Makan Bergizi Gratis Bakal Tingkatkan Tenaga Kerja 7,68 Juta Orang


Pj Heru Budi Hartono memantau langsung makan bergizi gratis di SDN 04 Cipayung. (Foto: Dok. Pemprov DKI)
MerahPutih.com - Pemerintah telah menetapkan program Makan Bergizi Gratis sebagai program unggulan presiden terpilih dan telah dialokasikan sebesar Rp 71 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
Chief Economist Bank Mandiri Andry Asmoro menyampaikan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) berpotensi meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia hingga 1,94 persen.
Program besutan pemerintahan Prabowo-Gibran itu juga mempunyai peningkatan multiplier output sebesar Rp 824,7 triliun, dengan peningkatan nilai tambah nasional Rp 379,6 triliun.
Selain itu, program Makan Bergizi Gratis juga memiliki kontribusi pertumbuhan terhadap berbagai sektor turunannya.
Baca juga:
Pemprov Jakarta Salurkan Total 5.389 Paket Makan Bergizi Gratis
"Tentu saja (dampak sektor turunan) yang pertama adalah (sektor) penyediaan makanan dan minuman, terus yang kedua adalah (sektor) industri makanan dan minuman, dan sampai kepada (sektor) transportasi dan juga distribusi," kata Andry di Jakarta, Kamis 26/9).
Ia memproyeksikan, untuk sektor penyediaan makan minum dapat tumbuh 54,6 persen. Kemudian diikuti dengan sektor industri makanan dan minuman (16,9 persen), perdagangan besar dan eceran, bukan mobil dan sepeda motor (5,2 persen), serta sektor perikanan (3,3 persen).
Sektor pertanian tanaman pangan, sektor perkebunan semusim- tahunan, beserta sektor peternakan juga mengalami pertumbuhan masing-masing sebesar 3,1 persen, 2,6 persen, dan 2,5 persen.
"Ada peluang ke depan dengan adanya program pemerintah Makan Bergizi Gratis, tentu saja akan ada dampak kepada sektor turunannya," jelasnya.
Selain itu, program Makan Bergizi Gratis juga diproyeksikan turut meningkatkan tenaga kerja nasional sebanyak 7,68 juta orang.
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
BGN Tepis Lepas Tangan soal Angket MBG di Brebes

BGN Tanggapi Surat Madrasah Brebes soal Risiko MBG, Sebut Kualitasnya Diawasi Ketat

110 Siswa SMAN 2 Wonogiri Keracunan MBG

DPR Soroti Gap Anggaran dan Alokasi Prioritas dalam Program MBG, Minta BGN Tingkatkan Porsi untuk Ibu Hamil dan Balita

Baru 13 SPPG yang Beroperasi, Pemkot Solo Ingatkan Jangan Kurangi Kualitas MBG

BPJPH dan BPOM Didesak Usut Tuntas Status Kehalalan Ompreng Program MBG yang Diduga Mengandung Minyak Babi

Ompreng MBG Diduga Mengandung Minyak Babi, Komisi IX DPR Tagih Hasil Investigasi BGN

Sekarang Masih Dipakai, Nampan MBG Semua Bakal Diganti Kalau Terbukti Mengandung Babi

Ratusan Siswa Sragen Keracunan MBG, Hasil Lab Temukan Ada Masalah Sanitasi

Prabowo: Efisiensi Anggaran Jangan Diartikan Potong Transfer Daerah
