Kue Lapis Legit, Kuliner Negari Aing Pembawa Keberuntungan
Beragam lapis legit di Happy Bakery. (Foto: channelnewsasia.com)
KUE lapis legit terdiri dari tumpukan pelbagai lapisan kue tipis yang terbuat dari mentega, margarin, susu, dan telur. Untuk menambah cita rasa disertakan cengkeh, kayu manis, dan pala yang membuat warna kue terlihat seperti warna daging babi asap.
Oleh karena itu, meski tidak mengandung daging babi, kue lapis legit juga dikenal dengan nama spekuk, yang dalam bahasa Belanda berarti kue daging babi asap.
Baca juga:
Setiap lapisan kue lapis legit diyakini oleh orang keturunan Tionghoa sebagai simbol keberuntungan. Itulah mengapa kue ini menjadi salah satu hidangan yang meramaikan parayaan Imlek.
Walaupun kue lapis legit ada di mana-mana di Jakarta, kue dari toko Happy termasuk yang paling terkenal karena rasa, sejarah, dan harganya. Selama 45 tahun, kue dari toko di Jakarta Selatan ini diburu orang menjelang Imlek.
"Ini adalah tradisi Cina di sini untuk membelinya pas Tahun Baru Imlek. Kue itu melambangkan banyak keberuntungan, itulah sebabnya kue ini banyak dicari saat Tahun Baru Imlek,” kata Liena Gusman, pemilik toko kue Happy seperti diberitakan channelnewsasia.com (9/2).
Baca Juga:
Lapis legit tampil dalam berbagai bentuk, warna, dan topping. Ada yang berbentuk kotak, lingkaran, atau seperti tabung panjang. Warnanya bisa cokelat, hijau, kuning, atau merah. Di toko Happy, kue itu berukuran 20cm x 20cm dan tersedia dalam rasa orisinal, atau dengan topping buah prem, keju, dan kenari.
Menurut Liena, meskipun sepintas tampilannya tidak jauh berbeda dengan kue lapis legit biasa, mentegalah yang membedakan kue dari toko Happy dengan para pesaing. “Kami menggunakan mentega terbaik, mentega (impor dari) Belanda,” ungkap wanita berusia 60 tahun tersebut.
Semakin banyak mentega yang dimiliki suatu varian, semakin mahal harganya. Jenis termurah, yang hanya menggunakan margarin, berharga Rp445.000. Jika mentega yang digunakan banyak, harga kue bisa mencapai lebih dari Rp1,1 juta, sehingga kue lapis legit Happy kerap dijuluki sebagai kue lapis legit termahal di ibu kota.
Baca Juga:
“Kue itu sulit dibuat. Butuh sekitar 2,5 sampai 3 jam,” kata Liena sambil menambahkan bahwa dia sama sekali tidak menggunakan bahan pengawet.
Selain kue lapis legit, toko roti ini juga menjual lapis Surabaya, roll tart, kue nastar, spekulas, dan lain-lain.
Sebelum pandemi, penjualan selama Tahun Baru Imlek biasanya akan meningkat sepuluh kali lipat. Sedangkan pada masa Idul Fitri, keuntungan akan naik 15 kali lipat dari biasanya, katanya. Akan tetapi, penjualan saat Idul Fitri yang lalu kurang dari seperempat dari biasanya sehingga Liena terpaksa harus merumahkan sekitar 10 dari 20 karyawannya.kue
Meskipun Imlek tahun ini diprediski akan tidak semeriah biasanya karena COVID-19, Liena berharap pelanggan setianya tetap akan membeli lapis legit Happy. "Mereka biasanya beli tiga hari menjelang Imlek. Semoga tahun ini mereka tetap akan datang," harap Liena. (aru)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Jalan Panjang Mimpi Besar Kuliner Indonesia, Saatnya Belajar Gastrodiplomacy dari Korsel & Thailand
Jamuan ala ‘Bon Appetit, Your Majesty’ di KTT APEC, Menu Khas Korea dengan Sentuhan Modern dan Kemewahan
Kuah Keju Sensasi Inovasi Baru Menikmati Bakso Tradisional
Jakarta Coffe Week 2025 'A Decade of Passion' Siap Digelar 31 Oktober - 2 November, Etalase Kopi Tanah Air
Makanan Khas Demak yang Unik dan Wajib Dicoba, 10 Rekomendasi Terlezat!
10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut
Tahok dan Bubur Samin Solo Jadi Warisan Budaya tak Benda
Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber
Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B
Coco Series dari Roemah Koffie Dikenalkan di Athena, Membawa Ciri Khas Tropis