Headline

Kiai Asal Pamekasan Kena Gendam dari Segerombolan Orang Berjubah Putih

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 29 Desember 2017
Kiai Asal Pamekasan Kena Gendam dari Segerombolan Orang Berjubah Putih

Ilustrasi. (Pixals.com)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Nasib kurang beruntung menimpa seorang kiai asal Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Kiai Musleh Adnan demikian namanya, tak menyangka bahwa kehadiran tamu berjubah putih ke rumahnya, membuatnya nyaris kehilangan sejumlah uang.

,Ulama yang berasal dari Blumbungan itu menjadi korban gendam oleh segerombolan orang berjubah putih.

"Kejadiannya tadi pagi dan pelaku semuanya berpakaian serba putih," kata Kiai Adnan di Pamekasan, Jumat (29/12) malam.

Kiai Adnan menuturkan, profil rombongan berpakaian jubah itu berperawakan seperti keturunan Arab yang oleh sebagian warga Pamekasan sering dipanggil "habib".

Saat tiba di rumah sang kiai ini, satu di antara anggota rombongan itu berhasil menebak namanya, lalu mempraktikkan kepintarannya bermain sulap.

"Dia lalu bertanya kepada saya, apakah sudah naik haji? Saya jawab tidak," tutur Adnan.

Selanjutnya pria berjubah putih itu meminta sejumlah uang, agar sang Kiai tersebut bisa segera naik haji, tapi saat itu tidak diindahkan.

Saat itu ketua rombongan memberikan cincin miliknya sambil memegang tangan korban dan menepuk pundaknya.

"Saat pundak saya itu ditepuk, saya tidak sadar dan menuruti kemauannya. Untungnya, saat saya hendak memberikan uang, saya teringat, bahwa saya sedang kena gendam," terang Kiai Musleh Adnan sebagaimana dilansir Antara.

Kiai yang merupakan penceramah kondang di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, itu selanjutnya menuturkan kejadian yang menimpa dirinya melalui akun jejaring sosial facebook.

"Ternyata, modus yang seperti itu banyak juga tokoh masyarakat dan orang terkenal yang sudah menjadi korban seperti saya," ujar Kiai Adnan.

Ia berharap, masyarakat lebih berhati-hati apabila kedatangan tamu berjubah dan tidak dikenal seperti itu, agar tidak menjadi korban gendam berikutnya.

Teman-teman Kiai Adnan menyarankan agar kasus itu segera dilaporkan kepada polisi, sehingga menjadi perhatian petugas.

Sementara itu, selain Kiai Musleh Adnan, warga Pamekasan yang juga mengaku pernah menjadi korban gendam segerombolan orang berjubah putih itu adalah Ketua Komisi I DPRD Pamekasan Ismail. Ismail bahkan sempat memberikan uang sebanyak Rp 1,5 juta dan sebuah sarung kepada gerombolan berjubah yang bertamu ke rumahnya tersebut.

"Modusnya sama, seperti yang terjadi pada Kiai Adnan itu," ujar Ismail.(*)

#Ulama #Kasus Penipuan #Pencurian #Modus Kejahatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
PT KCIC Tangkap Pencuri Kabel Grounding Bagian Pagar Sound Barrier Jalur Kereta Cepat
Komponen itu berfungsi vital melindungi jaringan dari sambaran petir maupun gangguan listrik lainnya.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
PT KCIC Tangkap Pencuri Kabel Grounding Bagian Pagar Sound Barrier Jalur Kereta Cepat
Olahraga
Polisi Tetapkan 2 Tersangka Pencurian Rp 10 Miliar Milik Bank Jateng Wonogiri
Polisi telah menetapkan dua tersangka pencurian Rp 10 miliar milik Bank Jateng Wonogiri.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Polisi Tetapkan 2 Tersangka Pencurian Rp 10 Miliar Milik Bank Jateng Wonogiri
Indonesia
Polisi Berhasil Tangkap 3 Pelaku yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar Milik Bank Jateng Wonogiri
Polisi berhasil menangkap tiga pelaku yang membawa kabur Rp 10 miliar milik Bank Jateng cabang Wonogiri, Senin (8/9) lalu.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Polisi Berhasil Tangkap 3 Pelaku yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar Milik Bank Jateng Wonogiri
Indonesia
Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap
Mobil ditemukan dalam keadaan kosong tanpa ada uang maupun sejumlah barang hasil curian.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap
Indonesia
Sopir Bank di Wonogiri Bawa Kabur Uang Nasabah, Nilainya Mencapai Rp 10 Miliar
Pelaku menjalankan aksi saat mengambil uang di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Solo, Senin (1/9).
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Sopir Bank di Wonogiri Bawa Kabur Uang Nasabah, Nilainya Mencapai Rp 10 Miliar
Indonesia
Polisi Beri Bocoran Dua Perkara Terkait Penjarahan di Rumah Uya Kuya
Meskipun sudah ada belasan orang yang ditangkap, polisi masih mendalami berapa banyak yang akan ditetapkan sebagai tersangka
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Beri Bocoran Dua Perkara Terkait Penjarahan di Rumah Uya Kuya
Indonesia
Kades Ponggok Klaten Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penipuan
Perkara ini bermula ketika Junaedhi meminjam dana talangan dari Aryo Hidayat Adiseno secara bertahap dengan jumlah total Rp 4,5 miliar.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
Kades Ponggok Klaten Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penipuan
Indonesia
Korban Penipuan Online Rugi hingga Rp 4,6 Triliun, Komisi III DPR: Bentuk Satgas Pemberantasan Scam
Jumlah korban yang sangat besar menunjukkan betapa seriusnya ancaman kejahatan siber terhadap masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 20 Agustus 2025
Korban Penipuan Online Rugi hingga Rp 4,6 Triliun, Komisi III DPR: Bentuk Satgas Pemberantasan Scam
Indonesia
Sok-sokan Tembak Senpi! Maling Motor di Daan Mogot Malah Keok Kena Karma Warga
Saat ini, pelaku masih dalam pemeriksaan lebih lanjut terkait aksi pencurian dan penggunaan senjata api
Angga Yudha Pratama - Kamis, 07 Agustus 2025
Sok-sokan Tembak Senpi! Maling Motor di Daan Mogot Malah Keok Kena Karma Warga
Indonesia
CCTV Rekam Aksi Pencuri Bantal Whoosh, Identitas Pelaku Terungkap dari Data Tiket
Pelaku melepas bantal dari kursi 8D dan 8F dan memasukkannya ke dalam tas miliknya.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 Juli 2025
CCTV Rekam Aksi Pencuri Bantal Whoosh, Identitas Pelaku Terungkap dari Data Tiket
Bagikan