Melihat Elang Bondol dan Pohon Tempat Bertapa Siddharta Gautama di Tanah Tingal


Objek wisata berkonsep edukasi lingkungan, Tanah Tingal, di Sawah Baru, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (2/1). (MerahPutih/Fadly)
MerahPutih Wisata - Kehadiran taman wisata alam Tanah Tingal bagaikan oase di tengah kota yang padat. Koleksi pepohonan, danau yang menjadi resapan, dan suara kicauan burung-burung memberikan kesejukan untuk sejenak lari dari kepengapan ibu kota.
Tanah Tingal terdapat di pinggiran ibu kota, Jalan Merpati Raya, Kelurahan Sawah Baru, Ciputat Tangerang Selatan dengan menempati lahan seluas 8 hektare. Lokasinya cukup mudah dijangkau, berada di pinggiran pertigaan jalan arah Pamulang, Tangerang Selatan.
Pemiliknya adalah Boediardjo, mantan Menteri Penerangan pada tahun 1968 - 1973 sekaligus Duta Besar Indonesia untuk Kamboja dan Spanyol. Nama Tanah Tingal diambil dari nama desa tempat kelahiran Boediardjo di Magelang, Jawa Tengah.
Kini keberadaan Tanah Tingal sudah berusia 30 tahun. Seiring berjalan waktu koleksi pepohonan dan fasilitas di Tanah Tingal terus bertambah. Semisal, koleksi tanaman anggrek, restoran dan cafe, kolam renang, nursery dan pendidikan pelatihan (outbound) untuk anak-anak sampai dewasa.
Di samping itu, aneka satwa seperti burung Perkutut Jawa, burung tekukur, burung pipit benggala, burung kutilang, burung betet abu, burung elang bondol, burung cabai Jawa dan sebagainya dapat dijumpai di sini, bahkan ada yang beranak pinak di tempat yang sejuk ini.
"Banyak tanaman yang hampir punah atau tanaman yang hanya ada di negara lain bisa dijumpai di sini, salah satunya pohon Bodhi," jelas Kepala Administrasi dan Informasi Tanah Tingal, Lilis, kepada Merahputih.com, Sabtu (2/1). Salah satu koleksi berharga milik Tanah Tingal adalah pohon Bodhi, pohon besar dan tua, yang berasal dari kota Bodh Gaya di negara bagian Bihar di India ini dibawa langsung dari negara asalnya oleh sang empunya Tanah Tingal.
Untuk diketahui, pohon Bodhi dari spesies Ficus religiosa punya arti khusus bagi Umat Buddha, Hindu, dan Jainisme sebagai pohon yang suci. Sedikit cerita mengenai pohon Bodhi, dikisahkan Siddharta Gautama, pendiri agama Buddha, memperoleh pencerahan saat bermeditasi atau bertapa di bawah pohon Bodhi. Maka itu, di bawah pohon Bodhi yang Tanah Tingal ada sebuah patung Buddha sedang bermeditasi, sekedar pengingat bahwa pohon ini punya makna benda suci bagi umat agama lain.
Pohon Bodhi ini memilik "saudara kembar". Selain di Tanah Tingal, pohon Bodhi juga bisa dilihat halaman gedung baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan yang baru diresmikan Desember tahun lalu. (Fdi)
BACA JUGA:
- Musim Liburan Panjang, Obyek Wisata Ini Sepi Pengunjung
- Libur Tahun Baru, Pantai Natsepa Ambon Ramai Pengunjung
- Libur Tahun Baru, Berbagai Tempat Wisata Padat Pengunjung
- Libur Panjang, Pengunjung Tempat Bermain Ini Naik 300 Persen
- Menikmati Seramnya Kota Tua Jakarta sebagai Wisata Malam
Bagikan
Berita Terkait
Leony Soroti Anggaran Tangsel, Tokoh Muda: Saatnya Duduk Bersama Cari Solusi

Polemik Pajak Balik Nama Rumah Waris Leony Vitria, Ahli Hukum Pajak: Tarif Diatur UU HKPD

Ledakan di Pamulang Dipicu Kebocoran Tabung Elpiji 12 Kg

Biaya Korban Ledakan Pamulang Ditanggung Pemkot Tangsel, Tapi Hanya yang Masuk RS

Patroli Skala Besar TNI/Polri hingga Masuk ke Gang Kecil, Tangerang Selatan dan Sekitarnya Aman dari Gangguan Perusuh

Tangsel Dilanda Hujan Deras dan Angin Kencang, Langit Gelap Sejak Siang Tadi

MRT Jakarta Berencana Perluas Jalur Hingga Tangerang Selatan Tanpa APBD

Tangerang Selatan Dikepung Banjir, Ketinggian Air Capai 110 Cm di Bintaro

Penunjukan Lili Pintauli Jadi Stafsus Wali Kota Tangsel Disebut Bentuk Kemunduran

Eks Penyidik KPK Heran dengan Pengangkatan Lili Pintauli sebagai Stafsus Wali Kota Tangsel
