Organisasi Media Sebut Israel Bunuh Jurnalis di Palestina, Jumlahnya Capai Ratusan

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Jumat, 13 Desember 2024
Organisasi Media Sebut Israel Bunuh Jurnalis di Palestina, Jumlahnya Capai Ratusan

Arsip - Sejumlah warga Palestina memeriksa bangunan yang hancur pascaserangan udara Israel di Kota Rafah di Jalur Gaza selatan, Jumat (5/1/2024). ANTARA/Xinhua/Khaled Omar/am.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Dua laporan terpisah dari organisasi kebebasan media yang menganalisis kematian wartawan di seluruh dunia tahun ini menemukan Israel telah melakukan “pembantaian” jurnalis di Gaza.

Laporan tahunan yang diterbitkan oleh Reporters Without Borders (RSF) pada hari Kamis (12/12) menemukan tentara Israel membunuh 18 jurnalis, dua di Lebanon dan 16 di Gaza saat mereka bertugas tahun ini, demikian dilansir Aljazeera.

Jumlah korban tewas, yang setara dengan sekitar sepertiga dari total korban tewas di seluruh dunia yang berjumlah 54 orang, digambarkan oleh RSF sebagai “pembantaian yang belum pernah terjadi sebelumnya”.

“Palestina adalah negara paling berbahaya bagi jurnalis, mencatat jumlah kematian tertinggi dibandingkan negara lain mana pun selama lima tahun terakhir,” kata organisasi tersebut dalam laporannya, yang mencakup data hingga 1 Desember.

Baca juga:

4.000 Anak Gaza Dirawat Setiap Bulan sejak Juli

Secara total, lebih dari 145 jurnalis telah dibunuh oleh tentara Israel di Gaza sejak dimulainya perang di sana pada Oktober 2023, dengan 35 di antaranya sedang bekerja pada saat kematian mereka, menurut laporan tersebut.

RSF telah mengajukan empat pengaduan ke Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas kejahatan perang yang dilakukan terhadap jurnalis oleh tentara Israel.

Setelah 16 kematian di Gaza, negara paling mematikan bagi jurnalis pada tahun 2024 adalah Pakistan dengan tujuh kematian, dan Bangladesh serta Meksiko dengan masing-masing lima kematian.

Dalam laporan terpisah yang diterbitkan pada hari Selasa, Federasi Jurnalis Internasional (IFJ) mengatakan bahwa 104 jurnalis terbunuh di seluruh dunia pada tahun 2024, dengan lebih dari separuhnya di Gaza. (ikh)

#Gaza
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Israel Cegat Armada Global Sumud Flotilla Pembawa Bantuan untuk Gaza, DPR: Pelanggaran Hukum Internasional!
Aktivis armada Global Sumud Flotilla yang ditahan Israel merupakan sosok-sosok istimewa dari berbagai negara.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Israel Cegat Armada Global Sumud Flotilla Pembawa Bantuan untuk Gaza, DPR: Pelanggaran Hukum Internasional!
Dunia
Israel Blokade Armada Global Sumud, Komisi I DPR: Serangan Terhadap Nilai-Nilai Kemanusiaan
DPR desak PBB segera bertindak menghentikan blokade Gaza dan menjamin keselamatan para aktivis internasional yang ditahan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 03 Oktober 2025
Israel Blokade Armada Global Sumud, Komisi I DPR: Serangan Terhadap Nilai-Nilai Kemanusiaan
Indonesia
Misi Kemanusiaan Dicegat Pasukan Israel, Pemerintah Diminta Segera Pimpin Langkah Diplomatik Hingga Embargo Ekonomi
Ia berharap negara-negara yang menjalin relasi dengan Israel agar segera memutus hubungan diplomatik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 02 Oktober 2025
Misi Kemanusiaan Dicegat Pasukan Israel, Pemerintah Diminta Segera Pimpin Langkah Diplomatik Hingga Embargo Ekonomi
Dunia
Cegat Armada Global Sumud Flotilla, Israel Pastikan Kondisi Aktivis Aman
Greta Thunberg dan rekan-rekannya disebut aman dan sehat.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
Cegat Armada Global Sumud Flotilla, Israel Pastikan Kondisi Aktivis Aman
Dunia
223 Aktivis Internasional Global Sumud Flotilla Ditangkap Israel Saat Menuju Gaza
Israel menggunakan kekerasan terhadap para aktivis, termasuk menabrak kapal, menembakkan meriam air, dan memperlakukan secara brutal tahanan damai dari 50 negara.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
223 Aktivis Internasional Global Sumud Flotilla Ditangkap Israel Saat Menuju Gaza
Dunia
Angkatan Laut Israel Serang Armada Global Sumud Flotilla, Tangkap Puluhan Aktivis
Kantor urusan luar negeri Israel membenarkan penahanan sejumlah aktivis yang akan dibawa ke pelabuhan Ashdod untuk pemeriksaan sebelum bantuan disalurkan ke Gaza.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Angkatan Laut Israel Serang Armada Global Sumud Flotilla, Tangkap Puluhan Aktivis
Dunia
Paus Leo Berharap Hamas Terima Rencana Perdamaian Presiden AS Donald Trump
Paus Leo menyebut ada yang menarik dalam rencana itu.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
Paus Leo Berharap Hamas Terima Rencana Perdamaian Presiden AS Donald Trump
Dunia
Israel Cegat 44 Kapal Armada Global Sumud Flotilla, Menlu Prancis Pastikan Aktivis tak Alami Kekerasan
Armada tersebut berada 70 mil laut dari garis pantai Gaza saat intervensi terjadi.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
 Israel Cegat 44 Kapal Armada Global Sumud Flotilla, Menlu Prancis Pastikan Aktivis tak Alami Kekerasan
Dunia
Kapal Perang Israel Cegat Kapal Global Sumud Flotilla yang Kirim Bantuan ke Gaza, Aktivis Greta Thunberg kembali Ditahan
Kelompok itu menuduh salah satu kapal dalam armada telah sengaja ditabrak di laut dan mengatakan kapal-kapal lain terkena semprotan meriam air.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
Kapal Perang Israel Cegat Kapal Global Sumud Flotilla yang Kirim Bantuan ke Gaza, Aktivis Greta Thunberg kembali Ditahan
Dunia
Rencana Perdamaian Baru untuk Gaza, Hamas mungkin akan Menolak
Hamas menyebut rencana itu melayani kepentingan Israel dan mengabaikan kepentingan rakyat Palestina.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
Rencana Perdamaian Baru untuk Gaza, Hamas mungkin akan Menolak
Bagikan