Lewat Pantun, Majelis Adat Dayak Beri Dukungan ke Jokowi

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Minggu, 27 Januari 2019
Lewat Pantun, Majelis Adat Dayak Beri Dukungan ke Jokowi

Bakal calon presiden Joko Widodo dan bakal calon wakil presiden Ma'ruf Amin. ANT/Hafidz Mubarak

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Ribuan masyarakat Dayak yang berada di Jakarta, mendeklarasikan dukungannya untuk kembali memenangkan Joko Widodo pada Pemilihan Presiden April 2019.

Acara deklarasi yang bertajuk Silahturahim Nasional dengan Masyarakat Dayak ini diwadahi oleh Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) dan digelar di Ballroom Season City, Jakarta Barat.

Dalam acara pada Sabtu (26/1) tersebut, Jokowi yang mengenakan kemeja putih lengan panjang, datang didampingi oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding.

Pada Pilpres 2014, Jokowi yang kala itu berpasangan dengan Jusuf Kalla, meraih suara hampir 60 persen di seluruh wilayah provinsi di Kalimantan.

"Hitung-hitungan kita dan dari hasil survei sekarang ini kelihatannya hampir sama, tapi ada satu provinsi yang kelihatannya perolehannya sangat menonjol. Saya tidak usah sebutkan provinsi mana," ucap Jokowi dikutip Antara, Minggu (27/1).

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly (kanan) didampingi Presiden Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) sekaligus Gubernur Kalbar, Cornelis (dua kanan) (ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang)
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly (kanan) didampingi Presiden Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) sekaligus Gubernur Kalbar, Cornelis (dua kanan) (ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang)

Dalam pidato sambutannya, mantan Gubernur DKI Jakarta ini tidak mau berbicara lebih detail tentang provinsi mana yang sangat dominan mendukung.

Hal ini dijelaskan Jokowi agar terjadi persaingan yang sehat antar-Tim Kampanye Nasional di seluruh provinsi di Kalimantan.

"Di sana teriak Kalbar, di sana teriak Kaltim, Kalsel, Kaltara, Kalteng. Ya kita lihat nanti," tambah Jokowi.

Diakhir acara, salah satu masyarakat Dayak asal Badau yang bernama Thomas, tampil ke atas panggung dan menyampaikan pantun untuk Jokowi.

"Dari Solo ke Jakarta, hingga menembus Pulau Kalimantan. Terima kasih kepada Bapak Joko Widodo. Bapak adalah Presiden pelita perbatasan," ujar Thomas yang langsung disambut gegap gempita masyarakat Dayak yang hadir. (*)

#Jokowi #Suku Dayak
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Mantan Wali Kota Solo ini mendapatkan rumah pensiun hadiah dari negara di bangun di atas lahan seluas 12.000 meter persegi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Indonesia
Jokowi Doakan Prabowo di Hari Ultah, Diberi Kekuatan dalam Emban Amanat Besar
Jokowi menyampaikan doa untuk Prabowo yang memasuki usia ke-74.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Jokowi Doakan Prabowo di Hari Ultah, Diberi Kekuatan dalam Emban Amanat Besar
Indonesia
Ultah Ke-74 Prabowo Dapat Kado Spesial Berupa Pujian 'Manis' dari Jokowi di UGM!
Ia mendoakan agar penerusnya tersebut senantiasa diberikan kekuatan dan kesehatan dalam memimpin negara
Angga Yudha Pratama - Jumat, 17 Oktober 2025
Ultah Ke-74 Prabowo Dapat Kado Spesial Berupa Pujian 'Manis' dari Jokowi di UGM!
Indonesia
Kumpulkan Pengurus DPP PSI di Bali, Jokowi Ngaku hanya Beri Arahan Kerja Politik
Menyatakan siap kerja keras untuk PSI.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Kumpulkan Pengurus DPP PSI di Bali, Jokowi Ngaku hanya Beri Arahan Kerja Politik
Indonesia
Kader Partai Lain Loncat Gabung PSI, Jokowi Melihat Masa Depan Cerah
Jokowi menilai mereka yang bergabung ke PSI kemungkinan melihat masa depan cerah PSI atau merasa cocok dengan suasananya.
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Kader Partai Lain Loncat Gabung PSI, Jokowi Melihat Masa Depan Cerah
Indonesia
Jokowi dan Zulhas Jadi Saksi Nikah Walkot Tegal, Ngakak Dengar Tepuk Sakinah
Kedua mempelai disebut menguasai dan fasih melakukan tepuk sakinah.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
 Jokowi dan Zulhas Jadi Saksi Nikah Walkot Tegal, Ngakak Dengar Tepuk Sakinah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi AS jika Jokowi Jadi Presiden Lagi
Ketua DEN, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, bahwa ekonomi Indonesia bisa melebihi AS jika Jokowi jadi presiden lagi. Apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi AS jika Jokowi Jadi Presiden Lagi
Indonesia
NasDem Sentil Projo: Setop Bawa-Bawa Pilpres, Fokus ke Masalah Bangsa
Publik sebaiknya tidak lagi terpaku pada persoalan pilpres yang telah usai.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
NasDem Sentil Projo: Setop Bawa-Bawa Pilpres, Fokus ke Masalah Bangsa
Indonesia
MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub
Eddy menambahkan bahwa Presiden Prabowo selama ini dikenal sebagai sosok yang terbuka dalam menerima
Angga Yudha Pratama - Selasa, 07 Oktober 2025
MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub
Indonesia
Relawan Joman Pertanyakan Status Tersangka Roy Suryo
Relawan gelisah karena belum ada penetapan status tersangka Roy Suryo.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Relawan Joman Pertanyakan Status Tersangka Roy Suryo
Bagikan