MUI Apresiasi Pertemuan Amien Rais dengan Presiden Jokowi

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 10 Maret 2021
MUI Apresiasi Pertemuan Amien Rais dengan Presiden Jokowi

Presiden Jokowi menerima kedatangan tujuh orang anggota TP3 Enam Laskar FPI, di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (09/03/2021). (Foto: Biro Pers Setpres/Rusman)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Wakil Ketua Umum (Waketum) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengapresiasi pertemuan Amien Rais dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Selasa (9/3)

Menurut Abbas, momentum tersebut luar biasa mengingat selama ini pendiri Partai Ummat itu kerap mengkritik habis Jokowi.

Baca Juga

Di Hadapan Jokowi, Amien Rais Minta Kematian Laskar FPI Dibawa ke Pengadilan HAM

"Saya betul-betul tidak mengira pak Jokowi akan mau menerima dan mendengarkan suara serta sikap dan pandangan dari bapak Amin Rais," kata Abbas kepada MerahPutih.com di Jakarta, Selasa (9/3).

Abbas menuturkan, yang dilakukan Jokowi merupakan suatu pelajaran yang sangat berharga. Adanya dialektika seperti itu tentu jelas akan sangat berarti dan bermakna sekali.

"Tentu saja dalam rangka upaya kita untuk menciptakan saling pengertian diantara kita sebagai warga bangsa," jelas Abbas.

/media/37/9d/03/379d031bc90cae06d02a26571987cb8d.jpeg
Waketum MUI, Anwar Abbas

Menurut Abbas, masyarakat bisa mengambil sebuah pelajaran berharga. Bahwa setajam apapun perbedaan jangan persatuan dan kesatuan diantara kita sebagai anak bangsa.

"Saya yakin jika sikap dan tindakan seperti ini bisa kita tumbuhkan dan lestarikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di dalam setiap tingkatan," tutup Abbas.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo bertemu dengan Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan (TP3) enam laskar FPI pengawal Rizieq.

Dalam pertemuan tersebut terdapat tujuh orang dari TP3 yang hadir salah satunya Amien Rais, Abdullah Hehamahua, serta didampingi Menko Polhukam Mahfud MD.

"Tujuh orang yang diwakili menyampaikan mereka menyatakan keyakinan telah terjadi pembunuhan laskar FPI mereka meminta ini dibawa ke pengadilan HAM, karena itu pelanggaran HAM berat, itu yang disampaikan kepada Presiden, pertemuan tidak sampai 15 menit," kata Mahfud di Kantor Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (9/3). (Knu)

Baca Juga

Komjen Listyo Pegang Suara Partai Besutan Amien Rais, Tapi Ada Pesan Khusus

#Majelis Ulama Indonesia #Amien Rais #Jokowi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
Beredar unggahan yang menyebut pemerintah telah menetapkan Jokowi sebagai bencana nasional. Cek fakta dan keaslian informasinya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Tidak ditemukan informasi valid yang membenarkan klaim 'rektor UGM dipilih langsung oleh Jokowi'.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Indonesia
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Kubu Jokowi meminta tersangka kasus tudingan ijazah palsu segera disidang. Polda Metro Jaya telah menjadwalkan gelar perkara khusus kasus tudingan ijazah palsu.
Soffi Amira - Minggu, 14 Desember 2025
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Indonesia
Temui Jokowi di Solo, Dato Tahir Bocorkan Tanggal Peresmian Museum Sains dan Teknologi
Founder dan Chairman Mayapada Group, Dato Sri Tahir, menemui Jokowi di Solo. Ia mengatakan, Museum Sains dan Teknologi diresmikan Maret 2026.
Soffi Amira - Jumat, 12 Desember 2025
Temui Jokowi di Solo, Dato Tahir Bocorkan Tanggal Peresmian Museum Sains dan Teknologi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Beredar video yang menampilkan Presiden ke-7 RI Joko Widodo tengah mengunjungi lokasi bencana alam Sumatra. Cek fakta lengkapnya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 05 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Larangan itu disebut terkait dengan kasus dugaan ijazah palsu yang menimpa Jokowi.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Indonesia
Disebut Resmikan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Semua yang Tidak Baik Dikaitkan dengan Saya
Jokowi disebut pernah meresmikan bandara ilegal. Namun, ia menegaskan tidak pernah meresmikan bandara tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
Disebut Resmikan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Semua yang Tidak Baik Dikaitkan dengan Saya
Indonesia
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polda Metro menerima aduan Roy Suryo. Polisi pun segera menggelar perkara khusus dalam kasus hoaks ijazah Jokowi.
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Indonesia
MUI Keluarkan Fatwa Soal Pajak, Dirjen Segera Tabayyun Biar Tidak Terjadi Polemik
Fatwa MU memutuskan jika pungutan pajak terhadap sesuatu yang jadi kebutuhan pokok, seperti sembako dan rumah serta bumi yang huni, tidak mencerminkan keadilan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 26 November 2025
MUI Keluarkan Fatwa Soal Pajak, Dirjen Segera Tabayyun Biar Tidak Terjadi Polemik
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Beredar video yang menyebut Presiden ke-7 RI Joko Widodo marah kepada Menkeu Purbaya karena menolak bayar utang Whoosh menggunakan APBN.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 25 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Bagikan