Manfaat Tersembunyi Kunyit, dari Atasi Radang Sendi hingga Cegah Kanker


Ilustrasi rempah-rempah. (Foto: Unsplash/Zahrin Lukman)
MerahPutih.com - Kunyit bukan sekadar rempah yang dapat menambah rasa pada makanan. Kunyit memiliki sejumlah kandungan yang bermanfaat untuk kesehatan.
Kunyit kaya akan fitonutrien (antioksidan kuat), yang dikenal dapat melindungi tubuh dari radikal bebas seperti sinar matahari atau polusi udara dan melindungi sel dari kerusakan.
"Kunyit juga dapat membantu pencernaan, meningkatkan fungsi otak, dan mendukung kesehatan kulit," jelas Lisa Young, PhD, seorang profesor nutrisi tambahan di Universitas New York, dikutip dari USA Today, Jumat (16/8).
Selain itu, komponen aktif kunyit, kurkumin, juga diketahui dapat mengurangi dan meredakan beberapa gejala radang sendi ringan, seperti nyeri sendi dan radang sendi.
Baca juga:
"Kunyit juga dapat meningkatkan kesehatan jantung dengan mengurangi kolesterol jahat sekaligus meningkatkan kolesterol baik," kata Young.
Kurkumin juga mungkin memiliki khasiat melawan kanker, meskipun penelitian tersebut masih berlangsung.
"Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kurkumin mungkin memiliki sifat antikanker dengan menghambat pertumbuhan sel kanker dan mencegah pembentukan pembuluh darah baru pada tumor," kata Jen Messer, konsultan nutrisi dan ahli diet terdaftar di Jen Messer Nutrition.
Meski begitu, asupan kunyit setiap harinya juga perlu dibatasi. Terlalu banyak mengonsumsi kunyit dapat menyebabkan diare, mual, dan sakit kepala.
Baca juga:
Mengonsumsi kunyit juga dapat memperlambat pembekuan darah karena sifat antikoagulannya, yang dapat bermanfaat bagi sebagian orang tetapi berbahaya bagi orang lain. Bahkan, kunyit juga dapat menyebabkan maag. Maka dari itu, batasi asupan kunyit 500 hingga 2.000 miligram per hari. (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan

Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga

Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak

Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas

Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan

Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
