Menjelajahi Emosi Lewat Lensa: Mikael Aldo Rilis Photobook ‘PROPHECY’


Mikael Aldo baru buka pameran dari photobooknya. (Foto: dok/Mikael Aldo)
MerahPutih.com - Fotografer muda Mikael Aldo resmi merilis photobook perdananya yang berjudul PROPHECY pada hari ini. Karya ini memuat 80 foto yang merepresentasikan eksplorasi mendalam terhadap emosi, serta memperlihatkan keterkaitan erat antara cara Aldo memproses perasaannya dan bagaimana hal itu diterjemahkan ke dalam bentuk visual.
Setiap gambar dalam buku tersebut merupakan fragmen, momen, atau pertanyaan yang muncul dari lanskap emosional pribadi. Bukan untuk membentuk satu alur narasi tunggal, melainkan menggambarkan sebuah peta perjalanan yang mencakup pertumbuhan, kebingungan, kejernihan, dan berbagai hal di antaranya.
“Puluhan karya yang saya tuangkan pada buku ini menggarisbawahi teknik konseptual juga surreal untuk merepresentasikan lapisan terluar dari emosi yang ingin ditampilkan. Sementara elemen portraiture dan still life juga tersebar pada sejumlah foto," ujar Mikael Aldo.
Baca juga:
Menilik Pameran Foto Pemenang Anugerah Pewarta Foto Indonesia 2025 di Loji Gandrung
View this post on Instagram
Dominasi visual gelap dalam buku ini bukan dimaksudkan untuk memberikan kesan suram, melainkan mencerminkan cara Aldo mengolah gambar berdasarkan pengalaman emosional yang sering kali bersifat retrospektif, atau bahkan berasal dari imajinasi semata.
Menurut Aldo, karya-karyanya selama ini merupakan bagian dari proses pencarian untuk lebih memahami dirinya sendiri, dunia sekitar, serta berbagai aspek yang menghubungkan keduanya. Kompleksitas kehidupan menjadi bahan baku yang membentuk karya fotografinya dan menginspirasi keinginannya untuk merangkum semuanya dalam bentuk buku ini.
Baca juga:
Kisah Urbanisme dan Identitas dalam Pameran Foto ’TRANSIT’ di Prancis La Maison de L’Indonésie
Bersamaan dengan peluncuran photobook PROPHECY, Mikael Aldo juga membuka pameran fotografi imersif yang menampilkan sejumlah karya dari seri tersebut. Pameran bertajuk sama ini diselenggarakan selama tujuh hari, mulai 14 hingga 20 Mei 2025 di artsphere Gallery, Dharmawangsa, Jakarta Selatan.
Dalam pameran tersebut, sebanyak 17 foto pilihan dari seri PROPHECY ditampilkan secara khusus untuk menjadi pintu masuk bagi pengunjung agar dapat menyelami lanskap emosional yang dihadirkan dalam buku tersebut. (Far)
Bagikan
Berita Terkait
Pemprov DKI Jakarta Diminta Segera Tata Ulang Izin Foto Komersial di Tebet Eco Park

Tarif Resmi Fotografi Komersial di Tebet Eco Park dan RTH Jakarta

Viral Komunitas Fotografer Minta Pungutan Rp 500 Ribu, Anak Buah Pramono Tegaskan Taman Eco Park Bukan Lahan 'Preman' Berkedok Komunitas

Viral Pungli Foto di Tebet Eco Park, Pemprov DKI Tegaskan Taman Milik Bersama

Pameran Foto Jurnalistik ‘SANTRI V.2’ Hadirkan Imaji Kehidupan Pondok Pesantren

Resmi Ditutup, ini 5 Galeri di Art Jakarta 2025 yang Menarik Perhatian Pengunjung

Antara Alam dan Modernitas: Konsep Unik VIP Lounge Art Jakarta 2025

JICAF 2025: Pameran Ilustrasi Terbesar di Indonesia Hadirkan Pengalaman Seni 'New Heights'

Dari Bali hingga Korea, Art Jakarta 2025 Hadirkan Arus Baru Seni Kontemporer

Pameran Foto '1945' Resmi Dibuka di Monumen Pers Nasional, Tampilkan Jejak Sejarah Kemerdekaan Indonesia
