Ketua Komisi I DPR Sebut Letjen Agus Subiyanto Calon Kuat KSAD
Andika Pratama - Selasa, 24 Oktober 2023
Wakasad Letjen TNI Agus Subiyanto temui Satgas Mobile Papua. Foto: Dispenad
MerahPutih.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman akan memasuki masa pensiun pada November 2023.
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengaku telah mendapat kabar pelantikan KSAD pengganti Dudung, pada Rabu (25/10) besok.
Baca Juga
Jenderal Dudung Diprediksi Jadi Kepala BIN, Agus Subiyanto KSAD
"Ya, mendapat kabar demikian untuk pelantikan," kata Meutya kepada awak media, Selasa (23/10).
Menurut politikus Partai Golkar ini, calon kuat pengganti Dudung adalah Wakil KSAD Letjen Agus Subiyanto.
"Ya, Agus calon kuat," ujarnya.
Baca Juga
Kapolri dan Panglima TNI Ingatkan Warga Tolak Provokasi di Pemilu 2024
Meutya meminta agar kepastian pengganti Dudung menunggu saat pelantikan di Istana Merdeka Jakarta.
"Namun KSAD pengganti tunggu esok kepastiannya," tutup Meutya. (Pon)
Baca Juga
Panglima TNI Yudo Margono Ungkap akan Bertani Setelah Resmi Pensiun
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Ceritakan Upaya Sabotase saat Pembangunan Jembatan di Lokasi Bencana Aceh
Diusulkan Jadi Presiden Dewan HAM PBB, DPR: Kepercayaan Dunia terhadap Indonesia akan Meningkat
Resbob Hina Suku Sunda, Komisi I DPR Minta Pelaku Ujaran Kebencian Ditindak Tegas
Soal Viralisasi Bansos, Komisi I DPR: Bantuan Pemerintah Tak Perlu Dibandingkan dengan Gotong Royong Warga
Bantuan Asing untuk Bencana Sumatra Belum Dibuka, Komisi I DPR: Indonesia Mampu Berdiri di Atas Kaki Sendiri
DPR Desak Pemerintah Usut Tuntas Operasional Bandara di Morowali, Dinilai Ancam Kedaulatan Negara
Aturan Ketat dan Sertifikat Profensi Influencer di China, DPR: Indonesia Perlu Langkah Serupa untuk Lindungi Publik
Presiden Batasi Game Online untuk Anak-Anak, DPR: Akses ke Medsos Juga Harus Dibatasi
Soroti Pemotretan Pelari Tanpa Izin dan Penjualan Foto Komersial, DPR: Langgar Etika dan Privasi
Banyak WNI yang Jadi Korban Sindikat Online Scam di Kamboja, Komisi I DPR Desak Pemerintah Tindak Tegas
