Anaknya Maju Pilwalkot Tangsel, Wapres Ma'ruf: Tut Wurihandayani Saja

Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan keterangan pers di Kantor Wapres Jakarta, Selasa (17/12) (Antara/Fransiska Ninditya)
Merahputih.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menanggapi rencana pencalonan putrinya, Siti Nur Azizah, dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang Selatan Tahun 2020, dengan menyatakan bahwa itu murni pilihan politik Azizah.
"Saya tidak mengarahkan keluarga saya, anak saya untuk jadi wali kota, nggak ada begitu. Saya bilang (ke Azizah) kalau saya tidak mendorong, tapi kalau masyarakat yang meminta ya saya hanya tut wurihandayani saja, saya ikuti maunya masyarakat saja," ujar Ma'ruf Amin kepada wartawan di Kantor Wapres Jakarta, Selasa (17/12).
Baca Juga
Pemilih Emak-Emak Sangat Banyak, Istri Sandiaga Dicalonkan Jadi Cawali Tangsel
Ma'ruf menegaskan bahwa tidak ada niat untuk membangun dinasti politik atau aji mumpung dalam pencalonan Azizah sebagai wali kota Tangerang Selatan. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) non-aktif itu membebaskan pilihan hidup anak-anaknya, termasuk jika ada yang ingin masuk dalam dunia politik.
"Kalau kami sebenarnya nggak ada tuh dinasti, saya sendiri juga tidak merencanakan diri saya untuk jadi wapres. Saya kira itu bukan lahir dari keinginan kami, tapi lahir dari keinginan masyarakat ," jelas dia.

Sebagai seorang ayah, Ma'ruf hanya bisa memberikan arahan dari belakang terhadap rencana pencalonan Azizah di Pilkada Kota Tangerang Selatan.
"Kalau masyarakatnya mau dan (pencalonan) itu dorongan dari masyarakat, ya nggak masalah, saya tut wurihandayani saja. Jadi nggak ada (niat) supaya seperti ini, jadi ini, nggak ada. Tergantung kemampuannya saja," ujarnya.
Baca Juga
Jaksa KPK Sebut Wawan Biayai Airin Maju Pilwakot Tangsel dari Hasil TPPU
Siti Nur Azizah memutuskan untuk mendaftarkan diri ke partai politik untuk mendapatkan dukungan dalam keinginannya mencalonkan sebagai wali kota Tangerang Selatan periode 2021-2026.
Azizah juga telah mengakukan pengunduran dirinya sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Direktorat Jenderal Bina Masyarakat Islam Kementerian Agama demi pilihan politiknya tersebut. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Patroli Skala Besar TNI/Polri hingga Masuk ke Gang Kecil, Tangerang Selatan dan Sekitarnya Aman dari Gangguan Perusuh

Tangsel Dilanda Hujan Deras dan Angin Kencang, Langit Gelap Sejak Siang Tadi

MRT Jakarta Berencana Perluas Jalur Hingga Tangerang Selatan Tanpa APBD

Tangerang Selatan Dikepung Banjir, Ketinggian Air Capai 110 Cm di Bintaro

Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Mulai 2029, MK: Agar Fokus dan Tak Tambah Beban Kerja

Cabup Pilkada Boven Digul Nomor Urut 3 Diganti, Coblos Ulang 6 Agustus Anggaran Rp 21,2 M

Penunjukan Lili Pintauli Jadi Stafsus Wali Kota Tangsel Disebut Bentuk Kemunduran

Eks Penyidik KPK Heran dengan Pengangkatan Lili Pintauli sebagai Stafsus Wali Kota Tangsel

Sampah Menumpuk di Pasar Ciputat Tangsel Akibat Kasus Korupsi Pengelolaan Sampah

Pramono Luncurkan Transjabodetabek Rute Alam Sutera - Blok M, 24 Bus Disiapkan untuk Layani 60 Perjalanan Tiap Hari
