Menhub Janjikan Akses Transportasi Umum Ke Kawasan Perumahan Subsidi
Arsip - Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi. ANTARA/Harianto
MerahPutih.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI berkomitmen untuk mendorong tersedianya akses transportasi umum massal menuju kawasan pemukiman program rumah subsidi.
"Kementerian Perhubungan siap berkolaborasi, baik dengan pemerintah daerah, BUMN maupun swasta dalam mendukung dan mendorong akses transportasi umum hingga ke kawasan perumahan subsidi," kata Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi, dalam keterangannya, dikutip Selasa (30/9).
Baca juga:
Percepat Penyerapan Rumah Subsidi, Presiden Bakal Luncurkan 25 Ribu Unit Rumah
Menteri Dudy menambahkan Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Integrasi Antarmoda saat ini tengah mengkaji subsidi untuk angkutan pengumpan (feeder) demi mewujudkan transportasi terintegrasi yang aman, nyaman, dan terjangkau bagi publik.
Dalam pengembangan integrasi ini, Kemenhub juga aktif berkoordinasi dengan pemerintah daerah maupun pemerintah kota untuk memastikan kualitas layanan yang sama bagi penumpang angkutan umum.
Baca juga:
Batalkan Ide Rumah Subsidi Diperkecil, Menteri Ara Minta Maaf di DPR
"Harapannya integrasi transportasi bisa semakin luas, menjangkau hingga ke titik-titik perumahan rakyat dan mewujudkan layanan transportasi aman, nyaman, sehingga semakin banyak masyarakat yang menggunakan transportasi publik," tandas Menhub. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Serapan Rumah Subsidi Capai 221.000 Unit, Tersisa Cuma Ribuan Unit
Kabar Gembira, Kuota Rumah Subsidi Bagi Tenaga Kesehatan Ditambah 5 Ribu Unit
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Keluarkan Pergub 33, Pekerja Gaji Rp 6,2 Juta Gratis Naik Transportasi Umum
Jelang Nataru 2025/2026, Kemenhub Gencarkan Ramp Check di Seluruh Moda Transportasi
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'
Bunga Kredit Rumah Subsidi Dipastikan Tidak Naik, Kuota Bakal Ditambah Jadi 350.000 Unit di 2026
Tarif Transportasi Umum Jakarta Dianggap Murah, Pemprov Kaji Ulang Kenaikan
Cincin Donat Bakal Jadi Simpul Ikonik TOD Dukuh Atas, Target Berdiri 2027
MRT Minta Maaf Gangguan Layanan dari Stasiun ASEAN ke Senayan, Perbaikan Masih Berlangsung