Makanan Sehat Menunjang Kesehatan Mental

P Suryo RP Suryo R - Jumat, 02 Desember 2022
Makanan Sehat Menunjang Kesehatan Mental

Kerja lebih dari 60 jam per minggu dapat mengarah pada kesehatan mental yang buruk. (Unplash/Ant Rozetsky)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

HARUS diakui bahwa kesehatan mental berada pada poin terbawah daftar diri kamu. Kamu lebih memikirkan membayar tagihan atau anak. Gangguan pada masalah kesehatan kerap tidak disadari oleh seseorang. Seolah semuanya berjalan normal.

Kenormalan bagi seseorang adalah memenuhi segala kbeutuhan dalam sebulan. Bila satu pekerjaan tidak cukup, bukan rahasia lagi orang akan mencari pekerjaan kedua atau pekerjaan sampingan. Ini jelas menggangggu irama tubuh. Seperti yang dilansir dari The Sun, pakar nutrisi Jess Hillard dari brand Warrior mengungkapkan lima tanda kalau kamu mengalami gangguan kesehatan mental.

Baca Juga:

Bagaimana Menghadapi Suami Narsis

kerja
Kerja dengan waktu yang panjang memicu masalah kesehatn mental. (Pexels/Bich Tran)

Waktu kerja yang panjang

Mengerjakan pekerjaan kedua atau kerja sampingan demi menambah pemasukan keluarga bukan hal tabu. Semua orang mengerjakan itu. Namun menurut Jess waktu kerja yang panjang akan membuat kondisi tidak baik. Itu akan mengarah pada peningkatan levek kecemasan, depresi bahkan burnout.

Gejala kamu mengalami kelebihan kerja adalah berat badan yang fluktuatif, kelelahan yang panjang, tak cukup tidur, dan merasa terpuruk. Jess menambahkan bahwa kondisi seperti itu akan memicu terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius. Kerja dengan waktu lebih dari 60 jam per minggu menurut sebuah studi merujuk pada kesehatan mental yang buruk, dibandingkan dengan orang yang memiliki waktu kerja 40 jam per minggu.

Kondisi kesehatan yang kerap terjadi adalah sakit kardiovaskular seperti diabetes tipe 2 dan tekanan darah tinggi. Kemudian dapat memengaruhi kebiasaan makan, tingkat stres, konsumsi alkohol, tidur, dan olahraga.

Makanan tak sehat

Makanan menjadi salah satu dari penunjang kesehatan mental. Makanan buruk dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang. Jess menmyebutkan bahwa analisis yang dilakukan pada sepuluh negara dengan konsumsi buah-buahan, sayur mayur, ikan, biji-bijian, minyak zaitun, dan susu rendah lemak, ternyata dapat menurunkan tingkat depresi yang tinggi.

Itu berbanding terbaik dengan mereka yang selalu mengonsumsi makanan buruk, seperti lemak tinggi, serat yang kurang, sedikit makan buah dan sayuran. Penelitian itu menujukan adanya hubungan dengan volume hippocampal kiri yang rendah. Jess mengatakan bahwa hippocampal kiri adalah area dari otak yang berhubungan dengan stres, depresi, dan penyakit alzheimer.

Kebutuhan protein

Protein sangat dibutuhkan oleh otak, bukan hanya untuk perkembangan otot. Kebutuhan protein berhubungan dengan tingkat dopamine yang berfungsi mengontrol mood pada otak. Protein yang mengandung asam amino tidak dapat secara alami diproduksi oleh tubuh. Untuk itu dibutuhkan dari sumber lainnya seperti makanan. Protein direkomendasikan bagi pria sekitar 44 g untuk pria dan 45 g untuk perempuan.

Baca Juga:

Recharge Diri Sendiri, Lakukan Detoks Media Sosial

makan
Perhatikan konsumsi makanan sehat. (Pexels/Igor Ovsyannykov)


Gangguan tidur

Di penghujung hari kamu merasa sangat terpuruk, ini pertanda kamu ada masalah dengan kesehatan mental. Menurut Jess kelelahan yang dialami seseorang yang mengarah pada stres membuatnya tak bisa tidur, atau dapat tiba-tiba terjaga di tengah tidurnya. Gangguan ini dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Kelelahan yang sangat dapat meningkatkan tingkat stres. Bila tak segera diatasi maka akan terus mengganggu kualitas tidur seseorang.

Ikan

Ikan yang mengandung omega-3 dapat mengatasi masalah kesehatan mental. Konsumsi ikan yang cukup dapat membantu memberikan nutrisi pada otak yang mengatah pada kebaikan kesehatan mental. Kalau tidak suka ikan kamu dapat menggantinya kenari dan minyak zaitun. Sel sinyal dan struktur sel membran pada otak diubah oleh asam lemak omega-3 yang bertindak sebagai antidepresan. (psr)

Baca Juga:

Alasan Anak Perempuan Lebih Dekat dengan Ayah

#Lipsus Desember Kesehatan Mental #Kesehatan #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Olahraga
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
Raphael Varane mengaku dirinya mengalami depresi saat masih membela Real Madrid. Ia menceritakan itu saat wawancara bersama Le Monde.
Soffi Amira - Rabu, 03 Desember 2025
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Bagikan