Ketua Gugus Tugas Sebut Sejumlah Hotel Siap Terima Pasien Corona


Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo (tengah). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
MerahPutih.Com - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo mengatakan pemerintah saat ini tengah menyiapkan infrastruktur lokasi darurat untuk pasien positif virus corona.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ini menyebut salah satunya adalah dengan menyulap hotel menjadi fasilitas kesehatan untuk menangani pasien positif virus corona.
Baca Juga:
Jaksa Agung Ancam Penimbun Masker dengan Tuntutan Pidana Maksimal
"Adanya tawaran dari sejumlah pengusaha karena sekarang ini banyak hotel yang relatif kosong, sehingga mereka karena kepeduliannya pada negara, instansi masyarakat yang sangat tinggi, mereka sudah menawarkan," kata kata Doni usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo melalui telekonferensi, Kamis (19/3).

Selain itu, kata Doni, sudah ada 130 rumah sakit rujukan yang ditetapkan dan memenuhi standar oleh pemerintah. Namun, Doni melihat untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya masih relatif kurang.
Marena itu, Doni mendorong beberapa rumah sakit yang lain bisa ditata ulang, disiapkan lebih baik, untuk bisa menerima pasien Covid-19.
"Kemudian, rumah sakit swasta yang telah mendapat izin ada tiga rumah sakit. Menyusul dua lagi. Kapasitas tempat tidur itu bisa mencapai seribu unit," ujarnya.
Baca Juga:
Pasien Positif Corona di RSUD dr Moewardi Solo Meninggal Bertambah 1 Orang
Doni juga menilai Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, bisa menjadi fasilitas kesehatan untuk menangani pasien positif virus Corona. Sejauh ini, kata Doni, pihaknya sudah melihat dua tower di wisma tersebut.
""Senin mendatang, 2 ribu tempat tidur sudah bisa digunakan," pungkasnya.(Pon)
Baca Juga:
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Akibat Banjir Besar di Bali, Infrastruktur Jalan hingga Pasar Rusak Parah

Korban Tewas Banjir di Bali Capai 16 Orang, Terbanyak di Kota Denpasar

Bali Dilanda Banjir, Denpasar Terparah: 5 Korban Meninggal, 2 Orang Hilang Masih dalam Pencarian

Diharapkan Hujan Tidak seperti di Bali hingga Sebabkan Banjir, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca di Jawa Timur

254 Rumah Warga Rusak Akibat Gempa Poso, Tersebar di 19 Desa

Tidak Ada Korban Jiwa, BNPB Minta Warga Tetap Waspada Efek Gempa Susulan di Bekasi

Korban Gempa Poso Dijanjikan Bantuan Rumah Rusak Rp 15-30 Juta, Plus Bansos Tunai Rp 600 Ribu 3 Bulan

Operasi Terpadu Bikin Penanganan Karhutla Efektif, BNPB Siaga Sampai September 2025

BNPB Pantau Kondisi Kekeringan di Indonesia, Ribuan Liter Air Dikirim ke Berbagai Desa

Minta 10 Pantai Dikosongkan, BNPB: Tsunami 50 cm Bisa Membunuh
