Nelayan Dapatkan Kapal Tambahan dari Pemerintah


Ilustrasi nelayan tradisional. (MP/Rizki FItrianto)
MerahPutih.com - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan bantuan fasilitas alat tangkap berupa dua unit kapal kepada nelayan di Dusun Lubuk Laut, Kecamatan Lubuk Besar.
"Bantuan ini kami salurkan dengan harapan hasil tangkapan lebih banyak dan para nelayan lebih giat lagi turun ke laut mencari ikan untuk kesejahteraan," kata Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh di Koba, Bangka, Senin (18/12).
Ia menjelaskan, bantuan kapal tersebut sesuai dengan kebutuhan nelayan saat ini karena mereka tidak mampu menangkap ikan jauh ke tengah mengingat terbatasnya alat tangkap berupa kapal atau perahu.
"Dengan adanya bantuan kapal ini kami berharap para nelayan bisa melaut lebih jauh dan mendapatkan ikan yang banyak, tentu kami mengingatkan bantuan kapal ini dijaga dan dirawat dengan baik," katanya.
Ibnu Saleh juga meminta para nelayan bergabung dalam kelompok untuk memudahkan pemerintah daerah dalam melakukan pembinaan dan menyalurkan bantuan serta didorong membentuk koperasi nelayan.
"Nelayan diharapkan semua tergabung dalam kelompok sehingga mudah dikoordinir dan pemerintah daerah lebih mudah pula menyalurkan bantuan serta melakukan pembinaan," katanya.
Ia mengatakan, kesejahteraan nelayan menjadi perhatian khusus pemerintah daerah dengan mendorong mereka meningkatkan hasil tangkapan dan mengembangkan ekonomi kreatif yang bahan bakunya dari ikan.
"Pemerintah daerah akan lebih serius memperhatikan kesejahteraan nelayan namun semua itu juga harus dimulai dari nelayan itu sendiri untuk lebih giat dan kreatif mengembangkan ekonomi kreatif yang bahan bakunya dari ikan," katanya.
Menurut Ibnu, para nelayan jangan hanya terpaku dari hasil tangkapan saja untuk bisa sejahtera, tetapi harus lebih kreatif yaitu dengan membuka usaha ekonomi kreatif yang berbahan baku ikan.
"Misalnya para istri nelayan jangan hanya menunggu hasil tangkapan ikan suami saja, tetapi harus berpikir kreatif dengan membuat usaha kecil yang bahan bakunya dari ikan, contohnya kerupuk kemplang, kricu dan lainnya yang bahan bakunya dari ikan," katanya. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Eks Menteri KKP Khawatir Kebijakan Pemutihan Utang Malah Bikin Petani-Nelayan Malas

15 Nelayan Indonesia Masih Ditahan di Darwin Australia

15 Nelayan Indonesia Ditangkap Otoritas Australia

Angin Kencang Bikin 6 Nelayan Bengkalis Lewati Batas Negara Malaysia

Melihat Kemegahan Pelabuhan Muara Baru di Pesisir Jakarta

Australia Pulangkan 35 Nelayan Indonesia Yang langgar Batas

Nelayan Rembang Respons Positif Program Penghapusan Kredit Macet Ganjar-Mahfud
Indonesia Segera Pulangkan Nelayan Sri Lanka

Nelayan Dumai Tidak Bisa Melaut karena Kekurangan BBM Bersubsidi
