Lima Hal Penyebab Banjir Jakarta Utara

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Minggu, 15 Februari 2015
Lima Hal Penyebab Banjir Jakarta Utara

Banjir Jakarta (Foto: Antarafoto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional - Selama dua hari berturut-turut Senin dan Selasa (9-10/2) kawasan Jakarta Utara terendam banjir dengan ketinggian air sekitar 50 centimeter hingga 1,5 meter. Banjir yang melanda kawasan Utara Jakarta telah menyebabkan ratusan pertokoan dikawasan tersebut tutup. Kerugian ekonomi sendiri mencapai triliunan rupiah.

Walikota Jakarta Utara Rustam Effendi mengatakan tergenangnya kawasan Utara Jakarta disebabkan 5 hal. Apa sajakah kelima hal tersebut?. 

Pertama Pertama, genangan disebabkan 13 kali dan sungai yang bermuara di utara Jakarta belum seluruhnya dilengkapi tanggul. Hal itu menyebabkan debit air yang tinggi karena hujan deras dan kiriman dari hulu meluap.

"Ditambah lagi semua sungai di Jakarta mengalami pendangkalan dan penuh sampah. Makanya meluap dan masuk ke pemukiman penduduk," kata Rustam seperti dilansir dari Beritajakarta.com, Minggu (15/2).

Baca Juga: Pasca Banjir, Pemkot Jakarta Utara Angkut 1.600 Ton Sampah ke Pulo Gebang

Rustam melanjutkan untuk alasan kedua adalah penurunan permukaan tanah karena penggunaan air tanah yang tidak terkendali sehingga permukaan air laut lebih tinggi dari darat. Apalagi sepanjang garis pantai Jakarta tidak mempunyai tanggul yang memadai sebagai penahan air laut pasang naik, dan juga sungai yang bermuara di Jakarta Utara langsung terhubung ke laut tanpa pintu air.

"Ketiga, kondisi drainase yang buruk. Saluran mikro dan PHB banyak dipenuhi endapan lumpur, sampah dan banyak bangunan di atasnya," sambung Rustam.

Kemudian alasan keempat adalah minimnya kawasan resapan air di utara Jakarta, hal itu diperparah dengan kondisi waduk yang tidak bisa optimal dalam menampung air.

Terakhir, keadaan pompa air di Jakarta Utara, saat ini rata-rata sudah berusia tua dan memiliki kapitas sangat rendah, antara 1 meter kubik per detik sampai dengan 6 meter kubik per detik. Kondisi demikian menyebabkan pompa lamban saat membuang air dari sungai ke laut.

"Ditambah lagi pompa-pompa itu sangat bergantung pada pasokan listrik PLN yang menyatu dengan sambungan ke lingkungan pemukiman. Begitu PLN mematikan gardu karena ada genangan di pemukiman, pompanya juga mati," tandas Rustam. (bhd)

 

#Penyebab Banjir Jakarta #Banjir Jakarta #Banjir
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Indonesia
Aktivitas Tambang Dituduh Jatam Penyebab Banjir Bandang, Wakil Menteri ESDM Membantah
“Katanya wilayah kerjanya jauh,” ujar Yuliot.
Alwan Ridha Ramdani - 2 jam, 1 menit lalu
Aktivitas Tambang Dituduh Jatam Penyebab Banjir Bandang, Wakil Menteri ESDM Membantah
Indonesia
Perintah Prabowo Tangani Banjir Sumatra, Penanganan Harus Cepat, Tepat, dan Menyeluruh
Presiden Prabowo bertolak dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Senin pagi sekitar pukul 06.00 WIB menuju Bandara Raja Sisingamangaraja XII, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara
Alwan Ridha Ramdani - 2 jam, 27 menit lalu
Perintah Prabowo Tangani Banjir Sumatra, Penanganan Harus Cepat, Tepat, dan Menyeluruh
Indonesia
MPR: Penetapan Status Bencana Nasional Bergantung Keputusan Presiden Prabowo
situasi bencana yang terjadi di sebagian lokasi di Pulau Sumatera sudah tertangani setelah melihat kemampuan sinergi antara sejumlah pemerintah daerah.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
MPR: Penetapan Status Bencana Nasional Bergantung Keputusan Presiden Prabowo
Indonesia
Mayoritas Listrik di Aceh dan Sumut Masih Terputus, Menteri Bahlil Berencana Terjun ke Lapangan
Bencana tersebut mengakibatkan terganggunya Sistem Jaringan Tegangan Menengah (TM) 20 kV di berbagai wilayah.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
Mayoritas Listrik di Aceh dan Sumut Masih Terputus, Menteri Bahlil Berencana Terjun ke Lapangan
Indonesia
Kemensos Siapkan 88 Ribu Bungkus Makanan Per Hari Buat Korban Bencana di Sumatra
Seluruh layanan berjalan paralel dengan pendistribusian logistik melalui jaringan sentra, gudang, dan dinas sosial daerah.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
Kemensos Siapkan 88 Ribu Bungkus Makanan Per Hari Buat Korban Bencana di Sumatra
Indonesia
Sumatra Barat Masih Akan Dilanja Curah Hujan Ektrem Sampai Penghuju Tahun 2025
BMKG meminta masyarakat selalu mengenali titik-titik rawan bencana, melakukan pembaruan informasi cuaca sebelum melakukan aktivitas
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
Sumatra Barat Masih Akan Dilanja Curah Hujan Ektrem Sampai Penghuju Tahun 2025
Indonesia
BMKG Sempat Beri Peringatan Dini Siklon Tropis Senyar Sebelum Bencana Sumatra Terjadi
BMKG mengungkap bahwa potensi Siklon Tropis Senyar telah diprediksi sejak delapan hari sebelum bencana melanda wilayah Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 Desember 2025
BMKG Sempat Beri Peringatan Dini Siklon Tropis Senyar Sebelum Bencana Sumatra Terjadi
Berita Foto
Momen Presiden Prabowo Subianto Tiba di Bandara Raja Sisingamangaraja XII Tapanuli Utara
Presiden Prabowo Subianto (tengah) tiba di Bandara Raja Sisingamangaraja XII, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Senin (1/12/2025).
Didik Setiawan - Senin, 01 Desember 2025
Momen Presiden Prabowo Subianto Tiba di Bandara Raja Sisingamangaraja XII Tapanuli Utara
Indonesia
DPR Minta Kemen PU, Kemenhub, BNPP dan BMKG Percepat Penanganan Banjir Sumatra
DPR RI mendesak Kemen PU, Kemenhub, BNPP, dan BMKG bergerak cepat menangani banjir dan longsor di Sumatra. BNPB mencatat 442 korban tewas dan 402 hilang.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 Desember 2025
DPR Minta Kemen PU, Kemenhub, BNPP dan BMKG Percepat Penanganan Banjir Sumatra
Indonesia
Jalur Kereta Api Terdampak Banjir Sumatra, PT KAI Percepat Perbaikan
Hingga saat ini beberapa ruas terdampak masih perlu dilakukan rehabilitasi lebih lanjut sembari menunggu cuaca yang lebih kondusif.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
Jalur Kereta Api Terdampak Banjir Sumatra, PT KAI Percepat Perbaikan
Bagikan