Lonjakan COVID-19, India Kerahkan Dokter dari Wilayah Lain ke Delhi
Tenaga kesehatan dan kerabat membawa jenazah seorang pria, meninggal akibat COVID-19, di New Delhi, (13/11/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Danish Siddiqui/WSJ/cfo
MerahPutih.com - India akan mendatangkan dokter dari wilayah lain, menggandakan jumlah tes, serta memastikan warga menggunakan masker dalam upaya menekan penyebaran virus corona di Ibu Kota New Delhi.
Demikiana kebijakan tersebut dikatakan Menteri Dalam Negeri Amit Shah pada Minggu (15/10).
"Amit Shah juga mengarahkan agar kapasitas rumah sakit dan ketersediaan fasilitas medis lainnya ditingkatkan secara maksimal," demikian pernyataan Kementerian Dalam Negeri pada Minggu, dikutip Reuters.
Baca Juga:
Kasus COVID-19 Melonjak, Aljazair Kembali Berlakukan Pembatasan
Saat lonjakan kasus harian di bawah angka 50.000 selama delapan hari berturut-turut, sekitar separuh dari puncaknya, wilayah ibu kota Delhi mencatat 7.000 kasus lebih sehari selama lima hari belakangan, jumlah tertinggi.
"Delhi mengalami lonjakan kasus aktif harian luar biasa, yang sepertinya bakal memburuk selama beberapa pekan ke depan," tulis Menteri Kesehatan India, Harsh Vardhan, di Twitter pada Minggu.
India juga akan melibatkan pensiunan dokter, melakukan survei dari pintu ke pintu serta menggunakan pelacakan canggih guna melawan penyebaran virus corona di Delhi, pungkasnya. (*)
Baca Juga:
WHO Peringatkan Masyarakat Dunia Jangan Lelah Lawan Virus Corona
Bagikan
Berita Terkait
Mantan PM Dijatuhi Hukuman Mati, Bangladesh Minta India Deportasi Sheikh Hasina
Pesawat Tempur India Jatuh Saat Dubai Airshow, Pilot Tewas di Tempat
Pemerintah India Nyatakan Ledakan di Delhi Aksi Teror, Tegaskan Pengadilan Secepatnya
Bom Bunuh Diri Meledak di Kompleks Pengadilan Islamabad, Pakistan Salahkan India
'Baahubali: The Eternal War Part 1' Rilis 2027, Film Animasi India Terlaris Libatkan Penulis Hollywood
Ledakan di Delhi, PM Narendra Modi Tegaskan tak Ada Ampun bagi Pelaku
Tiba-Tiba Duar! Stasiun Metro Red Fort New Delhi Meledak Hebat Bikin 8 Orang Meninggal, Gedung Sekitar Sampai Bergetar
Banjir Bandang Tewaskan Sedikitnya 200 Orang di India dan Pakistan
Banjir Bandang India, Pemerintah Peringatkan Warga Cuaca Buruk masih Berlanjut
Banjir Bandang India, Lebih dari 100 Orang masih Hilang