Mengapa dr Helmi Penembak Istri Berulang-ulang Mengatakan Reinkarnasi?

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 10 November 2017
Mengapa dr Helmi Penembak Istri Berulang-ulang Mengatakan Reinkarnasi?

Dokter Helmi diapit petugas saat akan menjalani pemeriksaan. (MP/Angga Yudha Pratama)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan terhadap dr Ryan Helmi, yang menembak mati istrinya. Penyidik meminjam dr Helmi dari ruang tahanan untuk diperiksa di Gedung Ditreskrimum.

Saat tiba di Gedung Ditreskrimum, awalnya dr Helmi dicecar pertanyaan apakah menyesal telah menembak dr Letty Sultri. Namun, jawaban dr Helmi meracau.

"Reinkarnasi," kata dr Helmi sedikit berteriak sambil menutup mukanya.

Sejumlah wartawan terus mencecar pertanyaan kepada Helmi. Namun, dr Helmi terus menutup wajahnya saat dibawa lima anggota Subdit Jatanras masuk ke dalam ruang pemeriksaan.

"Reinkarnasi," sahut dr Helmi lagi sebelum masuk.

Pemeriksaan terhadap dr Helmi tak berlangsung lama. Kurang lebih 30 menit, Dr Helmi keluar ruang pemeriksaan. Ketika dikawal lima anggota Subdit Jatanras, dr Helmi masih terus meracau tak karuan saat awak media yang penasaran terus mencecarnya dengan pertanyaan terkait aksi "koboinya".

Saat ditanya mengapa tega menembak istrinya. "Perintah," jawab dr Helmi singkat.

Lalu, Dr Helmi dicecar mengenai penggunaan obat penenang Benzodiazepin. Sekedar informasi, hasil pemeriksaan di laboratorium, urine tersangka dr Helmi positif mengandung obat terlarang jenis benzodiazephine. Lagi-lagi, dr Helmi menjawab meracau.

"Gangguan psikotik. Tahu nggak?" katanya malah bertanya balik.

"Apa itu?" tanya pewarta. "Tanya dokter," balas Dr Helmi.

Kembali, dr Helmi dicecar soal alasannya menembak istrinya. Namun, jawabannya kembali sama. "Reinkarnasi,"

"Semua yang mati pasti akan pindah ke tubuh yang lain," sambungnya lagi tanpa menjelaskan apa maksudnya.

Penasaran, dr Helmi diminta menjelaskan apa maksud perkataannya.

"Jiwa Letty akan datang ke tubuh yang lain," jawab dr Helmi yang membuat wartawan bingung.

Sebelum masuk ke ruangan Subdit Jatanras, dr Helmi kembali meracau.

"Aku mau ngejar dia," kata dr Helmi sambil meninggalkan wartawan. (Ayp)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: IDI Serahkan Kasus Dokter Helmi kepada Polisi

#Kasus Penembakan #Polda Metro Jaya
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Lacak Pelaku Teror Bom 3 Sekolah Internasional, Lokasinya di Luar Negeri
Polisi telah melacak pelaku teror bom tiga sekolah internasional. Lokasi pelaku diketahui berada di luar negeri.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
Polisi Lacak Pelaku Teror Bom 3 Sekolah Internasional, Lokasinya di Luar Negeri
Indonesia
Tim Siber Polda Dilibatkan Ungkap Teror Bom di Sekolah Internasional Jabodetabek
Polda Metro Jaya membentuk tim gabungan untuk mengungkap pelaku teror bom yang menyasar sejumlah sekolah internasional di kawasan Jabodetabek dalam beberapa hari terakhir.
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Tim Siber Polda Dilibatkan Ungkap Teror Bom di Sekolah Internasional Jabodetabek
Indonesia
Lagi Ukur Jalan Pakai Traktor, Pekerja di Intan Jaya Ditembak KKB Hingga Tergeletak di Pinggir Jalan
Rekan-rekan korban yang mendengar letusan senjata tersebut segera melompat keluar dari traktor
Angga Yudha Pratama - Rabu, 08 Oktober 2025
Lagi Ukur Jalan Pakai Traktor, Pekerja di Intan Jaya Ditembak KKB Hingga Tergeletak di Pinggir Jalan
Indonesia
Polda Metro Jaya Siapkan 3 Ring Pengamanan untuk Peringatan HUT ke-80 TNI di Monas
Pengamanan ring 1 akan dilakukan oleh Paspampres, sementara ring 2 dan 3 akan dijaga kepolisian.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Polda Metro Jaya Siapkan 3 Ring Pengamanan untuk Peringatan HUT ke-80 TNI di Monas
Indonesia
Modus Hacker 'Bjorka' Indonesia 5 Tahun Lolos dari Kejaran Polisi
WFT diduga menggunakan dark web untuk beraksi meretas 4,9 juta data nasabah bank selama lima tahun terakhir.
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
Modus Hacker 'Bjorka' Indonesia 5 Tahun Lolos dari Kejaran Polisi
Indonesia
Hacker ‘Bjorka’ Indonesia Ditangkap, Akui Pegang Data Jutaan Perusahaan Swasta & Perbankan
WFT ditangkap di Desa Totolan, Kakas Barat, Minahasa. Tersangka melakukan aksinya sebagai @bjorkanesiaa sejak 2020
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
Hacker ‘Bjorka’ Indonesia Ditangkap, Akui Pegang Data Jutaan Perusahaan Swasta & Perbankan
Indonesia
Kapolda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Temukan Bukti Oknum Polisi Jadi Beking Bandar Narkoba
Polisi tidak segan menindak tegas anggota yang melanggar ataupun diduga membekingi pedang narkoba.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Kapolda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Temukan Bukti Oknum Polisi Jadi Beking Bandar Narkoba
Indonesia
Polisi Gagalkan Peredaran Narkoba Senilai Rp 1,3 T di Jabodetabek, 4,5 Juta Jiwa Nyaris Jadi Korban
Polda Metro Jaya mengungkap sebanyak 1.719 kasus dengan total 2.318 orang ditetapkan sebagai tersangka.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Polisi Gagalkan Peredaran Narkoba Senilai Rp 1,3 T di Jabodetabek, 4,5 Juta Jiwa Nyaris Jadi Korban
Indonesia
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya kini diganti. Karopenmas Divisi Humas Polri mengatakan, bahwa ini menjadi bagian dari penyegaran organisasi.
Soffi Amira - Jumat, 26 September 2025
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi
Indonesia
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Dua pemuda yang dikira hilang saat demo di Jakarta kini telah kembali ke keluarga.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Bagikan