Kolaborasi Bank Saqu dan Yayasan Astra Dorong Digitalisasi Keuangan UMKM dan Solopreneur
Merahputih.com - Head of Marketing & Branding Bank Saqu Marcella Pravinta (tengah) bersama Founder Imago Raw Honey - UMKM Binaan Yayasan Astra - Yayasan Dharma Bhakti Astra Henry (kiri) dan Co-founder Eucalie Organics dan finalis Bank Saqu Solopreneur Academy 2024 Imelda R, saat acara Astra Financial Talk, di GIIAS 2025, ICE BSD, Jumat (1/8/2025).
Dalam rangkaian GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, Bank Saqu dan Yayasan Astra berkolaborasi dalam sesi Astra Financial Talk yang mengangkat tema "Pentingnya Manajemen Keuangan yang Terdigitalisasi". Melalui tema ini, keduanya mendorong para solopreneur dan UMKM yang baru merintis untuk memanfaatkan menggunakan teknologi digital dalam mengelola keuangan dan mengambil keputusan finansial secara bijak.
Menurut salah satu studi dari Bank Indonesia (BI), masih banyak permasalahan yang dihadapi pelaku UMKM di lapangan, diantaranya adalah sebagian besar UMKM tidak memisahkan keuangan pribadi dan usaha, tidak memiliki laporan keuangan yang rapi, serta tidak memahami produk keuangan seperti pinjaman usaha, asuransi bisnis, dan investasi modal kerja. (MP/Didik Setiawan).
Berita Terkait
22 UMKM Pilihan akan Manjakan Pencinta Burung dan 'Foodies', Siap Goyang Lidah Warga Jaksel
UMKM Terdampak Bencana di Sumatera Bakal Dibantu, Pemerintah Mulai Lakukan Pendataan
UMKM Sinergi ADV Nusantara Gandeng The Jakmania Garis Keras Kampanyekan Tolak Produk Impor Ilegal
BGN Gandeng Kelompok Masyarakat dan UMKM untuk Pasok Bahan Baku MBG
Raker Menteri UMKM Maman Abdurrahman dengan Komisi VII DPR bahas Penyaluran KUR
UMKM Sinergi Adv Nusantara Gelar Aksi Seni Tolak Pakaian Bekas Impor di Kota Tua Jakarta
Kabar Gembira! Pemerintah Tidak Bakal Batasi Pengajuan KUR dan Bunga Tetap 6 Persen
Baju Bekas Impor Bakal Dijual ke UMKM Buat Dicacah
Pajak UMKM 0,5 Persen Bakal Jadi Permanen, Purbaya Kasih Syarat Ini
Kejari Jakarta Timur Geledah Kantor Sudin UMKM, Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin Jahit Rp 9 Miliar