Konflik Kepentingan Sandera Pengesahan APBD


Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Reydonnyzar Moenek (Foto kemendagri.go.id)
MerahPutih Nasional- Direktur Jenderal Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Reydonnyzar Moenek mengatakan, kementriannya sangat mengapresiasi kerja cepat daerah dalam menetapkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD).
"Tahun 2011, sebanyak 28 daerah tepat waktu; pada 2012, ada 29 daerah; tahun 2013, terdapat 27 daerah; tahun 2014 sebanyak 27 daerah, tahun 2015 begitu kita kenakan sanksi naik jumlahnya menjadi 32 daerah," ujar birokrat yang akrab disapa Donny itu di Kemendagri, Jakarta, Selasa (6/1).
Sayangnya, kata Donny, dua daerah masih mengalami keterlambatan. Yaitu Nanggroe Aceh Darussalam dan DKI Jakarta.
Kedua propinsi tersebut terlambat dikarenakan sedang terjadi transisi pemerintahan. Sedangkan pada tahun-tahun sebelumnya, kata Donny, lebih dikarenakan terjadi tarik ulur kepentingan antara kepala daerah dan DPR.
"Terbanyak konflik kepentingan antar kepala daerah dan DPR, karena terbiasa DPR ketika kembali ke konstituen ada aspirasi tapi belum ada KUAP (Kebijakan Umum APBDP)," kata dia.
Sedangkan untuk kabupaten/kota ada 9 yang belum menyelesaikan pembahasan R-APBDnya. Kebanyakan kepala daerah hampir semua alasanya sama.
"Bupati Sumenep mengatakan, tahun transisi dan pemilihan alat kelengkapan dewan alot," pungkasnya. (mad)
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Sah! APBD DKI Jakarta Meroket Jadi Rp 95,351 Triliun, Sektor Pendidikan dan Kesehatan Bakal Jadi Prioritas Utama?

Bupati Pati Sudewo Bantah Tantang Rakyat Demo, Tapi Tegaskan Kenaikan PBB tidak Bisa Diubah

Dirjen Kemendagri Tak Mau Larang Rakyat Kibarkan Bendera One Piece

PSI Jakarta Kritik Penambahan BTT APBD P 2025 Senilai Rp 2,89 Triliun

300 BUMD Merugi Rp 5,5 Triliun, Tito: Banyak Diisi Orang Tak Profesional dan Tim Sukses

Wagub Rano Ajukan Rancangan APBD Perubahan 2025 Sebesar Rp 91,86 triliun

Kemendagri Usul Dana Parpol Naik Jadi Rp 3.000 per Suara, DPR Belum Putuskan Sikap

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Butuh Biaya Gede, Duit Semua Dari APBD

Polisi Tunggu Hasil Tes DNA Keluarga Pastikan Klaim Mayat di Ciliwung ASN Kemendagri Inisial OS

Ciri Tahi Lalat Mirip, Keluarga Yakin Mayat di Ciliwung ASN Kemendagri Berinisial OS
