NasDem Dukung Cawalkot Usungan PKS di Depok
Ketua DPD Partai NasDem Depok Syamsul Maarif (kiri) bersama Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono (ANTARA/Foto: Feru Lantara)
MerahPutih.com - DPD Partai NasDem Kota Depok, Jawa Barat, mengusulkan nama Imam Budi Hartono sebagai calon wali kota Depok periode 2025-2030 ke pengurus pusat partai tersebut.
Imam Budi Hartono yang pernah menjabat Wakil Wali Kota Depok ini, merupakan kader PKS dan Ketua DPD PKS Kota Depok.
"Insya Allah kami ajukan dan disampaikan ke DPP NasDem. Nanti ada pleno tanggal 3 Juni 2024. Jika sudah surat, baru kami sampaikan ke DPD PKS Depok," kata Ketua DPD Partai NasDem Depok Syamsul Maarif di Depok, Ahad.
Syamsul Maarif menjelaskan, pembahasan tentang koalisi dengan PKS di pemilihan wali kota Depok sudah ada pertemuan dan silaturahim.
Baca juga:
Melihat Aktivitas Pengolahan Sampah TPA Cipayung Depok Jawa Barat
"Kami silaturahim berniat menjajaki koalisi dengan PKS. Nama Imam Budi Hartono kita sampaikan ke DPP NasDem," ungkap Syamsul Maarif.
Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono mengatakan koalisi PKS dan Partai Golkar di Pilkada Depok bertambah satu yaitu NasDem sehingga ada 21 kursi di DPRD. Hal itu sudah dari 20 persen bisa mengusung bakal calon wali kota dan wakil wali kota di Pilkada Depok.
"Seperti ya NasDem positif masuk koalisi kami, sudah 80 persen. Tinggal tunggu surat mudah-mudahan bisa masuk ke koalisi PKS dan Golkar," kata Imam Budi Hartono.
Imam menuturkan penjajakan dan komunikasi dengan Partai NasDem Kota Depok sudah lama terjalin. Namun untuk keseriusan koalisi membutuhkan surat koalisi bergabung dengan PKS dan Golkar yang memiliki tagline bangun Depok bareng-bareng
Baca juga:
NasDem Buka Peluang Usung Kaesang di Pilkada Depok atau Bekasi
"Penjajakan sudah lama, kami butuh surat tanda kesungguhan tanda bergabung koalisi PKS - Golkar," katanya. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Marsinah Dijadikan Pahlawan Nasional, Bukti Negara Mulai Menghargai Kelompok Buruh
NasDem Setuju Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Surya Paloh Minta Rakyat Terima Konsekuensi Pro dan Kontra dengan Lapang Dada
Tokoh Intelijen Indonesia Soeripto Meninggal di Usia 89 Tahun, Begini Karirnya
Presiden Perintahkan Kader PKS Jadi Negarawan, Jaga Integritas
Politisi NasDem Dipanggil KPK Setelah Rekan Separtainya Jadi Tersangka Korupsi Rp 28 Miliar, Siapa Lagi yang Kecipratan Dana PSBI OJK?
NasDem Tunggu Putusan MKD soal Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
PKS Solo Kukuhkan Pengurus, Serukan Koalisi Beretika dan Bermartabat
NasDem Sentil Projo: Setop Bawa-Bawa Pilpres, Fokus ke Masalah Bangsa
Evaluasi Masih Bobrok, Legislator PKS Ingatkan MBG Berpotensi Jadi 'IKN Jilid 2'
Keracunan karena MBG Marak, DPR Tuntut Evaluasi Total Segera dari Segi Komunikasi Krisis hingga Regulasi