Kenali Kanker, ini 5 Sel Pemicu Kanker

Rina GarminaRina Garmina - Rabu, 18 Oktober 2017
Kenali Kanker, ini 5 Sel Pemicu Kanker

Sel kanker. (Foto: Pixabay)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

OKTOBER merupakan bulan peduli kanker payudara yang diperingati di seluruh dunia. Masyarakat diajak untuk peduli dan ikut serta dalam kampanye peduli kanker payudara. Oleh karena itu, tidak ada salahnya mengenal lebih jauh penyakit ini. Dengan begitu, kewaspadaan Anda terhadap penyakit satu ini dapat tumbuh.

Kanker berasal dari pertumbuhan sel abnormal yang bisa muncul pada hampir semua bagian tubuh. Meskipun demikian, jenis sel kanker yang terbentuk pada setiap sel tubuh bisa berbeda-beda. Hal itu tergantung pada organ atau bagian tubuh tempat pertama sel kanker muncul.

Sel kanker dapat dikelompokkan ke lima kategori berdasarkan organ atau jenis sel yang pertama kali mengalami pertumbuhan abnormal.

1. Karsinoma

Karsinoma merupakan jenis sel kanker yang berawal pada jaringan epitel. Jaringan itu terdapat pada bagian terluar dari organ baik pada kulit maupun organ dalam. Sebagian besar kasus kanker karsinoma terjadi pada jaringan organ dalam seperti paru-paru, hati, usus, dan ginjal. Karsinoma merupakan jenis kanker yang dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya.

2. Sarkoma

Sarkoma adalah sel kanker yang muncul pada organ dengan jaringan ikat. Sarkoma dapat muncul pada jaringan ikat keras seperti pada tulang dan biasanya berasal dari sel tulang atau osteosit sel abnormal. Pada jaringan ikut lunak, sarkoma dapat muncul pada kartilago atau tulang rawan dan sel otot, termasuk pada pembuluh darah.

3. Leukemia

Leukimia adalah sel kanker yang muncul pada jaringan pembentuk sel darah seperti sumsum tulang. Sel kanker ini menyebabkan tubuh memproduksi sel darah putih namun tidak sempurna dan belum matang. Akibatnya, sel darah putih leukosit tersebut tidak dapat bekerja melawan infeksi. Akibatnya, leukimia menyebabkan gangguan keseimbangan sel darah.

4. Limfoma dan myelom

Limfoma dan myelom merupakan dua jenis sel kanker yang muncul pada organ pengatur sistem imun. Salah satu bagian dari sistem imun ialah organ limfatik yang mencakup kelenjar limfa, saluran limfa, dan organ limpa.
Limfoma merupakan jenis sel kanker yang dapat berasal dari organ limfatik mana pun dan dapat menyebar ke seluruh tubuh, termasuk sel darah putih limfosit.

Sementara itu, myeloma merupakan jenis sel kanker yang berasal dari sel plasma yang dibentuk pada sumsum tulang. Plasma sel berperan dalam produksi antibodi atau immunoglobulin untuk melawan infeksi. Pada kanker myeloma, pertumbuhan plasma sel terjadi secara tidak normal dan menyebabkan kerja antibodi tidak efektif melawan infeksi.

5. Sel kanker saraf pusat

Sel abnormal pada saraf pusat bisa menyebkan kanker otak dan saraf tulang belakang. Pada dasarnya, kerja sistem saraf pusat diatur otak dengan mengirimkan sinyal elektrik lewat serabut saraf. Selain itu, otak terhubung dengan saraf tulang belakang melalui serabut saraf. Sel saraf otak terdiri dari berbagai jaringan penghubung antarsel saraf yang dikenal dengan nama glia.

Sebagian besar kasus kanker otak berawal dari kemunculan sel abnormal pada glia atau dikenal dengan nama glioma. Kanker pada sistem saraf pusat sebagian besar bersifat jinak dan tumbuh sangat lambat. Namun, beberapa jenis kanker yang lebih jarang dilaporkan mungkin saja tumbuh dengan cepat dan bersifat ganas. (*)

Simak artikel lain tentang kanker: Berat Berlebih Penyebab Kanker?

