Kuliner

Mih Kocok Mang Dadeng, Legenda Kuliner di Kota Bandung

P Suryo RP Suryo R - Senin, 22 Agustus 2022
Mih Kocok Mang Dadeng, Legenda Kuliner di Kota Bandung

Mi kocok legendaris di Kota Bandung. (Diskominfo Kota Bandung)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KULINER Mih Kocok Mang Dadeng berada di Jalan Ahmad Dahlan Kota Bandung merupakan salah satu tempat makan paling diburu para pecinta kuliner yang berkunjung ke kota kembang itu. Selain harganya yang murah, Mih Kocok Mang Dadeng ini terkenal dengan kelezatannya.

Pengelola Mih Kocong Mang Dadeng, Mang Opang menuturkan makanan khas Bandung ini sudah terkenal sejak tahun 1964.

Baca Juga:

Mie Atep yang Jadi Ikon Kuliner Belitung

mi kocok
Ada bumbu rahasia dari 15 komponen yang membuat mi ini lezat. (Diskominfo Kota Bandung)

"Usaha mi kocok ini pada mulanya dipopulerkan oleh ayah saya, Haji Usman," jelas Mang Opang.

Menurut Mang Opang, nama Mih Kocok Mang Dadeng memang menggunakan bahasa Sunda. Sehingga "mi" sengaja ditulis dengan "mih".

Gerai mi kocok di Jalan Ahmad Dahlan ini pada mulanya hanya gerobak kaki lima. Kemudian diteruskan dan dikembangkan oleh Mang Dadeng dengan 15 resep bumbu rahasia. Ternyata dengan 15 resep bumbu rahasia ini membuat kuah mi kocoknya lezat.

Berkat resep 15 bumbu andalan ini, Mih Kocok Mang Dadeng memiliki cita rasa yang khas yang membuat rasa mi kocoknya berbeda dengan rasa mi kocok lainnya. Rasanya sangat lezat, gurih dan nikmat. Kikilnya pun memiliki tekstur yang pas, tidak keras, mudah digigit tetapi tidak lembek. Sehingga ketika gigit terasa kenyal dan kriuk di mulut.

Baca Juga:

Sambal Gami Bikin Ketagihan

mi kocok
Disajikan dengan kuah kaldu sapi yang sangat kental. (Foto: Kresna W Wijaya)

Selain itu kikilnya tidak berbau amis dan tidak mengendal ketika sudah dingin. Alhasil, kikil tetap enak walaupun sudah dingin. Berkat kegigihan Haji Usman dan Mang Dadeng yang pantang menyerah dan kerja kerasnya usaha mi kocoknya terus berkembang dan akhirnya bisa membuka gerai sendiri.

Untuk harga mi kocok di sini berkisar Rp28 ribu-45 ribu. Setiap porsinya tergantung pelengkap yang diinginkan konsumen. Di saat ramai, Mang Opang menyebut omzet Mih Kocok Mang Dadeng bisa mencapai Rp 25 juta.

"Kalau hari biasa sekitar Rp12 juta. Tetapi kalau weekend bisa mencapai Rp25 juta," ungkap Mang Opang.

Untuk menikmati lezatnya Mih Kocok Mang Dadeng, para pengunjung bisa datang mulai pukul 09.00 WIB sampai 22.00 WIB. Tunggu apalagi, yuk segera meluncur ke Mih Kocok Mang Dadeng. (Mauritz/Jawa Barat)

Baca Juga:

Horas! 5 Kuliner Khas Batak Wajib Kamu Cicipi

#Mie #Kuliner #Kuliner Bandung #Wisata #Travel
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut
Yuk jelajahi 10 kuliner khas Kudus yang paling terkenal! Mulai dari soto kerbau legendaris, nasi pindang, hingga gethuk nyimut yang manis dan unik.
ImanK - Minggu, 19 Oktober 2025
10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut
Indonesia
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Rangkaian berwarna cerah ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi naik kereta api di tengah kota hingga ke wilayah pedesaan Wonogiri.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati  Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Indonesia
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Pengelola TMR wajib memantau satwa secara rutin
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Indonesia
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Harus dicari alternatif lain kendaraan yang lebih murah dan dapat memuat lebih banyak orang sekali jalan.
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Travel
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Ala Khotah (Jejak Nabi) menghadirkan sebuah perjalanan imersif selama enam bulan yang akan dimulai pada November ini.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Tradisi
Tahok dan Bubur Samin Solo Jadi Warisan Budaya tak Benda
Sebanyak 14 warisan budaya Solo berbagai kategori berbeda dari makanan hingga olahraga tradisional ditetapkan WBTb.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Tahok dan Bubur Samin Solo Jadi Warisan Budaya tak Benda
Indonesia
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Partisipasi publik menjadi kunci agar Kota Tua benar-benar menjadi ruang bersama yang aman dan nyaman
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Indonesia
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Wisata malam Ragunan akan dibuka hari ini, Sabtu (11/10). Taman Ragunan buka pukul 18.00-22.00 WIB. Berikut harga tiketnya.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Indonesia
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Angka itu naik ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 517.528 WNA.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Dunia
Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber
Sebelumnya, produsen bir ternama ini terpaksa menghentikan seluruh operasi akibat serangan siber.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber
Bagikan