Mahasiswa Harus Tetap Semangat Ikut KKN Selama Pandemi


KKN harus tetap berlangsung selama pandemi. (Foto: Universitas Budi Luhur)
KEGIATAN perkuliahan boleh saja tidak tatap muka selama pandemi. Namun, jangan sampai kegiatan belajar daring membuat kamu tidak mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang tak bisa kamu dapat dari kelas tatap muka maupun daring.
Laman resmi Institut Teknologi 10 Nopember menyatakan ada enam manfaat yang bisa diperoleh mahasiswa dengan mengikuti KKN seperti meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa, menerapkan IPTEKS secara team work dan interdispliner, menanamkan nilai kepribadian, menanamkan jiwa peneliti sejak dini, kontribusi nasional melalui aktivitas yang bisa memecahkan permasalahan di tengah masyarakat, serta sebagai sarana tidak langsung dalam promosi dan branding institusi.
Baca Juga:
Selain itu, yang paling penting KKN juga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat. Contoh paling mudahnya ialah KKN membuat masyarakat memperoleh bantuan pemikiran serta tenaga untuk merencanakan dan melaksanakan pengembangan masyarakat.
Di masa pandemi, tentu saja masyarakat membutuhkan kehadiran kamu sebagai mahasiswa untuk terlibat menyejahterakan lingkungan mereka. Sebab, pandemi membuat beberapa kegiatan kemasyarakatan sulit dilakukan.

Oleh karena itu, Universitas Budi Luhur tetap menjalankan program KKN di masa pandemi ini. Mereka melakukan KKN di RT 004 RW 03 kelurahan Cempaka Putih, Kec. Ciputat Timur, Tangerang Selatan. Kegiatan tersebut berlangsung selama satu bulan, yaitu dari tanggal 17 Juli 2021-17 Agustus 2021.
Ada enam kegiatan pada program KKN yang mereka laksanakan di pemukiman tersebut, antara lain:
1. Membuat dan mencetak banner selamat datang di pintu masuk RT 004 RW 03. H
2. Supply hand sanitizer beserta hook untuk masjid Al-Muhajirin dan pos Ronda
3. Penghijauan dengan menanam pohon pucuk merah untuk memperindah depan pintu masuk ke RT 004
4. Pengecatan pos Ronda yang sebelumnya warna cat tersebut sudah luntur dan pengecatan polisi tidur di kawasan RT 004 RW 003
5. Dekorasi HUT RI ke-76 di lokasi RT 004 RW 003
6. Budi Luhur Peduli
"Manfaat KKN bagi Mahasiswa dapat memberikan pengalaman belajar kepada para mahasiswa mengenai penyuluhan pengembangan dan pemeliharaan sarana dan prasarana yang sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar," ujar Nur Aji Sugiartho, Ketua KKN Universitas Budi Luhur kepada merahputih.com melalui email.
Baca Juga:

Menurut Aji, ia dan timnya tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19 selama menjalani KKN. Selama beraktivitas, seluruh tim selalu mengenakan masker, rutin mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Selain itu, mereka juga menghindari kerumunan pada setiap kegiatan. "Kami bersama RT setempat bersepakat dalam setiap program kerja yang dilaksanakan selalu membagi menjadi beberapa kelompok untuk menghindari kerumunan," ungkap Aji.
Aji juga menambahkan KKN yang sudah ia jalani bersama timnya berhasil mempererat hubungan mahasiswa dengan masyarakat di wilayah kelurahan Cempaka Putih khususnya RT 04/RW 03. Sebab, di lingkungan warga mereka juga mengembangkan sarana dan prasarana dengan pendekatan hijau.
"Penyuluhan tersebut dapat menciptakan lingkungan sehat dan tertata di Kelurahan Cempaka Putih RT 04/RW 03," tutup Aji. (ikh)
Baca Juga:
Belajar Pantang Menyerah Melalui Kisah Jatuh-Bangun Jerry Hermawan Lo
Bagikan
Berita Terkait
Kurikulum Cinta di Madrasah tak Boleh hanya Sloganistik
Mensos Tidak Bakal Tolerir 3 Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Pastikan Sanksi Tegas

Aksi Demonstrasi Bikin Suasana Kurang Kondusif, Beberapa Sekolah Terapkan PJJ pada Senin (1/9)

Bukan Cuma Kuliah, ITPLN dan APERTI Ingin Dorong Mahasiswa Jadi Inovator

Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi

JK Tekankan Generasi Muda Jika Kuliah Harus Punya Ide, Bukan Cuma Pinter Lalu Buta Arah

Prabowo Sebut Lulusan Sekolah Rakyat Bisa Angkat Keluarga Keluar dari Kemiskinan

UOB My Digital Space Bekali 90 Ribu Pelajar Indonesia dengan Keterampilan Digital, Gandeng Ruangguru sebagai Mitra

Pramono Berikan Bantuan Pemutihan Ijazah kepada 1.897 Peserta Didik Senilai Rp 7,6 Miliar

Komisi X DPR: Pidato Presiden Peta Jalan Konkret Memajukan Pendidikan Indonesia
