Otoritas Penerbangan Arab Saudi Pastikan Kertajati Siap Layani Penerbangan Haji


Bandara Internasional Jawa Barat di Kertajati Kabupaten Majalengka. (Foto: MP/Mauritz)
MerahPutih.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menginformasikan Bandara Kertajati, Majalengka telah memenuhi persyaratan standar pelayanan penerbangan haji setelah ditinjau oleh tim General Authority of Civil Aviation (GACA) Arab Saudi pada Rabu (15/2).
Kesiapan Bandara Kertajati menjadi bandara embarkasi haji tersebut melalui pemenuhan standar aspek keamanan dan keselamatan penerbangan, aspek pelayanan serta aspek lainnya seperti pelayanan keimigrasian, kepabeanan dan kekarantinaan (custom, imigration, and quarantine/CIQ).
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA] Bandara Kertajati Rusak Parah Diterjang Badai
Direktur Jenderal Perhubungan Udara M. Kristi Endah Murni dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Sabtu mengatakan tim GACA/Otoritas Penerbangan Sipil Arab Saudi telah meninjau kesiapan layanan Bandara Kertajati untuk penerbangan haji dan sejumlah persyaratan yang diminta telah memenuhi standar.
"Selanjutnya GACA akan mengirimkan surat 'clearance' kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub sebagai bukti hasil peninjauan dan pengamatan langsung ke Bandara Kertajati," kata Kristi.
Setelah Kementerian Perhubungan menerima surat kelaikan ( clearance) dapat dipastikan musim haji tahun 2023 ini masyarakat Jawa Barat bisa berangkat haji melalui Bandara Kertajati.
Baca Juga:
Bandara Internasional Kertajati Jadi Pintu Masuk Calon Investor di Jabar
"Tentunya akan menjadi suatu kebanggaan bagi calon jamaah haji yang berasal dari Jawa Barat dan sekitarnya dapat berangkat melalui Bandara Kertajati karena dapat menghemat waktu dan tidak perlu jauh-jauh menempuh jalur darat ke Bandara Soekarno-Hatta," tuturnya.
Ia pun meminta semua "stakeholder" penerbangan yang terlibat dalam persiapan penerbangan haji menjalankan pelayanan sesuai prosedur yang telah ditetapkan sehingga penyelenggaraan penerbangan haji yang tinggal beberapa bulan dapat terselenggara dengan baik.
Sebelumnya, kehadiran tim GACA yang didampingi Atase Republik Indonesia di Jeddah disambut oleh perwakilan dari direktorat teknis Ditjen Perhubungan Udara, Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB), PT Angkasa Pura II beserta perwakilan instansi yang membidangi CIQ, pemerintah daerah, dan instansi yang membidangi pelaksanaan ibadah Haji mengecek dan melihat langsung kesiapan fasilitas di bandara sehingga aspek pelayanan telah terpenuhi. (*)
Baca Juga:
Bandara Kertajati Layani Penerbangan Umrah Mulai November 2022
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Selain Kuota, KPK Usut Keberangkatan Haji Khusus Tanpa Antre

BPKH Dukung Penyidikan KPK Terkait dengan Kuota Haji 2024

Merepresentasikan NU dan Muhammadiyah, Kepala dan Wakil BP Haji Dinilai Cocok Naik Jabatan Sebagai Menteri-Wakil Menteri

BP Haji Bakal Jadi Kementerian Haji, Presiden Bakal Tunjuk Menteri

Kementerian Haji Diminta Negosiasi Harga dan Lobi Arab Saudi untuk Calon Jemaah, Antrean Panjang Bisa Jadi Pendek

Revisi UU Haji Berujung Ada Kementerian Baru, Dasco: Serahkan ke Pemerintah

Layanan Haji Satu Atap di Bawah Kementerian Haji dan Umrah, Pengelolaan Tabungan Jemaah Tetap dipisah

Mendag RI Bujuk Arab Saudi untuk Tingkatkan Kerja Sama Perdagangan

Pemerintah Gerak Cepat Siapkan Perpres Kementerian Haji dan Umrah

Perangkat dan Struktur Kementerian Haji dan Umrah Bakal Sampai Daerah, Ini Tugas Detailnya
