Koalisi Anies-Cak Imin Diklaim Kuasai Suara NU, Muhammadiyah dan Nasionalis

Mula AkmalMula Akmal - Jumat, 08 September 2023
Koalisi Anies-Cak Imin Diklaim Kuasai Suara NU, Muhammadiyah dan Nasionalis

Sudirman Said saat menjadi pembicara dalam Podcast ANTARA di Jakarta, Rabu (27/7/2022). ANTARA/Sawitri Prihatiningtyas/aa.

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Kubu Anies Baswedan mengakui masih membutuhkan dukungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Pemilu 2024.

Juru Bicara Anies Baswedan, Sudirman Said menyinggung komposisi partai politik Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) saat ini sudah baik, yakni Nasdem, PKB dan PKS. Seperti dari kelompok nasionalis diwakili oleh Nasdem.

Baca Juga:

AHY Gagal jadi Bacawapres Anies, Sahroni: Belum Rezeki

"Kemudian dari temen Nahdliyyin (PKB). Kemudian dari teman-teman Nahdliyin insya Allah Pak Anies mendapat dukungan kuat, juga dari kalangan Muhammadiyah tapi juga Islam perkotaan," kata Sudirman kepada wartawan di Jakarta Selatan, Jumat (8/9).

Terkait target wilayah, PKS pun dianggap melengkapi suara Anies di Pulau Jawa, khususnya Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten.

Sementara itu, kehadiran PKB dalam barisan pengusung Anies dianggap membantu perolehan suara di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

"Jadi semuanya saling melengkapi. Nasdem sangat kuat di luar Jawa, dan semua tahu bahwa Pak Anies sejak awal dukungannya cukup merata di seluruh Indonesia, kecuali dari Jawa Tengah dan Jawa Timur," ucapnya.

Atas komposisi yang lengkap tersebut, Sudirman berharap tiga partai politik ini tetap berada pada barisan pengusung Anies Baswedan.

Baca Juga:

PKS Tegaskan Belum Cabut Dukungan ke Anies

Untuk PKS, dia berharap keputusan sidang Majelis Syuro juga menghasilkan hal yang baik bagi pihaknya, yaitu tetap mendukung Anies dan tidak mempersoalkan siapa pun calon wakil presiden (cawapres).

Sudirman menuturkan, PKS sudah pernah melakukan Majelis Syuro untuk menetapkan capresnya.

Ia yakin, pada Majelis Syuro yang kedua ini nanti, PKS akan menyetujui keputusan Anies yang menetapkan Muhaimin Iskandar sebagai wakil capres di Pilpres 2024.

"Bila tidak ada halangan yang sifatnya material rasanya kita optimis bahwa PKS akan mendukung pencalonan ini. Kita punya harapan besar untuk itu," pungkas mantan Menteri ESDM ini. (Knu)

Baca Juga:

PKB Masih Tunggu Dukungan Resmi PKS ke Anies-Cak Imin di Pilpres 2024

#Anies Baswedan #Muhaimin Iskandar #Muhammadiyah #PKB #PKS #NasDem #Nasionalisme
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Dr. Arif Budimanta, yang saat ini menjabat Ketua Majelis Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata PP Muhammadiyah.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Indonesia
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Ketua Partai Nasional Inisiatif Palestina, Mustafa Barghouti, mengecam sikap PBNU yang mengundang tokoh akademisi Israel, Peter Berkowitz. Hal itu tak bisa dibenarkan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Indonesia
NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Status penonaktifan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR kini tengah ditindaklanjuti Mahkamah Partai NasDem
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Indonesia
NasDem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR, Berlaku Mulai 1 September 2025
DPP Partai NasDem menyatakan terhitung sejak hari Senin, 1 September 2025 DPP Partai NasDem menonaktifkan saudara Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach sebagai Anggota DPR-RI dari Fraksi Partai NasDem
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
NasDem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR, Berlaku Mulai 1 September 2025
Indonesia
PP Muhammadiyah Sentil Elit Politik Tidak Berikan Keteladan dan Kondisi Panas di Berbagai Daerah
Para elit politik hendaknya lebih sensitif terhadap aspirasi masyarakat dengan perilaku santun, sederhana, dan memiliki kepedulian tinggi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 29 Agustus 2025
PP Muhammadiyah Sentil Elit Politik Tidak Berikan Keteladan dan Kondisi Panas di Berbagai Daerah
Indonesia
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Adapula sejumlah direksi dari Gojek ikut mengantarkan pemakaman korban.
Frengky Aruan - Jumat, 29 Agustus 2025
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Indonesia
Anggota PKB di DPR Usul Gerbong Perokok di Kereta, Cak Imin Sebut itu Urusan Pribadi Itu
Usul itu bukan sikap partai.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
Anggota PKB di DPR Usul Gerbong Perokok di Kereta, Cak Imin Sebut itu Urusan Pribadi Itu
Indonesia
Tanggapi Aksi Demo Ricuh di DPR, Cak Imin: Ya Selalu Begitu, Dinamika Politik
Cak Imin meminta dewan parlemen Senayan untuk meningkatkan kinerja dengan menjalankan aspirasi masyarakat, jangan membuat kebijakan yang selalu menguntungkan golongannya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 26 Agustus 2025
Tanggapi Aksi Demo Ricuh di DPR, Cak Imin: Ya Selalu Begitu, Dinamika Politik
Berita
Ahmad Sahroni Trending Usai Sebut 'Orang Tolol' di IG, Netizen Banjiri Kolom Komentar
Ahmad Sahroni kembali jadi sorotan publik. Nama Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini mendadak meroket ke jajaran trending topik di platform X.
ImanK - Sabtu, 23 Agustus 2025
Ahmad Sahroni Trending Usai Sebut 'Orang Tolol' di IG, Netizen Banjiri Kolom Komentar
Indonesia
RAPBN 2026, Fraksi PKB: Target Belanja Negara Harus Dikawal untuk Rakyat
Target belanja negara sebesar Rp 3.786,5 triliun disebut harus dikawal secara ketat agar benar-benar memberi manfaat bagi rakyat.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
RAPBN 2026, Fraksi PKB: Target Belanja Negara Harus Dikawal untuk Rakyat
Bagikan