Nama-Nama dan Cara DVI Identifikasi Jenazah 9 Pekerja Trans Papua Korban Pembantaian

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Jumat, 07 Desember 2018
Nama-Nama dan Cara DVI Identifikasi Jenazah 9 Pekerja Trans Papua Korban Pembantaian

Ilustrasi

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Jenazah sembilan karyawan PT Istaka Karya, korban kekejaman Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua, yang sudah berhasil didentifikasi diserahkan kepada keluarga untuk dibawa ke kampung halamannya masing-masing.

Jumat (12/7), penyerahan jenazah sembilan karyawan PT Istaka Karya itu dilakukan Kapolda Papua, Irjen Polisi Martuani Sormin kepada Direktur Utama PT Istaka Karya bertempat di Hanggar Bandara Mozes Kilangin,Timika.

Tim DVI Polda Papua dibantu Tim DVI Mabes Polri telah berhasil mengidentifikasi jenazah sembilan karyawan PT Istaka Karya itu. Proses identifikasi jenazah para korban melibatkan dokter forensik dan dokter gigi forensik.

"Dari sembilan kantong jenazah ini sampai tadi malam kami bisa selesaikan identifikasinya," kata Ketua Tim DVI Polda Papua Kombes Pol dr Ramon, dikutip dari Antara.

Lokasi pembantaian pekerja oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua.(DOKUMEN KEMENTERIAN PUPR)

Berikut nama sembilan karyawan PT Istaka Karya itu dan teknik yang digunakan Tim DVI untuk mengidentifikasi korban:

1. M Agung asal Gowa Sulawesi Selatan teridentifikasi berdasarkan sidik jari (primer) dan kesesuaian ciri-ciri fisik (sekunder).

2. Jefri Simaremare asal Tebing Tinggi, Sumatera Utara teridentifikasi dari tanda-tanda fisik dan susunan gigi.

3. Alipianus asal Toraja teridentifikasi dari sidik jari dan ciri-ciri fisik.

4. Yoshapat asal Toraja teridentifikasi dari ciri fisik yang sesuai.

5. M Faiz asal Makassar teridentifikasi dengan ciri-ciri fisik dan beberapa tato.

6. Charlie asal Toraja dikenali dari sidik jari dan beberapa tanda fisik seperti tato.

7. Yusran asal Toraja juga dikenali dari sidik jari dan beberapa tanda fisik seperti tato.

8. Aris Usi asal Toraja dikenali dari ciri-ciri fisik dan visual (dikenali oleh rekan kerjanya yang selamat saat penembakan oleh KKB).

9. Agustinus T asal Toraja teridentfikasi dengan sidik jari dan beberapa tanda fisik yang sesuai termasuk rumusan gigi. (*)

#Trans Papua #OPM
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
Enos Tipagau, Pentolan OPM Pelaku Penembakan Warga Sipil hingga Tokoh Agama Dilumpuhkan Aparat TNI
TNI menembak mati komandan kelompok bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM), Enos Tipagau di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Sabtu (5/7).
Frengky Aruan - Minggu, 06 Juli 2025
Enos Tipagau, Pentolan OPM Pelaku Penembakan Warga Sipil hingga Tokoh Agama Dilumpuhkan Aparat TNI
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Teken Izin Tambang Nikel Raja Ampat dan Punya Maksud Tersembunyi Membangun Jalan Trans Papua
Informasi ini diunggah akun Facebook “Putra” dan juga akun instagram “bukan_fufufafa_”.
Frengky Aruan - Sabtu, 21 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Teken Izin Tambang Nikel Raja Ampat dan Punya Maksud Tersembunyi Membangun Jalan Trans Papua
Indonesia
Baku Tembak OPM dan TNI Tewaskan 2 Anggota Egianus Kogoya di Yahukimo, Senjata Hingga Amunisi Disita
Kristomei memastikan bahwa prajurit TNI di lapangan akan tetap mengedepankan pendekatan dialogis
Angga Yudha Pratama - Selasa, 17 Juni 2025
Baku Tembak OPM dan TNI Tewaskan 2 Anggota Egianus Kogoya di Yahukimo, Senjata Hingga Amunisi Disita
Indonesia
Serka Segar Gugur Saat Tugas Mengantar Obat, OPM Akui Bertanggung Jawab
Kelompok yang sama juga terlibat dalam pembunuhan terhadap warga sipil di waktu hampir bersamaan.
Wisnu Cipto - Selasa, 17 Juni 2025
Serka Segar Gugur Saat Tugas Mengantar Obat, OPM Akui Bertanggung Jawab
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: OPM Menyerah ke Pemerintah Indonesia, Ingin Papua Punya Masa Depan Baik
Beredar video yang menampilkan anggota OPM menyerah ke pemerintah Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 23 Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: OPM Menyerah ke Pemerintah Indonesia, Ingin Papua Punya Masa Depan Baik
Indonesia
Rindu Keluarga, Bos OPM Yeremias Foumair Pilih Kembali Setia ke NKRI
Yeremias selalu dihantui rasa takut, khawatir, dan penuh penderitaan saat hidup di tengah hutan sebagai OPM.
Wisnu Cipto - Kamis, 15 Mei 2025
Rindu Keluarga,  Bos OPM Yeremias Foumair Pilih Kembali Setia ke NKRI
Indonesia
Guru Jadi Korban Pembantaian KKB, Bupati Yahukimo Syok
Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli, angkat suara soal pembantaian KKB di wilayahnya. Ia pun syok karena guru menjadi korban.
Soffi Amira - Senin, 24 Maret 2025
Guru Jadi Korban Pembantaian KKB, Bupati Yahukimo Syok
Indonesia
Motif KKB Papua Bunuh Guru di Yahukimo, Ciptakan Ketakutan dan Hambat Pembangunan
Motif KKB Papua bunuh guru di Yahukimo didasari untuk menciptakan ketakutan. Kemudian, menghambat pembangunan.
Soffi Amira - Senin, 24 Maret 2025
Motif KKB Papua Bunuh Guru di Yahukimo, Ciptakan Ketakutan dan Hambat Pembangunan
Indonesia
Motif OPM Nekat Bunuh Guru di Yahukimo Papua, TNI: Kesal Tak Dikasih Uang
TNI menyebut serangan terhadap tenaga pendidik dan kesehatan di Kabupaten Yahukimo kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Elkius Kobak
Frengky Aruan - Senin, 24 Maret 2025
Motif OPM Nekat Bunuh Guru di Yahukimo Papua, TNI: Kesal Tak Dikasih Uang
Indonesia
6 Guru Jadi Korban Serangan OPM Papua, Diduga karena Tak Beri Uang ke Pelaku
Sebanyak enam guru menjadi korban serangan OPM Papua. Serangan itu terjadi karena korban tidak memberikan uang yang diminta pelaku.
Soffi Amira - Minggu, 23 Maret 2025
6 Guru Jadi Korban Serangan OPM Papua, Diduga karena Tak Beri Uang ke Pelaku
Bagikan