Relasi

Langkah-Langkah Ekstrem Stalking Pacar yang Diduga Selingkuh

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Senin, 07 September 2020
Langkah-Langkah Ekstrem Stalking Pacar yang Diduga Selingkuh

Yuk coba langkah-langkag ekstrem stalking mantan (Foto: pixabay/nastya_gepp)

Ukuran:
14
Audio:

BELAKANGAN ini si doi mulai berubah kebiasaanya dan gerak-geriknya. Dari mulai yang bales WhatsApp lama, semakin sedikit waktu buat bertemu dan jarang banget upload foto atau video berdua di stories atau di feed Instagram.

Ini sangat beda dari biasanya, karena selama kita pacara kurang lebih dua tahun si doi enggak pernah kaya gitu. Dia selalu perhatian, selalu rajin ngechat, bahkan enggak jarang doi ngasih kejutan berupa bunga, boneka, dan hadiah lainnya.

Baca Juga:

Langkah Jitu Nolak Halus Teman yang Chat Cuma Pas Mau Pinjam Uang

Melihat perubahan sikap si doi yang cukup signifikan, siapa sih cewek yang enggak curiga ngeliat pacarnya kaya gitu. Pastinya jiwa 'detektif' langsung bergejolak.

Ibarat kata 'membangunkan singa yang lagi tidur', tapi kali ini bukan singa dengan taring yang tajam, melainkan 'insting stalking' yang tajam.

Adapun beberapa langkah ekstrem pertama bisa dilakukan oleh para kaum hawa untuk stalking sang kekasih yang mulai mencurigakan.

Gunakan fake account untuk stalking instagram si doi tanpa sepengetahuannya (Foto: pixabay/eric_lucatero)

Step pertama yakni menggunakan fake account atau akun instagram palsu. Hal ini bisa kamu lakukan untuk mencegah si doi mengetahui bahwa kamu sedang stalking tentang dia.

Karena, bisa jadi si doi hide instagram kamu dari daftar orang-orang yang bisa melihat Instagram Stories-nya. Jika benar seperti itu adanya, ada kemungkinan si doi tengah menutupi suatu hal dari kamu.

Bila si doi terbukti enggak hide kamu dari Instagram Stories-nya, selanjutnya kamu bisa stalking si doi lewat akun instagram teman-teman terdekatnya. Karena biasanya kamu akan mendapat beberapa pentunjuk dari teman nongkrong, teman kantor, dan sahabat dekatnya.

Setelah itu lanjut pada step kedua, yakni menghubungi teman-teman dekat si doi secara diam-diam. Dalam hal ini, pilihlah teman dekat si doi yang jujur dan sekiranya bisa tutup mulut atau bisa dipercaya.

Tanyakan pada teman si doi tentang apa saja aktivitas yang dilakukan olehnya belakangan ini. Apakah ada yang mencurigakan, atau justru ada perempuan atau laki-laki lain yang sedang dekat dengannya.

Namun dalam hal ini kemungkinan kamu bisa menggali informasi 50:50, karena biasanya teman-teman dekat si cowok cendrung menutupi rahasia.

Gunakan aplikasi berbagi lokasi untuk stalking kekasihmu pergi kemana saja (Foto: pixabay/free-photos)

Step ketiga yakni menggunakan aplikasi berbagi lokasi. Di Google Play Store dan Apple App Store banyak sekali terdapat aplikasi berbagi lokasi. Di mana pada aplikasi tersebut kamu bisa terhubung dengan kekasihmu bila sama-sama menggunakannya.

Kamu bisa mengetahui posisi kekasihmu tengah berada dimana, layaknya menanamkan GPS pada ponsel kekasihmu. Dalam hal ini, untuk melakukan stalking, kamu bisa meminjam ponsel kekasihmu secara diam-diam selama beberapa menit, lalu instal dan aktifkan aplikasi berbagi lokasi tersebut.

