Pandemi Membuat Wisata Domestik Kian Dilirik


Wisata domestik kian diminati masyarakat Indonesia (Foto: Pexels/ahmad syahrir)
TERBATASNYA perjalanan lantaran pandemi COVID-19, membuat para pelancong akhirnya berpaling ke destinasi wisata di dalam negeri.
Menurut Co-Founder dan Chief Marketing Officer tiket.com, Gaery Undarsa, wisata dalam negeri saat ini semakin dilirik wisatawan domestik.
Baca Juga:
Kolaborasi IMI dan Ancol Beach City Gairahkan Wisata Otomotif

"Selama pandemi, (destinasi) domestik sedang menjadi 'darling', anak emas buat semua orang," jelas Gaery seperti yang dikutip dari laman Antara.
Perhatian para wisatawan terhadap destinasi wisata yang ada di dalam negeri, meningkatkan kesadaran bahwa tempat-tempat wisata yang terdapat di Indonesia setara, bahkan lebih indah dan menarik dibanding wisata di luar negeri.
Gaery sangat yakin tahun 2022 ini akan menjadi momen kebangkitan pariwisata di Indonesia. Terlebih dengan adanya sinergi dari sejumlah pihak, pemerintah hingga para pelaku pariwisata.
Kemudian, adanya acara-acara berkskala internasional seperti MotoGP di Mandalika, Lombok, diharapkan bisa menjadi daya tarik yang besar bagi para wisatawan.
Laga tes pramusim MotoGP Mandalikan yang digelar pada 11-13 Ferbruari juga banyak dibicarakan di media sosial. Terlebih lagi para pembalap pun mengunggah momen-momen unik di Lombok dan wisata sekitar Mandalika.
Baca Juga:
Film Nagih Janji Cinta Hadirkan Keunikan Sejumlah Wisata di Solo

"Adanya MotoGP, membuat banyak orang yang ke sana, animonya luar biasa. Belum lagi eksposur media internasional tentang keindahan Indonesia," tambah Gaery.
Melihat apa yang dialami para pelaku pariwisata sejak awal pandemi, Gaery optimis menyongsong 2022. Hal itu lantaran dia melihat adanya pergerakan yang positif dari tahun ke tahun. "Ada satu perbedaan, tiap tahun optimisme semakin tinggi," ujarnya.
Meski kasus omicron terus meningkat di Indonesia, di sisi lain masyarakat telah semakin terbiasa beradaptasi dengan gaya hidup baru, di tengah gempuran Virus COVID-19. Tak ayal bila penerapan protokol kesehatan seperti memakai masker dan menjaga jarak sudah menjadi bagian kehidupan sehari-hari.
"Di negara lain dengan badai omicron yang terjadi, orang-orang merasa makin optimis semoga pandemi cepat berakhir, tapi kita tetap harus menjalankan protokol kesehatan," tutup Gaery. (Ryn)
Baca Juga:
Pendekatan Teknologi Jadi Kunci Bangkitnya Pariwisata di Tengah Pandemi
Bagikan
Berita Terkait
Airbnb & SEVENTEEN Hadirkan Pengalaman Eksklusif di Seoul, LA, dan Tokyo, Bikin Pengalaman tak hanya Konser Biasa

Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman

PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas

MBG Jadi 'Senjata Rahasia' Pemerintah untuk Tarik Wisatawan, Sampai Bikin Dunia Kagum dan Geleng-Geleng Kepala

Tiket Premium MotoGP Mandalika 2025 Ludes, Perbaikan Sirkuit Ngebut

Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan

Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur

DPR Desak Pemerintah Kembangkan Wisata Budaya Berbasis Desa

Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat

Tidak Perlu Ribet Isi Berbagai Aplikasi Pulang Dari Luar Negeri, Tinggal Isi ALL Indonesia
