Headline

Milad ke-106, Wapres Jusuf Kalla Terima Penghargaan Muhammadiyah Award

Eddy FloEddy Flo - Senin, 19 November 2018
Milad ke-106, Wapres Jusuf Kalla Terima Penghargaan Muhammadiyah Award

Wapres Jusuf Kalla. (Facebook/MUH. JUSUF KALLA)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Organisasi kemasyarakatan Islam terbesar kedua di Indonesia, Muhammadiyah merayakan ulang tahun ke-106. Dalam perayaan milad yang bertemakan Ta'awun untuk Negeri, Muhammadiyah memberikan penghargaan kepada sejumlah tokoh yang dinilai berjasa dan dekat dengan ormas yang didirikan KH Ahmad Dahlan itu.

Wakil Presiden Jusuf Kalla termasuk salah tokoh yang menerima Muhammadiyah Award. Menurut Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, pemberian award kepada Jusuf Kalla berdasarkan pertimbangan ketokohan dan kedekatan Wapres JK dengan Muhammadiyah.

"Pak JK juga sangat dekat dengan tokoh dan warga Muhammadiyah serta banyak membantu dan bekerja sama dengan Muhammadiyah dalam menyelesaikan masalah organisasi, umat, dan bangsa," kata Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, demikian dikutip dari laman Muhammadiyah, Minggu (18/11) malam kemarin.

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir
Ketum PP Muhamamdiyah Haedar Nashir (tengah) di Kantor Muhammadiyah Yogyakarta, Kamis (16/11). (MP/Teresa Ika)

Penghargaan ini ditujukan kepada Jusuf Kalla sebagaipenghormatan terhadap tokoh bangsa yang sangat berperan penting dan penuh pengabdian dalam menyelesaikan konflik dan membangun perdamaian serta kemanusiaan.

Dalam penyerahan Muhammadiyah yang berlansung di Puro Mangkunegaran, Solo, Jusuf Kalla mengatakan, sudah 106 tahun Muhammadiyah mengabdi untuk Indonesia dan memberikan sumbangan yang besar untuk bangsa ini dengan mengabdikan diri di bidang keagamaan dan sosial, mulai dari pendidikan, ekonomi, sosial, agama dan lain sebagainya.

"Muhammadiyah ini gerakan yang punya kekuatan besar, dari bawah ke atas bisa berkontribusi untuk negeri ini," katanya.

Wakil Presiden JK berharap agar Muhammadiyah semakin maju dan tetap berkontribusi untuk negeri ini.

Sementara itu, dalam Milad ke-106 Muhammadiyah di Solo kali ini, mengusung tema Ta'awun untuk Negeri. Melalui tema tersebut, Muhammadiyah ingin menggelorakan semangat tolong menolong, kerja sama dan membangun kebersamaan di tubuh umat dan bangsa, menjadikan negeri yang maju, adil dan makmur.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: KPK Tahan Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolanda Berutu

#Wapres Jusuf Kalla #Muhammadiyah #Haedar Nashir #Ormas Islam
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Lupakan Dulu Sisi Kontroversialnya! PP Muhammadiyah Minta Masyarakat Fokus pada Jasa-Jasa Soeharto Demi Kepentingan Bangsa dan Negara
Kemensos juga mengusulkan 40 nama lain, termasuk Gus Dur dan Marsinah.
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Lupakan Dulu Sisi Kontroversialnya! PP Muhammadiyah Minta Masyarakat Fokus pada Jasa-Jasa Soeharto Demi Kepentingan Bangsa dan Negara
Indonesia
Muhammadiyah Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Nilai Penting untuk Selamatkan Jakarta dari Penurunan Tanah
Perubahan status Pam Jaya bukan sekadar urusan tata kelola, melainkan langkah strategis untuk menyelamatkan Jakarta dari penurunan tanah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Muhammadiyah Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Nilai Penting untuk Selamatkan Jakarta dari Penurunan Tanah
Indonesia
Muhammadiyah DKI Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Dinilai Jadi Strategi yang Tepat
Muhammadiyah DKI mendukung transformasi PAM Jaya menjadi Perseroda. Langkah ini dinilai menjadi strategi yang tepat.
Soffi Amira - Selasa, 07 Oktober 2025
Muhammadiyah DKI Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Dinilai Jadi Strategi yang Tepat
Indonesia
Didukung Muhammadiyah DKI, Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda Dinilai Perkuat Layanan Air dan Kepentingan Publik
Perubahan ini membuat perusahaan harus tumbuh lebih sehat secara kelembagaan dan finansial
Angga Yudha Pratama - Senin, 06 Oktober 2025
Didukung Muhammadiyah DKI, Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda Dinilai Perkuat Layanan Air dan Kepentingan Publik
Indonesia
Isu Dugaan Minyak Babi di Wadah Program MBG, BGN Minta Tinjauan Muhammadiyah
Sebagian besar wadah makanan masih dipasok dari luar negeri karena dianggap memiliki kualitas lebih baik.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Isu Dugaan Minyak Babi di Wadah Program MBG, BGN Minta Tinjauan Muhammadiyah
Indonesia
PAM Jaya Berubah Jadi Perseroda, Muhammadiyah DKI Sebut Buka Ruang Tingkatkan Modal
Pelayanan publik harus tetap menjadi fokus utama PAM Jaya dalam perubahan statusnya menjadi perseroda.
Dwi Astarini - Selasa, 23 September 2025
PAM Jaya Berubah Jadi Perseroda, Muhammadiyah DKI Sebut Buka Ruang Tingkatkan Modal
Indonesia
Muhammadiyah Resmika Rumah Hamka di Malaysia, Aset Dibeli Sejak 2024
Tahun 2024 menjadi tahun bersejarah karena Rumah Hamka dapat dibeli lunas. Selain itu PCIM Malaysia pada tahun tersebut juga secara legal terdaftar di Malaysia.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 14 September 2025
Muhammadiyah Resmika Rumah Hamka di Malaysia, Aset Dibeli Sejak 2024
Indonesia
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Dr. Arif Budimanta, yang saat ini menjabat Ketua Majelis Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata PP Muhammadiyah.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Indonesia
Presiden Prabowo Undang 16 Ormas Islam ke Hambalang, Jaga Situasi Tetap Kondusif
Presiden Prabowo mengajak seluruh ormas Islam yang hadir untuk bersama-sama dengan pemerintahlah menjaga situasi di masyarakat semakin kondusif.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Presiden Prabowo Undang 16 Ormas Islam ke Hambalang, Jaga Situasi Tetap Kondusif
Indonesia
PP Muhammadiyah Sentil Elit Politik Tidak Berikan Keteladan dan Kondisi Panas di Berbagai Daerah
Para elit politik hendaknya lebih sensitif terhadap aspirasi masyarakat dengan perilaku santun, sederhana, dan memiliki kepedulian tinggi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 29 Agustus 2025
PP Muhammadiyah Sentil Elit Politik Tidak Berikan Keteladan dan Kondisi Panas di Berbagai Daerah
Bagikan