Mabes Polri Ungkap Sejumlah Bahan Pokok Alami Kenaikan Harga


Ilustrasi - Daging ayam. (Foto: MP/Dicki Prasetia)
MerahPutih.com - Sejumlah bahan pangan dan sembako di Indonesia mengalami kenaikan harga dalam beberapa waktu terakhir sesuai Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS).
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko menerangkan, salah satu bahan pangan yang mengalami kenaikan harga yaitu cabai merah hingga cabai rawit di pasaran.
"Harga cabai merah keriting naik 4,6 persen menjadi Rp 53.800 per kilogram, cabai rawit hijau naik 2,19 persen menjadi Rp 49 ribu per kilogram serta cabai rawit merah naik 4,91 persen menjadi Rp 73.700 per kilogramnya," kata Gatot dalam keterangannya, Selasa (8/3).
Baca Juga:
Pemerintah Dinilai Terlalu Lamban Antisipasi Lonjakan Harga Bahan Pokok
Kemudian, gula pasir juga mengalami kenaikan harga menjadi Rp 15.550 per kilogramnya untuk kualitas premium.
Begitu juga dengan beras kualitas super I ditetapkan harga terbaru Rp 13.100 per kilogramnya, kualitas super II Rp 12.650 per kilogramnya.
"Untuk gula pasir lokal harganya masih Rp 143.200 per kilogram, sementara daging sapi naik 0,08 persen yaitu seharga Rp 103.550 per kilogramnya," sambungnya.
Tak jauh berbeda, harga minyak goreng curah juga kali ini mengalami kenaikan 1,18 persen menjadi Rp 17.100 per kilogramnya.
"Juga pada minyak goreng kemasan merek 1 mengalami kenaikan 4,12 persen menjadi Rp 20 ribu per kilogram, dan minyak goreng merek 2 mengalami kenaikan 2,7 persen menjadi Rp 19 ribu per kilogram," jelas Gatot.
Baca Juga:
NasDem Minta Pemerintah Fokus Tangani Naiknya Harga Kebutuhan Pokok
Meski sejumlah bahan pokok dan sembako mengalami kenaikan harga, Gatot memastikan pihaknya terus memantau guna mengantisipasi adanya kelangkaan.
Selain itu, ia juga memastikan stok kebutuhan bahan pangan dan sembako aman dalam beberapa bulan ke depan.
"Stok sembako saat ini hingga Lebaran mencukupi," tutup Gatot. (Knu)
Baca Juga:
Kenaikan Harga BBM Dinilai Ganggu Upaya Pemulihan Ekonomi
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Bripka Rohmat Pelindas Affan Kurniawan tak Dipecat, Hanya Disanksi Demosi 7 Tahun

Pejabat Tinggi Polri Dilantik, Komjen Syahardiantono Jabat Kabareskrim, Irjen Asep Edi Resmi Jadi Kapolda Metro Jaya

Alasan Pakai Robot, Polri Khawatir Anggotanya Jadi Korban di Lokasi Rawan dan Berbahaya

Mabes Polri Tak Mau Kalah dengan Negara Lain soal Penggunaan Robot untuk Tugas Kepolisian

Mutasi Besar-Besaran di Mabes Polri, Pejabat KPK Dapat Jabatan Kapolda Sultra

Kasus Ijazah Palsu, Bareskrim Ambil Sampel 7 Ijazah Rekan Jokowi di Solo Jadi Pembanding

Kasus Ajudan Kapolri Ancam Tempeleng Jurnalis, Mabes Polri: Harusnya Bisa Dihindari

Curangi Takaran Minyakita, Dirut PT Jaya Batavia Globalindo Terancam 5 Tahun Bui Denda Rp 2 Miliar

Mendag Busan Minta Warga Tak Khawatir soal Harga dan Pasokan Pangan Jelang Lebaran

5 Poin Jaga Stabiltas Harga Pangan Jelang Lebaran
