Kereta Tabrak Gajah di Sri Lanka, 6 Ekor Mati
Ilustrasi gajah. (Unsplash/Bisakha Datta)
MERAHPUTIH.COM - SEBUAH kereta bertabrakan dengan kawanan gajah di Sri Lanka pada Rabu (19/2) malam, menewaskan setidaknya enam ekor.
Kepolisian Sri Lanka, dikutip CNN, melaporkan tak ada penumpang yang terluka dalam insiden ini, tetapi petugas medis satwa liar sedang merawat seekor gajah betina dan anak gajah yang terluka di Kota Giritale. Daily News, media milik negara Sri Lanka, Kamis (20/2), melaporkan kereta Meenagaya menabrak kawanan gajah tersebut di Km 140 antara Stasiun Minneriya dan Galoya pada Rabu sekitar pukul 23.30 waktu setempat.
"Menurut pernyataan yang dirilis Departemen Konservasi Satwa Liar, pejabat Departemen Perkeretaapian, polisi, dan petugas satwa liar segera berkoordinasi di lokasi kejadian. Penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan untuk menentukan penyebab kecelakaan ini.
Menurut World Wildlife Fund (WWF), gajah Sri Lanka merupakan terbesar dan tergelap di antara spesies gajah Asia. Ukuran kawanan mereka biasanya terdiri dari 12-20 ekor, dengan gajah betina tertua sebagai pemimpinnya.
Baca juga:
Gajah memiliki makna simbolis, budaya, dan ekonomi yang penting bagi Sri Lanka. Gajah juga menjadi daya tarik wisata utama. Namun, konflik antara gajah dan manusia terus meningkat karena habitat hutan mereka semakin berkurang akibat pembangunan infrastruktur dan pertanian.
Insiden serupa telah terjadi sebelumnya. Pada Oktober lalu, Associated Press melaporkan setidaknya dua ekor gajah tewas ketika sebuah kereta pengangkut ribuan galon bahan bakar menabrak kawanan gajah di Kota Minneriya, sekitar 200 km dari ibu kota Kolombo.
Taman Nasional Minneriya dikenal sebagai tempat berkumpulnya kawanan gajah Asia terbesar di dunia dan menarik banyak wisatawan.
Masinis kereta yang mengalami kecelakaan di Oktober 2024 mengatakan kepada Associated Press bahwa kawanan gajah, yang terdiri dari hampir 20 ekor, tiba-tiba berusaha menyeberangi rel kereta.
"Jarak kami dengan mereka sekitar 10 meter. Kami tidak bisa berbuat apa-apa. Kami menekan rem hingga maksimal, tetapi tidak banyak yang bisa dilakukan. Setidaknya empat gajah tertabrak," kata masinis NW Jayalath kepada Associated Press.(dwi)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Sri Lanka Nyatakan Keadaan Darurat akibat Banjir dan Longsor
334 Orang Tewas Banjir di Sri Lanka, Presidennya Langsung Tetapkan Status Bencana Nasional
Gajah Sumatera Mati Terseret Banjir Bandang, Saat Ditemukan Sudah Tertimpa Kayu dan Lumpur
KA Batara Kresna Tertemper Mobil, PT KAI Daop Yogyakarta Tutup 14 Perlintasan Liar
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
KA Bangunkarta Hantam Mobil dan 2 Motor di Prambanan, 3 Orang Tewas
Ratusan Orang Jadi Korban karena Terobos Perlintasan Sebidang, KAI Minta Pengendara ‘Mengalah’ saat Kereta Melintas
Sembunyi di Kebon Jeruk, Gembong Kriminal Sri Lanka Kehelbaddara Padme Diringkus di Apartemen
15 Tewas dalam Kecelakaan Kereta Wisata Gloria di Lisbon
Batara Kresna Tertemper Mobil Agya di Wonogiri, 1 Korban Tewas dan 5 Luka