Pantaskah Pasukan Irak Berterima Kasih Pada Amerika?

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Jumat, 03 April 2015
Pantaskah Pasukan Irak Berterima Kasih Pada Amerika?

Aparat Keamanan Irak dan Militer Syiah (Foto: Antara Foto/Reuters/Alaa Al-Marjani)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Internasional - Setelah satu minggu dimulainya serangan udara intensif Amerika terhadap ISIS pada sebagian besar kawasan penting di pusat kota Tikrit, Irak. Akhirnya kawasan tersebut berhasil jatuh ke tangan pasukan pemerintah.

Lantaran hal tersebut Pasukan Irak menceritakan, jika Amerika pantas diberikan sedikit kredit atau apresiasi.  (Baca: Kerangka Kerja Nuklir Iran Telah Mencapai Kesepakatan)

Tapi, terlepas dari itu banyak milisi Syiah yang terlibat dalam perjuangan mengatakan, serangan udara koalisi internasional sebenarnya menghambat kemenangan mereka, meski sebelumnya mereka telah satu minggu bersembunyi di Tikrit dengan para militant. Tapi beberapa orang menuduh jika Amerika Serikat justru membantu ISIS dalam pertempuran, seperti yang dilansir dari nytimes.

Sebagian besar milisi yang berada di jantung wilayah Sunni sepanjang sungai Tigris bahkan tak ada dalam pertempuran selama satu minggu terakhir.

Seorang milisi bernama Ali Jawad yang merupakan seorang veteran Orgranisasis Badr mengatakan,  tak ada kata terimakasih untuk Amerika , meskipun ia telah menyaksikan serangan udara mereka. Namun ketika berakhir dengan kemenangan di depan istana, para pejuang ISIS sebagian besar berhasil melarikan diri. (Baca: ISIS Dalam Bahaya)

“Ini adalah kemenangan Hadi al-Ameri dan Tuhan, Amerika tak ada hubungannya dengan itu”, ujar Ali.

Pak Ameri sendiri merupakan seorang pemimpin pasukan mobilisasi populer, ia juga merupakan seorang pejabat pro Iran yang sangat vokal dalam penentangannya terhadap keterlibatan Amerika dalam perang.

 

 

#Konflik Timur Tengah #ISIS
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Dunia
DPR Kecam Serangan Israel ke Qatar, Sebut Bisa Memicu Konflik di Timur Tengah
DPR mengecam serangan Israel ke Qatar. Hal itu bisa memicu konflik di Timur Tengah.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
DPR Kecam Serangan Israel ke Qatar, Sebut Bisa Memicu Konflik di Timur Tengah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Timur Tengah Dilanda Konflik, Jepang Jadi Tuan Rumah Ronde ke-4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Beredar isu soal Jepang dipilih menggantikan Arab Saudi dan Qatar untuk menggelar ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 08 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Timur Tengah Dilanda Konflik, Jepang Jadi Tuan Rumah Ronde ke-4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Berita
[HOAKS atau FAKTA]: Perang Dunia Ketiga Berpotensi Terjadi, Prabowo Pastikan Indonesia Siap Terlibat
Tidak ditemukan pernyataan Prabowo yang menegaskan siap untuk berperang.
Frengky Aruan - Rabu, 02 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Perang Dunia Ketiga Berpotensi Terjadi, Prabowo Pastikan Indonesia Siap Terlibat
Indonesia
Konflik Palestina-Israel Terus Berlangsung: Pendekatan Non-State Actor Punya Perang Penting
Konflik Palestina-Israel menjadi bahan penelitian menarik bagi Tenaga Ahli Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI Eneng Ervi Siti Zahroh Zidni.
Frengky Aruan - Selasa, 01 Juli 2025
Konflik Palestina-Israel Terus Berlangsung: Pendekatan Non-State Actor Punya Perang Penting
Indonesia
Konflik Timur Tengah Berkepanjangan Ancam Harga Minyak Mentah, Pemerintah Diminta Siapkan Skenario
Jika subsidi BBM dikurangi, maka kompensasi bagi kelompok rentan dan masyarakat di garis kemiskinan mutlak disiapkan agar daya beli tidak tergerus
Angga Yudha Pratama - Senin, 30 Juni 2025
Konflik Timur Tengah Berkepanjangan Ancam Harga Minyak Mentah, Pemerintah Diminta Siapkan Skenario
Indonesia
Pemerintah Diminta Lakukan Lobi Demi Perdamaian Dunia di Forum Multilateral
Sebanyak 11 WNI telah tiba di Jakarta pada Selasa (24/6), sebagai bagian dari evakuasi tahap pertama Kementerian Luar Negeri
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Pemerintah Diminta Lakukan Lobi Demi Perdamaian Dunia di Forum Multilateral
Indonesia
Perang Iran-Israel Goyang Dunia, DPR Sebut Penerbangan Internasional Terganggu Parah
Husein berharap Iran dan Israel mematuhi kesepakatan gencatan senjata, karena pelanggaran hanya akan memperburuk situasi
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Perang Iran-Israel Goyang Dunia, DPR Sebut Penerbangan Internasional Terganggu Parah
Indonesia
WNI Berbondong-bondong Meminta Dievakuasi dari Lokasi Konflik Iran-Israel
KBRI Iran menerima informasi adanya permintaan tambahan untuk dievakuasi dan pemulangan ke Tanah Air.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 25 Juni 2025
WNI Berbondong-bondong Meminta Dievakuasi dari Lokasi Konflik Iran-Israel
Indonesia
KBRI Wanti-wanti WNI di Amerika Serikat, Tidak Ikut Unjuk Rasa dan Hindari Provokasi Terkait Konflik Timur Tengah
KBRI Washington mengeluarkan sejumlah poin yang perlu diperhatikan WNI.
Frengky Aruan - Rabu, 25 Juni 2025
KBRI Wanti-wanti WNI di Amerika Serikat, Tidak Ikut Unjuk Rasa dan Hindari Provokasi Terkait Konflik Timur Tengah
Indonesia
Selat Hormuz Ditutup Iran, Rakyat Kecil di Indonesia Makin Menjerit Karena Harga Minyak berpotensi Melonjak
Penutupan Selat Hormuz oleh Iran berpotensi berdampak hingga ke Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 24 Juni 2025
Selat Hormuz Ditutup Iran, Rakyat Kecil di Indonesia Makin Menjerit Karena Harga Minyak berpotensi Melonjak
Bagikan