Ormas Palak Pelaku Usaha di Solo Rp 3 Juta per Bulan, Korbannya Ibu-Ibu


Ilustrasi. (Foto: Pixabay/Ekoanug)
MerahPutih.com - Pelaku usaha menjadi korban pemalakan dari organisasi kemasyarakatan (ormas) di Solo Jawa Tengah (Jateng). Korban dipaksa memberikan jatah Rp 3 juta per bulan dengan dalih untuk uang keamanan.
"Kami baru saja terima aduan ibu-ibu pelaku usaha dimintai Rp 3 juta per bulan oleh ormas. Dalihnya untuk keamanan,” kata Wali Kota (Walkot) Solo, Respati Ardi, saat ditemui media di Kantornya, Rabu (14/5).
Respati memastikan segera menindak ormas yang meminta uang keamanan kepada pelaku usaha. Dia menjelaskan berdasarkan informasi ormas yang meminta uang Rp 3 juta untuk dalih keamanan kepada pelaku usaha belum lama ini.
Baca juga:
Nasib Posko Ormas Sepanjang Jalan Jaktim di Ujung Tanduk, Sudah Masuk Pemetaan Polisi
Lebih jauh, Respati meminta para pelaku usaha di Solo yang dimintai uang keamanan oleh kelompok masyarakat atau ormas untuk segera melaporkan melalui hotline "Lapor Mas Wali".
“Permintaan uang keamanan tersebut termasuk pungutan liar atau pungli dan tidak sesuai dengan Perda (peraturan daerah),” tutup orang nomor satu di Pemkot Solo itu. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial

Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap

Cegah Rabies, Pemkot Solo Sediakan 1.100 Kuota Vaksin Gratis

Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang

Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima

Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia

Warga Solo Ramai Pasang Spanduk Tolak Tindakan Anarkistis

Perbaikan Kerusakan Fasilitas Umum akibat Demo Ricuh di Solo Pakai Biaya Tidak Terduga

Polisi Tangkap 3 Remaja Terduga Pembakar Gedung DPRD Solo, Sita 5 Bom Molotov

Fasilitas Umum Dirusak Massa, Walkot Solo Tegaskan Perbaikan Segera Dilakukan
