Naga Merah di Logo HUT Jakarta, Jakarta Dalam Genggaman Cukong?
Naga Merah di Maskot HUT DKI Jakarta ke-488 (Foto/Jakarta.go.id)
MerahPutih Megapolitan - Hingga kini kemunculan naga merah dalam maskot Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta ke-488 masih terus menjadi perbincangan dan perhatian publik di ibukota.
Betapa tidak sejak pertama kali berdiri pada tahun 1527 hingga 2015, lambang naga merah baru pertama kali muncul di hari jadi DKI Jakarta ke-488. Munculnya lambang naga merah dalam maskot HUT DKI Jakarta baru pertama kali terjadi di era Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama yang akrab disapa Ahok. Lambang naga merah tersebut dapat dilihat di situs resmi pemerintah provinsi DKI Jakarta, Jakarta.go.id.
Menanggapi hal tersebut analis intelijen asal Universitas Paramadina Jerry Indrawan Gihartono menjelaskan bahwa munculnya lambang naga merah dalam maskot HUT DKI Jakarta adalah pesan tersirat bahwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang juga sebagai keturunan etnis Tionghoa sudah menggenggam kuat ibukota Jakarta.
"Dari sudut intelijen pesan yang tersirat bahwa kekuatan Tiongkok sudah merambah Jakarta," kata Jerry saat dihubungi MerahPutih.com, Sabtu malam (27/6).
Jerry yang juga alumnus Universitas Pertahanan (Unhan) menambahkan, kemunculan naga merah dalam maskot HUT DKI Jakarta ke-488 juga tidak lepas dari dimensi politik. Jerry memperkirakan pada pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta pada tahun 2017 mendatang, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan maju mencalonkan diri di ibukota.
Untuk bisa maju dan menang dalam pilgub DKI Jakarta bukan perkara mudah. Popularitas dan dukungan publik saja tidak cukup untuk bisa memenangkan ajang pemilihan kepala daerah, melainkan sokongan modal dan kapital harus kuat.
"Saya prediksi disitulah cukong-cukong akan mendung penuh Ahok," sambung Jerry.
Masih kata Jerry, ia menilai telah terjadi pergerseran pola pandang keturunan etnis Tionghoa. Mereka yang dahulu hanya berkutat dalam ranah ekonomi, kini mulai tampil dalam ranah politik nasional. Hal tersebut diperkuat dengan munculnya Ahok sebagai simbol keturunan etnis Tionghoa di DKI Jakarta.
"Itu strategi jangka panjang untuk amankan kepentingan ekonomi mereka. Untuk bisa mengamankan kepentingan bisnis maka politik harus dikuasai," tandas Jerry.
Untuk diketahui logo naga merah nampak dalam maskot HUT DKI Jakarta ke-488. Dalam maskot HUT DKI Jakarta ke-488 tertera sepasang ondel-ondel, kemudian siluet gedung dan Transjakarta. Selanjutnya juga terlihat siluet Monumen Nasional (Monas), usia Jakarta dengan angka 1527-2015 dan dibawah maskot tertera tulisan, Jakarta: Modern, Kreatif dan Berbudaya.
Kehadiran naga merah di maskot HUT DKI Jakarta juga dicibir banyak pengguna jejaring sosial (netizen). Bahkan sebagian dari mereka ada yang mengaitkan bahwa hadirnya naga merah memiliki korelasi erat dengan kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang merupakan keturunan etnis Tionghoa. (bhd)
BACA JUGA:
Heboh Naga Merah di Logo HUT Jakarta 488
Bagikan
Bahaudin Marcopolo
Berita Terkait
Pemprov DKI Klaim Jakarta telah Punya 75 Sekolah Lansia
Jakarta Running Festival Digelar 25-26 Oktober, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
Duit Pemda Rp 14,6 Triliun Nganggur di Bank, ini Penyebabnya
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
IKJ Dukung Gubernur Pramono Pindahkan Kampus ke Kota Tua demi Jakarta Kota Global
Insentif Pajak Kendaraan Listrik 0 Persen Bikin Pendapatan Jakarta Turun Rp 3 Triliun
Gubernur DKI Jakarta Pramono Bikin KJP Try Out, Bantu Pelajar Percaya Diri Masuk Perguruan Tinggi
Pemangkasan Dana Transfer ke Jakarta Rp 15 Triliun Pengaruhi Pembangunan 5 Tahun Mendatang
Komunitas Fotografer Minta Maaf setelah Pungutan Rp 500 Ribu ke Pengunjung yang Motret Tebet Eco Park Ramai
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bakal Tertibkan Pihak yang Tarik Biaya Rp 500 Ribu Motret di Tebet Eco Park