kata Hasto, sebelum pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Anggota DPRD PDIP tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia di Jakarta, Senin (9/1)
Dia menyebutkan, MPP digagas serta dirancang oleh Prananda Prabowo, mengacu pada karakter PDIP sebagai partai Ideologis yang berciri khas partai pelopor yang mengorganisir rakyat.
Dijelaskan Hasto, Ketua DPP Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital merumuskan lompatan kualitatif melalui program transformasi digital yang dijalankan secara bertahap, berjenjang, dan berkelanjutan.
Baca Juga:
Megawati Sampaikan 7 Poin Perintah untuk Kader Jelang HUT Ke-50 PDIP
"Sudah saatnya dilakukan adaptasi dunia digital secara strategis dengan memanfaatkan Kartu Tanda Anggota PDI Perjuangan," urai Hasto.
Ditambahkannya, dengan mendownload Aplikasi MPP kader bisa mendapatkan pengetahuan, pengalaman dan informasi program serta kerja nyata PDIP.
"Media Pintar Perjuangan juga menjadi sarana pendidikan bagi kader karena di dalamnya terdapat ajaran Trisakti yang digaungkan Bung Karno, yakni berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, dan berkepribadian dalam budaya," ujarnya.
Aplikasi ini mudah dioperasikan di sistem android juga IOS, aplikasi ini bertujuan untuk gotong royong, bahkan kader yang memiliki produk UMKM bisa dipasarkan melalui aplikasi MPP ini.
Dengan adanya Aplikasi MPP tersebut, menurut Hasto, PDIP melangkah lebih maju dan menjadi ruang kreatif khususnya bagi anak-anak muda. (Pon)
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: PDIP Deklarasikan Ganjar-Ahok di Pemilu 2024
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad