Mudahnya Transaksi Online di Era Digital, Menguntungkan atau Merugikan?


Kartu Kredit Menjadi Gaya Hidup (Foto: Unsplash/ales nesetril)
SEMAKIN berkembangnya teknologi di era serba digital sekarang, membuat segala sesuatunya menjadi mudah, termasuk membeli suatu barang. Kamu tentunya tidak asing dengan kata cicilan bukan ? Kini setiap kali kamu mampir ke salah satu toko, seperti toko elektronik, tidak sedikit dari perusahaan atau lembaga pembiayaan mengajukan tawaran menarik alih-alih potongan harga.
Baca juga:
Diskon tersebut baru bisa diberikan jika kamu menggunakan program cicilan yang telah disediakan. Membeli barang kredit bukanlah suatu hal yang mudah di 10 tahun yang lalu. Banyak sekali dokumen-dokumen yang harus dilibatkan untuk melancarkan proses transaksi tersebut.

Beda halnya dengan sekarang, selain kartu kredit, berbagai platform teknologi kredit memungkinkan orang untuk mengirimkan aplikasi mereka dalam beberapa saat dan menerima respons dalam hitungan detik saja.
Baca juga:
Awas "Jebakan" Paylater! Pergi Sekarang, (Jangan) Bayar Nanti-nanti
Tentu saja kemudahan-kemudahan yang ditawarkan ini membuat konsumen bertindak konsumtif dalam membeli suatu barang yang diinginkan. Melansir laman MoneySmart Moirna O'Neill, kepala keuangan pribadi di Interactive Investor, mengatakan dia khawatir tentang utang yang tinggi menjadi gaya hidup masyarakat saat ini.

Sebagian dari mereka yang menggunakannya secara bertanggung jawab akan menemukannya sebagai alat yang bermanfaat. Tetapi beberapa pengguna mungkin menemukannya mengarah pada kebiasaan buruk.
Opsi menggunakan cicilan ini dinilai tidak menguntungkan dan juga tidak merugikan, jika digunakan secara bijak dan diperhitungkan sesuai finansial. Gary Rohloff, selaku penyedia kartu kredit online mengatakan bahwa dalam penggunaan kredit ini justru memberikan kepercayaan diri pembeli dan kontrol yang lebih besar terhadap batasan pengeluaran. Sebuah pembayaran baru ini akan membuat mereka lebih bijak dalam mengelola keuangan. (Nic)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Online Tiap Hari, ini 5 Modus yang Harus Diwaspadai

'Rojali' dan 'Rohana' Mulai Menghantui E-commerce Indonesia, Transaksi Makin Ramai Tapi Nilai Belanja Menurun Drastis

PPATK Tegaskan Cuma Blokir Rekening e-Wallet Terindikasi Judol, Tahun Ini Ada Rp 1,6 T

ABI Tegaskan DRX Token Sebagai Proyek Aset Digital Yang Miliki Potensi Besar di Indonesia

Bank Indonesia Segera Luncurkan Payment ID, Bakal Pantau Transaksi Keuangan Masyarakat

PPATK Temukan Puluhan Ribu Rekening yang Diduga Digunakan untuk Deposit Judi Online

Dapat Saldo Gratis Ratusan Ribu Lewat Fitur DANA Kaget Malam Ini, Begini Cara Klaimnya

Minta Tak Pedulikan Protes AS, Ekonom Sebut QRIS Jadi Pendorong Ekonomi Digital

DRX Token Resmi Diluncurkan, Ini Aset Kripto Lokal Kebanggaan Indonesia

Transaksi Kripto di Indonesia Melonjak 335%, Tembus Rp 650 Triliun
