Menlu Yordania Bilang ke Blinken agar Segera Atasi Situasi Kemanusiaan di Gaza, Di sana Terjadi Pembersihan Etnis
Arsip - Foto udara menunjukkan bangunan dan mobil yang hancur pasca serangan Israel yang berlanjut di Rafah, Gaza, Palestina. ANTARA/Anadolu Agency
MerahPutih.com - Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi menyerukan tekanan internasional untuk menghentikan Israel melakukan “pembersihan etnis” di Gaza, saat ia bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di London, Jumat (26/10).
Dilansir Aljazeera, Safadi menyampaikan bahwa situasi kemanusiaan benar-benar sulit ketika melihat kehidupan di Gaza utara. "Kita melihat pembersihan etnis terjadi, dan itu harus dihentikan," ujarnya.
Blinken singgah di London pada akhir putaran ke-11 diplomasi bolak-balik Timur Tengahnya, di mana ia mengunjungi Israel, Qatar, dan Arab Saudi. “Timur Tengah semakin memburuk, sayangnya, setiap kali kita bertemu,” kata Safadi.
“Bukan karena kita kurang berusaha, tetapi karena pemerintah Israel tidak mendengarkan siapa pun, dan ini harus dihentikan."
Baca juga:
Blinken juga berjanji pada hari Jumat untuk bekerja dengan urgensi yang nyata demi resolusi diplomatik untuk mengakhiri serangan Israel di Lebanon.
Namun, ia mengatakan bahwa yang terpenting pertama-tama adalah mencapai kesepahaman tentang perlucutan senjata kelompok bersenjata Lebanon, Hizbullah. (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Empat Syarat Wajib Jenderal Bintang Tiga Pimpin Misi Gaza, Apa Saja?
Panglima TNI Seleksi Jenderal Bintang Tiga Pimpin Pasukan Perdamaian ke Gaza
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Rencana Pengiriman Pasukan ke Gaza, Legislator Ingatkan Presiden Prabowo untuk Berhati-Hati
Dewan Keamanan PBB Putuskan Kirim Pasukan ke Gaza, Indonesia Siap Berkontribusi
Dapat Restu dari PBB Kirim Pasukan ke Gaza, TNI Tunggu Perintah Prabowo
Dewan Keamanan PBB Setujui Pembentukan Pasukan Internasional Jaga Stabilitas Gaza
20 Ribu TNI Siap Berangkat ke Gaza, Komisi I Ingatkan Mandat PBB dan OKI Dulu Biar Aman
Bakal Kirim 20 Ribu Pasukan Perdamaian ke Gaza, DPR Pertanyakan Alokasi Anggaran
20 Ribu Tentara Bakal Dikirim ke Gaza, Mayoritas Prajurit Kesehatan dan Konstruksi