Kunyit Campur Jahe, Kombinasi Ciamik buat Menyehatkan Tubuh

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Senin, 03 Juni 2024
Kunyit Campur Jahe, Kombinasi Ciamik buat Menyehatkan Tubuh

Jahe. (Foto: Unsplash/Lawrence Aritao)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sehat itu mudah. Salah satu ramuannya ada di dapur rumah kamu, yakni kunyit dan jahe. Mencampur dua jenis rempah ini dapat menghasilkan ramuan sederhana namun memiliki segudang manfaat kesehatan.

Dilansir Times of India, kunyit mengandung kurkumin yang merupakan antioksidan kuat dan memiliki senyawa anti inflamasi. Selain itu, vitamin C, vitamin E, vitamin K, kalium, zat besi, dan mangan juga terkandung pada kunyit.

Sama seperti kunyit, jahe mengandung gingerol, senyawa bioaktif dengan sifat antioksidan serta anti-inflamasi. Mineral, vitamin C, Vitamin B6, potasium, magnesium dan tembaga merupakan kandungan penting lainnya pada jahe.

Kedua rempah ini juga mengandung banyak serat, yang dapat menyehatkan sistem pencernaan. Bahkan, sifat antioksidan yang kuat pada kunyit dapat melindungi sel akibat radikal bebas, sehingga mengurangi risiko penyakit kronis.

Baca juga:

Teh Jahe, Alternatif Sederhana untuk Atasi Peradangan

Kunyit dapat merangsang fungsi empedu, membantu pencernaan lemak, dan meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

Sementara jahe kuat dengan kandungan senyawa bioktif serta sifat anti-inflmasi. Dengan begitu, kurkumin dalam kunyit dan gingerol dalam jahe dapat mengurangi peradangan, yang bermanfaat untuk meringankan gejala radang sendi, bahkan meningkatkan kesehatan sendi secara keseluruhan.

Kombinasi kunyit dan jahe juga baik untuk kesehatan jantung. Keduanya mampu menurunkan kadar kolesterol, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan sirkulasi darah. Dengan demikian, risiko terkena penyakit jantung dan stroke jadi berkurang.

Untuk mendapatkan manfaat dari campuran kunyit dan jahe, kamu bisa mencampurkan kedua rempah ini ke dalam seduhan teh. Kamu juga dapat meminum rebusan air dan jahe untuk mendapatkan khasiat campuran ini. (ikh)

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan