Komisi B DPRD DKI Belum Tahu Alasan Anies Copot Dirut Jakpro

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 14 September 2021
Komisi B DPRD DKI Belum Tahu Alasan Anies Copot Dirut Jakpro

Abdul Aziz (Dok. Humas Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ketua Komisi E DPRD DKI, Abdul Aziz mengaku kaget dengan keputusan Gubernur Anies Baswedan yang mencopot Direktur Utama Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu Daryoto.

Ia sendiri tak tahu kalau Dwi Wahyu lepas jabatan Dirut Jakpro karena dicopot. Aziz juga tidak tahu menahu alasan Anies memecat Dwi.

"Saya juga belum tahu sebenarnya yang terjadi itu apa. Saya kaget juga ada keputusan itu," ucap Aziz di Jakarta, Selasa (14/9).

Lanjut Aziz, terakhir Komisi B menggelar rapat dengan Dwi, dua hari sebelum beliau dipecat. Sejauh ini belum ada pembahasan dengannya.

Komisi B pun berencana akan memanggil Dwi Wahyu dalam waktu dekat ini untuk mengklarifikasi sebab dirinya dicopot Anies dari Dirut Jakpro.

Menurutnya, pemanggilan Dwi akan kemungkinan akan berlangsung setelah masa reses anggota DPRD DKI selesai. Sekarang ini Legislator Kebon Sirih tengah sibuk menyerap aspirasi msyarakat di dapilnya.

"Nanti mungkin setelah reses mungkin ada rapat lagi dengan BUMD dan SKPD. Kita akan tanyakan itu alasannya apa, pertimbangnya apa, kita perlu tahu. Apakah memang karena tidak mencapai target apa gimana," pungkasnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mencopot Direktur Utama Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu Daryoto. Kini jabatan tersebut diisi oleh Widi Amanasto.

Plt Kepala BP BUMD DKI Jakarta, Riyadi menyampaikan, pemecatan tersebut dilakukan melalui Keputusan Para Pemegang Saham (KPPS) di luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Jakpro pada Rabu (25/8), yang digelar secara hybrid.

Riyadi menambahkan, ada 2 lainnya yang juga diberhentikan dengan hormat dan diangkat pula 2 anggota untuk menggantikan posisi tersebut. Terkait pergantian jabatan, Riyadi menyampaikan hal itu merupakan peristiwa biasa.

"Itu (pergantian jabatan), baik karena promosi maupun rotasi biasa terjadi dalam suatu perusahaan atau instansi. Hal ini seiring dengan tuntutan dan perkembangan perusahaan, yang juga berkaitan dengan penyegaran dan regenerasi kepemimpinan," terang Riyadi pada Kamis (26/8).

Berikut daftar jajaran manajemen PT Jakpro:

Dewan Komisaris Jakpro

-Komisaris Utama: Hamdan Zoelva

- Komisaris: M. Hudori

- Komisaris: Yusmada Faizal

- Komisaris: Nurmansjah Lubis

Direksi Jakpro

- Direktur Utama: Widi Amanasto

- Direktur Keuangan : Yuliantina Wangsawiguna

- Direktur Pengembangan Bisnis : Gunung Kartiko

- Direktur SDM dan Umum: M. Taufiqurrachman

- Direktur Pengelolaan Aset: M. Aprindy. (Asp)

#DPRD DKI Jakarta #Anies Baswedan #Pemprov DKI
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Berita Foto
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Suasana kemacetan lalu-lintas saat jam pulang kerja di Kawasan Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kuningan, Jakarta, Jum'at (24/10/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 24 Oktober 2025
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Indonesia
Dana Transfer Daerah Dipangkas, Pemprov DKI Hanya Bisa Uji Coba 100 Sekolah Swasta Gratis Tahun Depan
Pemprov DKI hanya bisa menguji coba 100 sekolah swasta gratis tahun depan. Hal itu dikarenakan adanya pemotongan dana transfer daerah.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Dana Transfer Daerah Dipangkas, Pemprov DKI Hanya Bisa Uji Coba 100 Sekolah Swasta Gratis Tahun Depan
Indonesia
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
TPU Karet Bivak dan TPU Tanah Kusir adalah lokasi yang menerapkan sistem tumpang
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
Indonesia
DPRD Harap Pemprov DKI Jangan Terburu Naikkan Pajak, Warga Sudah Terdampak Usai DBH Dipangkas
Selain kenaikan pajak, masyarakat juga mengkhawatirkan bahwa pengurangan DBH akan berdampak pada pemotongan program subsidi dan Bantuan Sosial
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
DPRD Harap Pemprov DKI Jangan Terburu Naikkan Pajak, Warga Sudah Terdampak Usai DBH Dipangkas
Indonesia
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
William juga menyoroti rendahnya realisasi belanja lainnya berdasarkan data BPKD DKI
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Indonesia
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
Pramono kini memberikan izin agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dapat melaksanakan proses lelang pada November dan Desember
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
Indonesia
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Inovasi adalah keharusan bagi BUMD
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Indonesia
Jakarta Diprediksi Hanya Punya Lahan Makam 3 Tahun Lagi, Setelah Itu Mau Kubur di Mana?
Fajar juga mengakui adanya hambatan signifikan bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menambah TPU baru
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Jakarta Diprediksi Hanya Punya Lahan Makam 3 Tahun Lagi, Setelah Itu Mau Kubur di Mana?
Indonesia
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
Memang ada beberapa pembangunan yang dirasa belum memungkinkan, sehingga dimundurkan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
Indonesia
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Nakamura menilai proyek ini melampaui sekadar infrastruktur
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Bagikan