Kemudian kamu hide aplikasi itu dari ponselnya, dengan begitu kamu bisa mengetahui lokasi terkini kekasihmu berada tanpa diketahui olehnya.

Pada sejumlah aplikasi, bahkan kamu juga bisa melihat jumlah baterai ponsel kekasihmu. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui si doi berbohong atau tidak saat menyebutkan baterai ponselnya low bat.

Step keempat ini terbilang cukup ekstrem, yakni menduplikat WhatsApp kekasihmu dengan aplikasi. Bisa dibilang ini salah satu peretasan secara diam-diam, karena dengan aplikasi tersebut kamu bisa melihat seluruh pesan baik itu chat, foto, atau video yang masuk ke WhatsApp si doi.

Tapi, cara tersebut lagi-lagi membutuhkan akses ke ponsel si doi. Kamu harus bisa meminjam ponselnya sebentar untuk menginstal aplikasi untuk duplikat WhatsApp, tanpa sepengetahuan si doi.

Cara ini cukup sulit dan rentan ketahuan, tapi bila berhasil kamu bisa mendapatkan informasi yang sejelas-jelasnya tentang apa yang dilakukan oleh kekasihmu dibalik layar.

Baca juga:

Trik Dasar Agar Pasangan Tak Minta Cerai di Masa Pandemi

Namu perlu diketahui, untuk stalking kekasihmu di media sosial atau aplikasi, kamu membutuhkan waktu berjam-jam untuk 'melototin' ponsel atau laptop.

Bahkan sangking lamanya kamu stalking, tak terasa waktu kamu seharian bisa habis terkuras hanya untuk stalking yang belum tentu terbukti kecurigaanmu pada kekasihmu.

Bisa saja kekasihmu tengah sibuk dengan pekerjaan yang menumpuk, sedang ada masalah keluarga yang sangat pribadi dan masalah yang lainnya. Tak melulu perubahan sikap itu diindikasikan pada perselingkuhan.

Parahnya lagi, bila kamu menghabiskan waktu seharian didepan ponsel atau laptop, kesehatan mata kamu bisa terganggu. Ada berbagai dampak buruk bagi kesehatan yang disebabkan oleh penggunaan gadget secara berlebihan.

Menatap layar gadget dalam jangka waktu lama akan menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan mata (Foto: pixabay/pexels)

Seperti yang dilansir dari laman alodokter, dr. Muliani Sukiman menjelaskan bahwa menatap layar gadget dalam jangka waktu lama secara terus-menerus tanpa jeda memang dapat menimbulkan dampak tertentu seperti mata lelah, mata perih, kering dan kemerahan.

Selain itu, layar ponsel dapat memancarkan sinar biru (blue light) yang diduga berhubungan dengan terjadinya kerusakan retina dan lensa mata, namun hal ini masih memerlukan kajian lebih lanjut.

Adapun ponsel diketahui juga dapat memancarkan radiasi gelombang radio ke segala arah, di mana efeknya bagi tubuh belum diketahui secara pasti.

Radiasi ponsel diduga berkaitan dengan penurunan kualitas sperma, gangguan kesuburan pada pria, kerusakan lapisan pelindung otak janin dalam kandungan, masalah kesehatan pada anak, serta meningkatnya risiko terkena kanker. Tapi semua hal tersebut masih memerlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan kaitannya secara pasti.

Melihat dampak buruk yang ditimbulkan dari stalking dengan gadget selama berjam-jam. Sebaiknya kamu melakukan kegiatan yang lebih berfaedah atau kegiatan positif dibandingkan stalking.

Ibarat kata 'Tamu tidak akan bisa masuk bila penghuni rumah tak membukakan pintu' begitu pula sang kekasih, bila dia seseorang yang jujur dan setia, maka tak akan membiarkan orang lain masuk ke dalam hatinya. (Ryn)

Baca Juga:

Cara Biar Sok-Sokan Jago Gowes Padahal Lagi Mager

#Kesehatan #Pacaran #Tips Pacaran #September Steptember #Hubungan Asmara #Relationship
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan