Olimpiade 2024 Paris Sisakan Empat Kuota Terakhir Bola Basket


Logo federasi bola basket internasional, FIBA, di gedung markas mereka di Mies, Swiss, pada 24 April 2020. (ANTARA/AFP/Fabrice Coffrini)
MerahPutih.com - Olimpiade Paris 2024 akan diselenggarakan dari 26 Juli hingga 11 Agustus 2024. Event ini, mempertandingkan 329 nomor di 32 cabang olahraga. Sistem kualifikasi untuk berbagai cabang olahraga pun telah diumumkan oleh Panitia Pelaksana Olimpiade Paris 2024.
Federasi Internasional Bola Basket (FIBA) mengumumkan empat turnamen kualifikasi untuk memperebutkan empat kuota terakhir menuju Olimpiade 2024 Paris. Dengan tuan rumah untuk empat turnamen mendatang adalah Piraeus, Yunani; Riga, Latvia; San Juan, Puerto Rico; dan Valencia, Spanyol. Turnamen ini dijadwalkan berlangsung pada 2-7 Juli 2024.
Baca Juga:
NOC Indonesia Yakin Jumlah Atlet ke Olimpiade Paris Makin Bertambah
"Turnamen ini adalah sesuatu yang berbeda. Ini adalah turnamen enam tim, dimana setiap pertandingan menjadi penting," kata Sekretaris Jenderal FIBA Andreas Zagklis dilansir laman resmi Olimpiade, Kamis, (30/11).
Ada delapan tim yang sudah mendapatkan tempat untuk 12 tim putra Olimpiade. Prancis lolos sebagai negara tuan rumah, dan tujuh tim lainnya adalah Amerika Serikat, Jerman, Kanada, Jepang, Sudan Selatan, Serbia dan Australia. Mereka lolos berdasarkan hasil akhir mereka di Piala Dunia FIBA.
Format babak kualifikasi mendatang pun sederhana, di mana akan ada enam tim di setiap turnamen. Pemenang di masing-masing turnamen mendatang lah yang berhak atas satu kuota menuju Paris.
Dalam turnamen kualifikasi, masing-masing tim memainkan dua pertandingan melawan negara di grupnya sendiri, dan dua tim teratas di setiap grup melaju ke semifinal.
Tim peringkat pertama Grup A akan melawan tim peringkat kedua Grup B, dan sebaliknya, di setiap lokasi. Pemenang semifinal tersebut akan bertemu untuk menentukan tempat Olimpiade.
Berikut adalah drawing untuk empat turnamen kualifikasi terakhir menuju Olimpiade 2024 Paris.
Piraeus, Yunani
Grup A: Slovenia, Selandia Baru, Kroasia
Grup B: Mesir, Yunani, Republik Dominika
Valencia, Spanyol
Grup A: Lebanon, Angola, Spanyol
Grup B: Finlandia, Polandia, Bahama
Riga, Latvia
Grup A: Georgia, Filipina, Latvia
Grup B: Brasil, Kamerun, Montenegro
San Juan, Puerto Riko
Grup A: Meksiko, Pantai Gading, Lithuania
Grup B: Italia, Puerto Riko, Bahrain. (*)
Baca Juga:
Pebulu Tangkis Indonesia Buru Gelar dan Poin Olimpiade di Kumamoto Masters 2023
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Pertemuan Ketum NOC dengan Presiden Terpilih IOC Jadi ‘Angin Segar’ untuk Perkembangan Olahraga Indonesia

American Football Jadi Anggota NOC, Indonesia Berpotensi Kirim Tim ke Olimpiade Los Angeles 2028

Persiapan Menuju Olimpiade Los Angeles 2028, Seluruh Federasi Olahraga Dikumpulkan Satukan Visi Misi

Indonesia Berambisi Jadi Tuan Rumah Olimpiade dan Youth Olympic Games 2030

Pencak Silat Diprediksi Bakal Dipertandingan di Olimpiade Los Angeles 2028

Olympian Indonesia Eks Olimpiade Paris 2024 Terima Dana USD 2.500 dari IOC

Menpora Tegaskan Komitmen Pemerintah Bangun Pusat Pelatihan untuk Atlet Olimpiade 2028

IShowSpeed Bikin Kejutan, Berambisi Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Richard Sam Bera Jadi Direktur Tim Indonesia Emas untuk Pastikan Pencapaian Prestasi Tertinggi

Indonesia Dapat Tawaran Menjadi Tuan Rumah Olimpiade 2036