#Lapsus Kanker #Kanker #Tips Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

ShowBiz
Kate Middleton Kunjungi Taman Kesehatan, Curhat ke Pasien Kanker tentang Beratnya Masa Pemulihan
Pada September, ia mengumumkan telah menyelesaikan kemoterapi dan melakukan apa yang ia bisa untuk tetap bebas dari kanker.
Dwi Astarini - Jumat, 04 Juli 2025
Kate Middleton Kunjungi Taman Kesehatan, Curhat ke Pasien Kanker tentang Beratnya Masa Pemulihan
Dunia
Eks Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Kanker Prostat, Agresif Menyebar ke Tulang
Kanker Joe Biden telah menyebar hingga ke tulang.
Wisnu Cipto - Senin, 19 Mei 2025
Eks Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Kanker Prostat, Agresif Menyebar ke Tulang
Lifestyle
Air Kelapa Lebih dari Sekadar Segar! Ini Manfaatnya yang Vital untuk Ibu Hamil dan Pembentukan Air Ketuban
Dokter Dara menyarankan bahwa konsumsi rutin air kelapa diperbolehkan karena manfaat positifnya yang kaya antioksidan dan elektrolit
Angga Yudha Pratama - Senin, 21 April 2025
Air Kelapa Lebih dari Sekadar Segar! Ini Manfaatnya yang Vital untuk Ibu Hamil dan Pembentukan Air Ketuban
Indonesia
Pasien Kanker Darah Tak Perlu ke Singapura, Kini Cangkok Sumsum Tulang Bisa di RS Kariadi Semarang
Angka survival rate para pasien yang sudah menjalani operasi cangkok sumsum tulang naik mencapai 50 persen.
Wisnu Cipto - Selasa, 15 April 2025
Pasien Kanker Darah Tak Perlu ke Singapura, Kini Cangkok Sumsum Tulang Bisa di RS Kariadi Semarang
Dunia
Perjuangan Richard Scoyler, Seorang Ahli Patologi yang Selamatkan Nyawa Ribuan Orang, Tapi Justru Kena Kanker Otak yang Tak Bisa Disembuhkan
Ikuti kisah inspiratif Richard Scolyer dalam perjuangannya melawan kanker otak.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 12 Maret 2025
Perjuangan Richard Scoyler, Seorang Ahli Patologi yang Selamatkan Nyawa Ribuan Orang, Tapi Justru Kena Kanker Otak yang Tak Bisa Disembuhkan
Fun
5 Fakta Kanker Darah, Dari Anak Kecil Sampai Lansia Bisa Kena
Kanker darah bukan cuma penyakit orang tua.
Ikhsan Aryo Digdo - Senin, 10 Maret 2025
5 Fakta Kanker Darah, Dari Anak Kecil Sampai Lansia Bisa Kena
Indonesia
Cristiano Ronaldo ke Kupang Terkait Misi Kemanusiaan Bantu Korban Kanker
Cristiano Ronaldo nanti bersama dengan Yayasan Graha Kasih Indonesia membantu penderita-penderita kanker di Kupang
Wisnu Cipto - Senin, 17 Februari 2025
Cristiano Ronaldo ke Kupang Terkait Misi Kemanusiaan Bantu Korban Kanker
Lifestyle
Terapkan deh, 5 Lifestyle Masa Kini yang Bisa Cegah Kanker
Gaya hidup sehat menjadi salah satu faktor yang bisa mencegah kemunculan kanker.
Dwi Astarini - Selasa, 11 Februari 2025
Terapkan deh, 5 Lifestyle Masa Kini yang Bisa Cegah Kanker
Fun
Saat Teknologi Bertemu Seni, Harapan Baru bagi Anak Penyintas Kanker
Anak penyintas kanker memiliki banyak harapan.
Ikhsan Aryo Digdo - Senin, 10 Februari 2025
Saat Teknologi Bertemu Seni, Harapan Baru bagi Anak Penyintas Kanker
Indonesia
Harus Operasi Kanker, Agustiani Tio Minta Hakim Praperadilan Bantu Perizinan Berobat ke Luar Negeri
Harus operasi kanker, Agustiani Tio minta hakim praperadilan bantu perizinan berobat ke luar negeri.
Soffi Amira - Jumat, 07 Februari 2025
Harus Operasi Kanker, Agustiani Tio Minta Hakim Praperadilan Bantu Perizinan Berobat ke Luar Negeri
Bagikan