Minta Pemprov Percepat Pengerukan Sungai, PKB DKI: Jakarta Seperti Mangkok

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 24 Februari 2021
Minta Pemprov Percepat Pengerukan Sungai, PKB DKI: Jakarta Seperti Mangkok

Banjir masih melanda pemukiman warga di RT 1 RW 2, Kelurahan Kembangan Utara, Jakarta Barat, Minggu (21/02/2021). (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Pemerintah provinsi (pemprov) DKI Jakarta diminta mempercepat pengerukan sungai untuk antisipasi banjir. Mengingat, BMKG memperkirakan hujan bakal mengguyur DKI pada 23-24 Februari.

Ketua Fraksi PKB-PPP DPRD DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas menilai seharusnya Pemprov DKI melakukan pengerukan disaat musim panas. Sehingga, ketika musim hujan tiba, pengerukan tinggal lebih dioptimalkan dari sebelumnyal.

Baca Juga:

Banjir Jakarta Diklaim Sudah Relatif Terkendali, Anies: Atas Izin Allah

"Jakarta tidak bisa lepas dari banjir, karena posisi Jakarta itu kan seperti mangkok," ujar Hasbiallah Ilyas dikutip dari laman resmi PKB, Rabu (24/2).

Hasbiallah mengingatkan bahwa banyak sungai yang dangkal jadi penyebab banjir. Ia mencontohkan, pendangkalan di Banjir Kanal Timur (BKT).

Menurutnya, kali BKT dimulai dari Cakung sampai ke laut, Rorotan terus sampai ke Marunda. "Sekarang kali itu ditanami tumbuhan, gimana nggak mau banjir. Sekarang ditanami pohon kangkung, pohon pepaya," tandas dia.

Anies pantau banjir di Cipinang Melayu. (Foto: Antara)
Anies pantau banjir di Cipinang Melayu. (Foto: Antara)

Hasbiallah meminta Pemprov DKI mengeruk sungai dalam dua hari ke depan. Menggali sungai yang mulai dangkal itu adalah salah satu upaya mencegah banjir.

"Pemda mampu untuk itu, dikerahkan, banjir tidak lebih dari 3 jam, percaya sama saya. Dikeruk semua," kata dia.

Baca Juga:

Banjir Jakarta, Anies Diminta Tunjukkan Tindakan Nyata Bukan Sekadar Kata-Kata

Setelah musim hujan selesai, Hasbiallah meminta Pemprov DKI menyelesaikan naturalisasi dan normalisasi Kali Ciliwung. Jika permasalahan kali Ciliwung tak kunjung tuntas, Jakarta belum bisa terbebas dari banjir.

Kalau itu bisa ditangani, iya yakin Kemang tidak akan banjir. "Nanti larinya sampai ke Cipinang tuh. Itu kan belum selesai, selama itu belum selesai Jakarta tidak akan terbebas banjir," tutup dia. (Asp)

#Banjir #Korban Banjir #Banjir Jakarta #PKB
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Polisi dan Tentara Dikerahkan Bangun Huntara Bagi Korban Bencana Sumatera
Huntara ini nantinya akan dilengkapi fasilitas pendukung berupa dapur umum, sanitasi, dan tempat ibadah.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 27 Desember 2025
Polisi dan Tentara Dikerahkan Bangun Huntara Bagi Korban Bencana Sumatera
Indonesia
5 Jembatan Bailey di Aceh Sudah Selesai 100 Persen, Mobilitas Warga Berangsur Pulih
Bersamaan dengan itu, masih ada pembangunan 12 jembatan bailey lainnya yang terus dikebut pemerintah demi membuka akses darat di wilayah terdampak bencana.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 27 Desember 2025
5 Jembatan Bailey di Aceh Sudah Selesai 100 Persen, Mobilitas Warga Berangsur Pulih
Indonesia
Polres Aceh Tamiang Hadirkan Bengkel dan Cuci Kendaraan Bagi Korban Banjir
Polres Aceh Tamiang berkomitmen untuk terus hadir dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, serta memperkuat sinergi dalam upaya pemulihan dan kebangkitan bersama pascabencana.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 27 Desember 2025
Polres Aceh Tamiang Hadirkan Bengkel dan Cuci Kendaraan Bagi Korban Banjir
Indonesia
54 Mahasiswa UNS Terdampak Bencana di Sumatera Dapat Santunan Rp 1 juta
Salah satu penerima santunan, Putri Ruby Kohinoor, mahasiswa Fakultas Hukum (FH) UNS, mengucapkan terima kasih kepada UNS atas bantuan yang telah diberikan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 Desember 2025
54 Mahasiswa UNS Terdampak Bencana di Sumatera Dapat Santunan Rp 1 juta
Indonesia
Brimob Dikerahkan Pulihkan Sumatera, Bertugas Selama 1 Bulan
Pemberangkatan personel ini merupakan tindak lanjut langsung dari perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo setelah dilakukan evaluasi penanganan bencana selama satu bulan terakhir.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 Desember 2025
Brimob Dikerahkan Pulihkan Sumatera, Bertugas Selama 1 Bulan
Indonesia
Penanganan Bencana Sumatera Dinilai Tidak Terorganisir
Situasi tersebut,menunjukkan pentingnya penyempurnaan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Kebencanaan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 Desember 2025
Penanganan Bencana Sumatera Dinilai Tidak Terorganisir
Indonesia
Tanggap Darurat Di Sumut Diperpanjang Sampai Akhir Tahun
Keputusan ini muncul setelah Gubernur menggelar rapat evaluasi penanganan bencana Sumatera Utara pada 23 Desember 2025
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
 Tanggap Darurat Di Sumut Diperpanjang Sampai Akhir Tahun
Indonesia
11 Daerah di Aceh Perpanjang Lagi Masa Tanggap Darurat
Proses percepatan pembangunan rumah hunian sementara (huntara) hingga rumah hunian tetap (huntap) di Aceh terus berjalan sebagaimana dua provinsi lainnya.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
11 Daerah di Aceh Perpanjang Lagi Masa Tanggap Darurat
Indonesia
Pencarian Korban Hilang Akibat Banjir di Aceh Dihentikan, 31 Orang Masih Dinyatakan Hilang
Operasi pencairan korban bencana banjir di Provinsi Aceh sudah berlangsung selama 31 hari dan pada Kamis (25/12) merupakan hari terakhir operasi pencarian.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
Pencarian Korban Hilang Akibat Banjir di Aceh Dihentikan, 31 Orang Masih Dinyatakan Hilang
Indonesia
BNPB Percepat Bangun Huntara, Kerja 19 Jam Per Hari
18 kabupaten/kota yang terdampak banjir bandang dan tanah longsor, ada enam kabupaten telah menetapkan lokasi huntara,
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
BNPB Percepat Bangun Huntara, Kerja 19 Jam Per Hari
Bagikan