Padamkan Api di Sumatera, 1.000 Personel TNI Kembali Dikirim

Bahaudin MarcopoloBahaudin Marcopolo - Jumat, 23 Oktober 2015
Padamkan Api di Sumatera, 1.000 Personel TNI Kembali Dikirim
Seribu Personel TNI diterjunkan untuk padamkan kebakaran hutan (Foto/Puspen TNI)

MerahPutih Peristiwa - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo diwakili Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI Mayjen TNI Fransen G. Siahaan, S.E., selaku Inspektur Upacara (Irup) dalam Gelar Pemberangkatan 1.000 Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Pemadaman Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Sumsel, bertempat di Taxi Way Halim Perdanakusuma Jakarta, Kamis (22/10).

Panglima TNI dalam amanatnya yang dibacakan Asops Panglima TNI menyampaikan bahwa, ini adalah tugas mulia yang para prajurit emban, kemuliaan itu terletak pada tugas menyelamatkan ekosistem hutan dan menyelamatkan masyarakat dari dampak sistemik bencana kebakaran yang sedang terjadi, dimana kecenderungan kebakaran semakin meluas dan semakin besar dampak yang ditimbulkan.

“Laksanakan tugas mulia tersebut dengan penuh keikhlasan, sesuai pembagian tugas yang diberikan oleh Komando Satuan Tugas yang sudah dibentuk. Perhitungkan dengan cermat taktis di lapangan, dihadapkan dengan resiko yang akan terjadi untuk menghindari terjadinya korban dalam tugas," ungkap Panglima TNI.

Mantan KSAD kembali juga meminta kepada setiap Satgas untuk dapat menyisir setiap sudut-sudut hutan, yang berpotensi menimbulkan titik-titik api kebakaran baru. Bukan hanya itu ia berpesan kepada ribuan prajurit agar terus berusaha keras dan pantang menyerah sehingga titip api dapat dikurangi.

Diakhir amanatnya Panglima TNI mengucapkan selamat bertugas semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melimpahkan kesehatan, kekuatan serta keselamatan kepada para prajurit dan kita semua, dalam melaksanakan tugas yang diembankan Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang sangat-sangat di cintai bersama.

"Gunakan alat keselamatan kerja secara benar sesuai ketentuan, karena hal ini juga bagian dari keselamatan diri serta tercapainya pelaksanaan tugas dengan baik dan berhasil," demikian Panglima.

Pemberangkatan 1.000 Prajurit TNI tersebut dipimpin oleh Kolonel Inf Deddy Sumiadi yang sehari-hari menjabat Aster Divisi-1/Kostrad, terdiri dari 2 SSY Kostrad 660 personel, 1 SSY Marinir 330 personel dan 10 personel dari kelompok Komando Kostrad, dan akan bertugas selama 1,5 bulan sampai dengan 2 bulan kedepan atau disesuaikan dengan perkembangan situasi di lapangan. Satgas ini menggantikan 1.059 personel satgas terdiri dari satu Batalyon 330/Linud-17/Kostrad dan Armed-10/Kostrad (TNI AD), Marinir (TNI AL) dan Paskhas (TNI AU) yang telah bertugas sejak September 2015 lalu.

BACA JUGA:  

  1. Bangun Ikatan Emosional, Polisi Ajak Jaksa ke Lokasi Pembakaran Hutan 
  2. Polisi Akui Sulit Usut Perkara Pembakaran Hutan 
  3. Kebakaran Hutan, Jokowi Minta Rakyat Sabar 
  4. Iwan Fals Puji Blusukan Jokowi di Bencana Kabut Asap

 

#Jenderal Gatot Nurmantyo #Panglima TNI #Kebakaran Hutan Dan Lahan (Karhutla) #Kebakaran Hutan
Bagikan
Bagikan