Kuliah Online dari Rumah, Mahasiswa UNS Surakarta Dapat Kuota Internet 10 GB


Rektor UNS Surakarta, Jamal Wiwoho, Sabtu (4/4). (MP/Ismail)
MerahPutih.Com - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Jawa Tengah memberikan paket data Internet gratis sebesar 10 gigabyte (GB) kepada 20.758 mahasiswa.
Pemberian paket adata tersebut diberikan setelah pihak kampus menerapkan kebijakan kuliah online selama Solo berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB) Covid-19.
Baca Juga:
Rektor UNS Surakarta Jamal Wiwoho, mengungkapkan kuota data Internet gratis dikirim langsung ke nomor ponsel mahasiswa yang tercantum di Sistem Akademik (Siakad) UNS Surakarta. Pemberian kuota data Internet gratis ini diatur dalam Surat Edaran (SE) Nomor 17/UNS27/SE/2020 tanggal 1 April 2020.

"Kami berikan paket data gratis ini bertujuan untuk menunjang pembelajaran daring," kata Jamal, Sabtu (4/4).
Jamal membeberkan pemberian paket data kepada mahasiswa ini sebagai tindak lanjut SE Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nomor 36962/MPK.A/HK/2020 tanggal 17 Maret 2020. Selain itu, menindaklanjuti Surat Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nomor 302/E.E2/KR/2020 tanggal 31 Maret 2020.
"Sejak tanggal 16 Maret kami mengubah pembelajaran dari direct learning menjadi daring akibat pandemi Covid-19," tutur dia.
Ia mengakui sistem pembelajaran daring ini butuh fasilitas kuota internet. Pihak kampus kemudian memutuskan pemberian bantuan atau subsidi paket data internet untuk proses pembelajaran daring kepada semua mahasiswa.
"Kuota internet 10 GB gratis ini akan kami ditransfer secara bertahap mulai hari Senin pekan depan sampai Jumat atau tanggal 6-9 April," kata dia.
Baca Juga:
Anggota DPRD Solo dari Golkar Sumbangkan Tiga Bulan Gaji Untuk Penanganan COVID-19
Jamal menambahkan total ada sebanyak 20.758 mahasiswa telah melakukan registrasi atau input data nomor ponsel di setiap masing-masing fakultas. Pemberian kuota internet diberikan sampai Mei.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga:
Gugus Tugas COVID-19 Apresiasi Kades dan Lurah Isolasi Mandiri Warga
Bagikan
Berita Terkait
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa

Polisi Tembaki Kampus Unpas - Unisba dengan Gas Air Mata, Ketua Komisi X DPR: Kami Sangat Menyesalkan Terjadinya Aksi Kekerasan

Aksi Massa Berujung Rusuh di Sejumlah Daerah, Rektor UNS: DPR Harus Punya Kepekaan Sosial

Kapolda DIY Bersedia Usut Kematian Mahasiswa Amikom Saat Demo Jika Diminta Keluarga Korban

Bukan Cuma Kuliah, ITPLN dan APERTI Ingin Dorong Mahasiswa Jadi Inovator

BEM UI Bergerak ke Polda Metro Jaya, Suarakan Keadilan Bagi Affan dan Reformasi Polri

Aksi Massa Demo 28 Agustus 2025 Dibubarkan Gas Air Mata di Gedung DPR

Demo Buruh di MPR/DPR Sempat Ricuh, Polisi dan Mahasiswa Saling ‘Pukul Mundur’

Mahasiswa Bentrok Dengan Aparat di DPR, Arus Lalu Lintas Ditutup

Mahasiswa Datang Bawa 'Pasukan' dan Mulai Padati Gerbang Belakang Gedung DPR
