Ketua BRN: Citra DPR Ada di Tangan MKD


Surahman Hidayat MKD (Antara Foto/Puspa Perwitasari)
MerahPutih Politik - Sebagai lembaga legislatif, sudah semestinya kehormatan DPR RI terjaga. Siapapun bisa mengkritik dan memberi saran terkait tugas dan fungsi lembaga tersebut. Demikian dikatakan Ketua Umum Barisan Relawan Nusantara (BRN) Edysa Tarigan Girsang.
Ungkapan kritis Edy ini terkait Ketua Mahkamad Kehormatan Dewan (MKD) Surahman Hidayat yang mempersoalkan legal standing laporan Menteri ESDM Sudirman Said.
"Ini aneh, dewan seharusnya mengawasi malah harus diawasi. Sejauh ini publik sudah kecewa dan nyaris 100 persen tidak percaya terhadap lembaga ini. Jadi seharusnya, MKD sebagai lembaga yang harus menegakkan dan menjaga kehormatan Dewan," kata Edysa saat dikonfirmasi merahputih.com, Selasa (24/11).
Menurut mantan Aktivis 98 ini, laporan siapapun dan dari manapun harus diproses cepat agar kepercayaan publik terhadap DPR RI bisa pulih.
"Dalam kasus Novanto, citra DPR ada di MKD," tegasnya.
Sebelumnya, Sudirman Said melaporkan Ketua DPR Setya Novanto ke MKD terkait pencatutan nama Presiden Jokowi dan Jusuf Kalla untuk mendapatkan saham dari PT. Freeport Indonesia. (dit)
BACA JUGA:
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Berhentikan Rahayu dari Jabatan Anggota DPR, Gerindra Harus Minta ‘Persetujuan’ Puluhan Ribu Warga Jakarta

Banjir Bali Ancam Citra Indonesia, DPR: Pemerintah Harus Hadir Nyata di Lapangan

Legislator Sebut Keadilan Restoratif Belum Sepenuhnya Capai Tujuan Pemidanaan Jika Hanya Sebatas Penghentian Kasus

Sekolah Rakyat Diharap Jadi Solusi Utama Pemerintah untuk Memutus Rantai Kemiskinan dan Mengurangi Angka Putus Sekolah

Pekerja Migran Perlu Regulasi dan Pembekalan Pengetahuan Sebelum Dikirim ke Luar Negeri

Puan Maharani Mendorong Pemerintah untuk Fokus pada Pemulihan Ekonomi Masyarakat Kecil di Bali

Fraksi Partai Gerindra DPR RI Nonaktifkan Rahayu Saraswati Buntut Ucapan Sakiti Banyak Pihak

Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat

[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
![[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR](https://img.merahputih.com/media/df/92/f7/df92f72b6654ca72e44ade13c4d171f3_182x135.png)
Tak Dihilangkan, Gaji dan Tunjangan Guru Justru Diperluas dalam Draf RUU Sisdiknas untuk Kualitas Pendidikan
