Nurdin Halid Klaim Tak Punya Ambisi Jadi Ketum Golkar
Ketua DPR Setya Novanto bersama Ketua Dewan Pakar Golkar Agung Laksono, di kediaman Agung Laksono, Jakarta. (MP/Dery Ridwansah)
MerahPutih.com - Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid mengklaim bahwa dirinya tak mempunyai ambisi untuk menggantikan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto yang kini berstatus tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus korupsi e-KTP.
Karenanya, Nurdin menyebut dirinya sosok yang paling tepat dan layak untuk menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Golkar yang bertugas menyelenggarakan forum musyawarah nasional luar biasa (munaslub) untuk memilih ketua umum definitif dengan lebih netral.
"Posisi saya paling bagus, paling enak karena saya tidak punya ambisi dan tidak punya kemauan menjadi ketum maupun plt ketum dalam artian definitif sampai 2019," kata Nurdin di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (21/11).
Nurdin mengaku ingin lebih fokus maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan pada tahun depan, sehingga tak mempunyai hasrat untuk memimpin partai berlambang pohon beringin itu.
Terlebih, Nurdin sudah mendapat tiket dukungan untuk bertarung di pesta demokrasi lokal tersebut dari Partai Golkar dan sejumlah parpol lain.
"Kalau plt definitif saya tidak berkeinginan karena saya sudah memutuskan kembali membangun kampung di Sulsel. Itu sudah menjadi prioritas saya dan keluarga saya," kata cagub Sulsel yang berpasangan dengan Abdul Aziz Qahar ini.
Meski demikian, Nurdin menyatakan akan menghormati apa pun yang diputuskan dalam rapat pleno yang dilaksanakan siang ini, termasuk soal plt dan sekjen partai berlambang pohon beringin ini.
Sebagaimana diketahui, Setya Novanto saat ini akan diberhentikan dari posisi Ketua Umum Partai Golkar dalam rapat pleno karena sudah menjadi tahanan KPK karena terjerat kasus korupsi e-KTP yang ditaksir merugikan negara sebesar Rp 2,3 Triliun. (Pon)
Baca juga berita lainnya dalam artikel: Alternatif Kepengurusan Partai Golkar Versi Nurdin Halid
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
PKB Sentil Golkar Ngomong Koalisi Permanen di Tengah Derita Warga Akibat Bencana
Bahlil Dorong Pilkada Dipilih DPRD Agar UU Tak Diobrak-Abrik
Viral Bupati Aceh Tenggara Sebut ‘Prabowo Presiden Seumur Hidup’, Golkar: Bentuk Ekspresi Kegembiraan
Golkar Solo Bakal Gelar Tasyakuran Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
Golkar Apresiasi Prabowo, Gelar Pahlawan Nasional Terhadap Soeharto dan Gus Dur Dinilai Sebagai Simbol Rekonsiliasi
Bebas Bersyarat Setya Novanto Digugat ke PTUN, Kuasa Hukum ARUKKI dan LP3HI: Masih Terlibat Kasus TPPU
Idrus Marham Yakin Bahlil Setia ke Prabowo Meski Dihujat di Media Sosial
Kritik Terhadap Bahlil Lahadalia Dinilai Sudah Kebablasan dan Menyerang Personal Tanpa Berlandaskan Fakta, Golkar Siap Tempur?
AMPG ke Laporkan Meme Bahlil ke Polisi, Golkar Tegaskan bukan Instruksi DPP
Ketum Bahlil Lahadiala Bagikan 610 Ribu Paket Sembako Peringati HUT Ke-61 Partai Golkar