KSPI Tak Ikut Demo Bareng Mahasiswa di Depan Istana Negara

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Kamis, 08 Oktober 2020
KSPI Tak Ikut Demo Bareng Mahasiswa di Depan Istana Negara

Aksi unjuk rasa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di depan gedung DPR/MPR, Senin (13/7). (Foto: MP/Kanugrahan)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) tidak menggelar aksi unjuk rasa bersama Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di depan istana negara Kamis (8/10).

Demontrasi ini menuntut pemerintah membatalkan atau mencabut Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja. Pasalnya, Undang-Undang sapu jagat tersebut dinilai hanya menguntungkan oligarki.

Baca Juga:

Dipecat Karena Demo Keringanan UKT, Mahasiswa UNAS Diintimidasi Pihak Kampus

"Tidak, kami unjuk rasa di lingkungan pabrik masing-masing," kata Presiden KSPI Said Iqbal saat dikonfirmasi, Kamis (8/10).

KSPI akan melakukan unjuk rasa di depan pabrik maupun wilayahnya masing-masing. Tidak bergabung melakukan demonstrasi di depan istana negara.

Said Iqbal memastikan, aksi buruh dan pekerja berjalan dengan damai dan tertib. Sesuai dengan peraturan dan Undang-Undang.

"Unjuk rasa serempak secara nasional dengan damai, tertib, dan tidak (ada) anak sesuai UU No 9 Tahun 1998 dan UU No 21 Tahun 2000 Pasal 4," pungkasnya.

Aksi unjuk rasa Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di depan gedung DPR/MPR, Senin (13/7). (Foto: MP/Kanugrahan)
Aksi unjuk rasa Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di depan gedung DPR/MPR, Senin (13/7). (Foto: MP/Kanugrahan)

Sebelumnya, BEM SI menyerukan aksi unjuk rasa besar-besaran pada Kamis (8/10) terkait Rancangan Undang-undang (RUU) Cipta Kerja yang disahkan menjadi Undang-Undang.

Seruan aksi nasional itu tercantum di laman
Instagram resmi BEM SI yang menyerukan agar mahasiswa di berbagai daerah bergabung dalam unjuk rasa yang akan digelar di Istana Rakyat pada pukul 10.00 WIB.

"Seruan untuk seluruh mahasiswa di Indonesia dari Sabang sampai Merauke untuk mengikuti aksi nasional yang diadakan pada Kamis 8 oktober 2020, waktu pukul 10.00 WIB, tempat: Istana Rakyat," demikian unggahan @bem_SI.

Baca Juga:

KPK Bakal Tindaklanjuti Dugaan Gratifikasi Politikus Demokrat M Nasir

Di ujung seruan aksi tersebut, BEM SI mengutip penggalan pusi aktivis Wiji Thukul, "Apabila usul ditolak tanpa ditimbang, suara dibungkam kritik dilarang tanpa alasan, dituduh subversif dan mengganggu keamanan, maka hanya ada satu kata: lawan!" tulis BEM SI. (Pon)

#BEM SI #UU Cipta Kerja #RUU Cipta Kerja
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Situasi Belum Kondusif, BEM SI Batalkan Aksi Indonesia C(emas) Jilid II Hari Ini
Alasan pembatakan aksi karena kondisi di lapangan dinilai belum kondusif dan masih marak kejadian kericuhan yang terjadi sejak akhir pekan kemarin.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Situasi Belum Kondusif, BEM SI Batalkan Aksi Indonesia C(emas) Jilid II Hari Ini
Indonesia
BEM SI Gelar Demo, Ribuan Polisi Disebar di Sekitar Monas
seluruh personel pengamanan tidak dibekali senjata api dan diminta untuk mengedepankan pendekatan humanis.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 28 Juli 2025
BEM SI Gelar Demo, Ribuan Polisi Disebar di Sekitar Monas
Indonesia
Polisi Peringatkan Massa Mahasiswa ‘Indonesia Gelap’ Tak Anarkis dan Rusak Fasilitas Umum
BEM SI kembali menggelar aksi 'Indonesia Gelap' di kawasan Monas.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 19 Februari 2025
Polisi Peringatkan Massa Mahasiswa ‘Indonesia Gelap’ Tak Anarkis dan Rusak Fasilitas Umum
Indonesia
Puncak Demo ‘Indonesia Gelap’ Berbarengan dengan Pelantikan Kepala Daerah, Mahasiswa: Karena Tuntutan Kami Tak Digubris
Peserta aksi dari luar Jakarta juga akan hadir dalam demo tersebut.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 19 Februari 2025
Puncak Demo ‘Indonesia Gelap’ Berbarengan dengan Pelantikan Kepala Daerah, Mahasiswa: Karena Tuntutan Kami Tak Digubris
Berita Foto
Aksi Demo Mahasiswa BEM SI Tolak Kenaikan PPN 12 Persen di Jakarta
Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam BEM-SI menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (27/12/2024).
Didik Setiawan - Jumat, 27 Desember 2024
Aksi Demo Mahasiswa BEM SI Tolak Kenaikan PPN 12 Persen di Jakarta
Indonesia
Prabowo Bubarkan Satgas Percepatan Sosialisasi Undang-Undang Cipta Kerja
Satgas Percepatan Sosialisasi UU Cipta Kerja sebelumnya dibentuk untuk mempercepat penerapan UU Cipta Kerja di seluruh wilayah Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 09 November 2024
Prabowo Bubarkan Satgas Percepatan Sosialisasi Undang-Undang Cipta Kerja
Indonesia
21 Poin Penting Putusan MK soal Uji Materi UU Cipta Kerja
Putusan MK ini berdampak besar terhadap upah minimum yang akan ditentukan dalam waktu dekat.
Dwi Astarini - Selasa, 05 November 2024
21 Poin Penting Putusan MK soal Uji Materi UU Cipta Kerja
Indonesia
DPR Minta Pemerintah Tindak Lanjuti Putusan MK Tentang UU Cipta Kerja
Putusan MK yang telah mengakomodasi berbagai aspirasi publik terkait UU Ciptaker.
Wisnu Cipto - Selasa, 05 November 2024
DPR Minta Pemerintah Tindak Lanjuti Putusan MK Tentang UU Cipta Kerja
Indonesia
MK Kabulkan Sebagian Gugatan Partai Buruh Tentang Cipta Kerja.
MK setidaknya mengabulkan pengujian konstitusional 21 norma dalam UU Cipta Kerja yang dimohonkan oleh Partai Buruh.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 31 Oktober 2024
MK Kabulkan Sebagian Gugatan  Partai Buruh Tentang Cipta Kerja.
Indonesia
Jokowi Pamerkan Capaian Bikin UU Cipta Kerja dan KUHP di 10 Tahun Pemerintahan
Jokowi menyinggung UU Cipta Kerja yang merevisi 80 UU dan 1.200 pasal sebagai upaya menderegulasi peraturan yang tumpang tindih.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 16 Agustus 2024
Jokowi Pamerkan Capaian Bikin UU Cipta Kerja dan KUHP di 10 Tahun Pemerintahan
Bagikan